Selain budayanya, makanan pun menjadi daya tarik wisatawan untuk ke Jepang. Ada berbagai macam menu yang harus dicicipi, mulai kaki lima hingga restoran bintang lima. Tapi bagaimana kalau hidangannya tampak aneh bahkan tidak lazim? Masih tertarik untuk mencicipinya? Simak artikel ini tentang makanan Jepang yang aneh namun menantang untuk dicoba.
Makanan Jepang memang tampak beda dari yang lain, meski tidak semuanya aneh. Banyak juga menu yang menggunakan bahan umum dan disajikan biasa, seperti sushi, udon, sukiyaki, ramen, dan masih banyak lagi. Namun kekayaan bumi Jepang membuat orang-orang dulu gemar mengkreasikan makanan. Oleh sebab itu, bahan makanan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi hidangan yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
Karakteristik Masakan Jepang
Sebelum membahas makanan Jepang yang unik, sebaiknya pahami dulu karakteristik masakan negeri sakura tersebut. Sebab dari sini dapat dipahami mengapa akhirnya tercipta hidangan yang ajaib. Dua hal yang mencirikan masakan Jepang adalah bahan yang digunakan dan cara memasaknya.
Masakan Jepang lebih banyak menggunakan sayuran dan ikan dibandingkan dengan daging merah. Walaupun ada beberapa menu yang memasak daging sapi, babi, dan sebagainya, orang Jepang tetap mengkombinasikan masakan tersebut dengan sayuran. Sedangkan salah satu alasan orang Jepang senang mengkonsumsi ikan karena negaranya banyak menghasilkan ikan dari segi jumlah dan jenisnya.
Memasak adalah proses yang sangat diperhatikan. Orang Jepang senang dengan cita rasa asli sehingga tidak menambahkan banyak bumbu pada masakannya. Cara mengolahnya pun lebih sering direbus dan dipanggang sehingga sayuran dan daging tetap terasa segar. Jarang sekali mereka menggoreng makanan dengan minyak. Walaupun digoreng hasil akhir hidangannya tidak menjadi berminyak
Artikel Pilihan
Makanan Mentah
Makan makanan mentah di Jepang sudah menjadi suatu kebiasaan. Selain karena sudah diwariskan secara turun temurun, orang Jepang pun cinta terhadap keaslian cita rasa makanan. Di bawah ini adalah beberapa menu makanan Jepang yang disantap dalam keadaan mentah:
1. Koi no Arai
Ikan koi biasanya dianggap suci oleh orang Jepang, namun dalam hidangan ini justru dimakan dalam keadaan mentah. Koi no arai adalah menu masakan Jepang yang berisi ikan koi dan dimakan saat musim panas. Daging ikan koi diiris tipis, lalu dioleskan wasabi. Sebelum dimasukkan ke mulut, celupkan irisan daging ikan tersebut ke dalam shoyu. Menu koi no arai banyak ditemui di Narita, Chiba, dan Kyoto.
2. Shirako
Jika dilihat sekilas tampilannya seperti gumpalan usus atau otak sapi, namun sebenarnya shirako adalah kantung sperma dari ikan jantan yang masih mentah. Ikan yang digunakan untuk menu ini bisa ikan apa saja, meski biasanya menggunakan ikan cod, anglerfish, atau buntahan.
Tekstur makanannya lembut bahkan cenderung licin seperti gel. Begitu masuk ke dalam mulut kantung sperma ikan ini langsung meleleh seperti tahu. Cara mengolahnya bermacam-macam, ada yang direbus dengan gonzu dan kecap manis, digoreng sebagai tempura, atau dimakan bersama sushi.
3. Basashi
Hidangan ini berasal dari daging kuda yang dimakan mentah-mentah. Daging kuda dipotong kecil atau diiris tipis dan dimakan dengan saus miso, jahe parut, serta irisan daun bawang. Kalau baru pertama kali mencicipinya, lebih baik tanya ke pramusaji bagaimana cara memakannya.
Rumah makan yang menjual menu basashi banyak ditemui di kota Matsumoto. Mereka menawarkan daging kuda dalam bentuk tiga macam, yaitu daging merah, daging marbel (toro), dan lemak leher kuda (tategami). Bagi yang sudah pernah makan basashi mengungkapkan kalau hidangan ini tidak bau amis meski daging dalam keadaan mentah.
4. Sashimi
Ini adalah makanan Jepang mentah yang sudah terkenal di berbagai negara. Pada dasarnya sashimi adalah ikan yang dimakan dalam keadaan mentah. Biasanya ikan yang digunakan adalah salmon dan tuna. Jenis ikan lainnya adalah ikan buntal, stone fish, aka yagara, dan lainnya. Setiap ikan memiliki tekstur yang berbeda sehingga mempengaruhi sensasi saat dilahap. Pelengkap hidangan sashimi adalah shoyu, parutan jahe, dan wasabi.
