Belajar Masakan Jepang yang Cocok Buat Si Simpel

WeXpats
2020/06/03

Memasak merupakan hobi bagi sebagian orang, namun untuk sebagian lainnya menjadi sesuatu yang menantang. Apalagi buat mereka yang jarang ke dapur atau tidak suka hal-hal merepotkan. Tapi khusus untuk makanan-makanan di bawah ini rasanya patut dicoba. Belajar masakan Jepang itu simpel dan bahan-bahannya pun mudah didapatkan.

Ada berbagai macam masakan Jepang yang bisa dicoba untuk pemula, baik hidangan utama maupun jajanan atau makanan sampingan. Namun perlu diingat kalau menu-menu Jepang memiliki ciri khasnya sendiri. Inilah yang membedakan Jepang dari masakan negara lainnya, seperti dari bumbu, cara masak, penyajian, hingga cara menyantapnya. Sudah tak aneh lagi kalau Jepang punya ritual khusus saat makan. Keunikan-keunikan itulah yang membuat belajar masakan Jepang menjadi sesuatu yang menarik dan menyenangkan.

Keunikan Hidangan Jepang

Seperti yang disebutkan di atas bahwa masakan Jepang memiliki keunikan tersendiri. Oleh sebab itu, tidak semua lidah bisa cocok dengan rasanya. Jangankan untuk mencicipi, bagi beberapa orang yang tak terbiasa akan merasa aneh dengan tampilan hidangan Jepang. Sebab ada menu-menu yang menyajikan makanan dalam keadaan mentah, bahkan hewannya masih hidup. Untuk mengetahui lebih banyak keunikannya, simak ciri khas masakan Jepang berikut:

1. Bumbu

Jika mencicipi masakan Jepang maka akan mendapati rasa yang tidak begitu kuat dibandingkan masakan negara Asia lainnya. Ini disebabkan Jepang tidak banyak menggunakan rempah-rempah sebagai bumbu. Sebagai pengganti rempah atau biji-bijian yang ditumbuk, Jepang memotong kecil-kecil atau memarut sayur-sayuran yang memiliki aroma wangi. Maka dari itu, bumbu dasar yang wajib ada adalah wasabi, shoyu, rayu, beni shoga, dan sebagainya.

2. Cara Masak

Jepang memiliki beragam cara memasak, namun hampir seluruh bahan-bahannya jarang digoreng menggunakan minyak, apalagi dengan metode deep fry. Orang Jepang sangat mempertahankan cita rasa asli makanan, maka dari itu proses memasak menjadi tahapan penting yang harus diperhatikan. Teknik yang sering digunakan adalah slow-cooking, mengukus, atau merebus. Beberapa hidangan ada yang difermentasi terlebih dahulu, misalnya sushi.

Teknik-teknik tersebut digunakan bukan hanya untuk mempertahankan rasa asli makanan, tetapi juga mampu menjaga nutrisi yang terkandung. Oleh sebab itu, dalam membuat hidangan ikan mayoritas diolah dengan cara direbus atau dikukus saja. Ini membuat daging ikan masih terasa segar dan nutrisinya tidak banyak yang hilang.

3. Bahan Makanan

Saat belajar masakan Jepang harus pintar-pintar memilih bahan makanan. Beras masih menjadi salah satu makanan pokok bagi orang Jepang. Mereka percaya kalau beras adalah sumber tenaga utama. Namun di samping itu juga orang-orang Jepang memperhatikan menu pendampingnya. Hampir di seluruh hidangan mereka memasukkan sayur-sayuran, seperti rumput laut dan jamur. Barulah isi lainnya bisa daging yang diiris-iris tipis atau potongan ayam.

4. Penyajian

Tidak seperti di negara lain, makanan-makanan Jepang hampir seluruhnya disajikan dalam porsi kecil. Inilah keunikan dari hidangan Jepang, akan ada banyak mangkuk-mangkuk kecil di hadapan penikmatnya. Beberapa peneliti menyebutkan cara seperti ini membuat orang Jepang mampu mempertahankan berat badannya karena selalu makan dalam porsi sedikit. Terlebih didukung dengan cara masak yang tidak banyak mengandung minyak dan bahan-bahan segar yang masih kaya nutrisi.

5. Cara Makan

Belajar masakan Jepang tidak akan komplit jika tidak memahami cara makannya juga. Sudah menjadi sebuah kesatuan bagi seseorang untuk memahami dengan baik keseluruhan proses ini, mulai dari memilih bahan, memasak, menghidangkan, hingga cara memakannya. Ada etika-etika khusus yang harus dipahami saat sedang berada di meja makan dan makan bersama, misalnya tidak menggigit setengah makanan lalu menaruhnya kembali di piring, mengucapkan “itadakimasu” dan “gochisousama desita”, serta tata krama