5. Uni
Siapa sangka kalau makanan dari bulu babi termasuk dalam hidangan kelas atas di Jepang? Menu yang menghadirkan olahan daging bulu babi mentah ini bernama uni. Aroma uni begitu khas laut saat berada di atas meja makan. Tampilannya tebal dan berminyak, serta terasa asin di mulut dan langsung meleleh. Beberapa orang ada yang menikmatinya sebagai makanan pendamping sashimi, chawanmushi, pasta wafu, atau dicampur dengan zosui.
Hidangan Hewan Hidup
Selain menyantap hidangan mentah, ternyata orang Jepang juga suka memakan hewan dalam keadaan hidup. Mereka tak segan menyajikan makanan saat ikan, cumi, dan lainnya masih bergerak-gerak di dalam panci atau mangkuk. Berikut adalah contoh menu makanan Jepang yang dimaksud:
1. Ika Ikizukuri
Ada cara lain menikmati cumi-cumi di Jepang, yaitu lewat menu ika ikizukuri. Dalam hidangan ini cumi-cumi yang masih hidup langsung dipotong tipis dan disajikan. Maka jangan heran begitu memasukkannya dalam mulut terasa kenyal dan ada yang menggeliat. Cara memakannya dengan mencelupkan irisan daging cumi tersebut ke dalam saus shoyu. Kalau penasaran, bisa pergi ke Fukuoka dan Saga karena banyak restoran yang menawarkan menu ini.
2. Odori Don
Odori don dikenal juga dengan hidangan “gurita menari”. Memang benar karena menu ini disajikan saat gurita masih bergerak di atas mangkuk. Namun sebenarnya gurita tersebut tidak benar-benar hidup sebab sebelumnya bagian kepala sudah dipotong terlebih dahulu. Saraf-saraf pada tentakel yang masih aktif membuat gurita ini masih bisa bergerak. Ada yang memakannya bersama nasi (katsu odori don), ada juga yang cukup mencelupkannya ke saus kecap.
3. Dojo tofu
Dojo tofu adalah perpaduan dua bahan makanan, yaitu dojo (belut) dan tofu (tahu). Belut yang masih hidup dimasukkan bersamaan dengan tahu ke dalam panci air mendidih dan direbus hingga akhirnya matang. Maka dari itu, saat makanan disajikan tahu akan terlihat berlubang-lubang karena gerakan belut yang kepanasan sewaktu direbus. Belut yang digunakan berukuran kecil, sedangkan tahunya adalah tahu putih mentah.
Jajanan Unik
Tak lengkap rasanya ke Jepang kalau tidak mencicipi jajanan pinggir jalannya. Makanan Jepang yang ringan ini pun menjadi ciri khas negara tersebut. Meski hanya jajanan, tetap saja ada yang menarik dan unik untuk dicoba. Ini lah beberapa jajanan unik khas Jepang:
1. Takoyaki
Bentuknya bulat dan terbuat dari tepung serta adonan telur. Sangat mudah ditemui di jalanan kota Jepang, apalagi di pusat keramaian. Isi takoyaki bermacam-macam, namun umumnya adalah irisan gurita. Seiring dengan kreativitas penjual, kini bisa ditemui isi cumi, keju, sosis, udang, dan lainnya. Takoyaki disajikan dengan saus khusus dan taburan benito flakes.
2. Taiyaki
Kue taiyaki banyak muncul di berbagai film kartun. Kue ini dipercaya sebagai kue pembawa keberuntungan. Bentuknya menyerupai ikan yang diisi dengan bermacam-macam varian, seperti coklat, keju, kacang merah, hingga es krim. Seperti kue pada umumnya, kue taiyaki rasanya manis dan renyah. Semakin besar ukuran kue, tentu saja harganya semakin mahal tapi masih terjangkau sebagai jajanan jalanan.
3. Dango
Dango, disebut juga dengan Odango, merupakan cemilan tradisional yang terbuat dari tepung beras dan air. Adonan tersebut akan dibentuk bulat-bulat lalu dikukus atau direbus sampai matang. Teksturnya kenyal dan rasanya gurih serta manis. Beberapa orang menambahkan dango dengan isi, seperti kacang merah, wijen, atau green tea.
4. Gyoza
Gyoza serupa dengan pangsit hanya saja ukurannya lebih kecil. Rasanya gurih sehingga orang-orang Jepang sering menjadikannya sebagai teman minum bir. Isi gyoza bermacam-macam, misalnya udang, jamur, daging cincang, sayuran, hingga campuran jahe dan bawang putih. Makanan Jepang ini disajikan saat masih hangat, oleh sebab itu baru akan dikukus jika ada orang yang memesannya.
Dengan mengetahui keanekaragaman makanan Jepang, tak heran kalau banyak wisatawan asing yang berminat ke sana untuk wisata kuliner. Namun siapkan mental untuk mencicipi makanan yang tergolong ekstrem, seperti makanan mentah dan hidup. Sebab tak semua orang bisa menikmati hidangan tersebut. Tapi jangan khawatir, ingat lah kalau Jepang masih punya menu lainnya yang enak untuk dimakan.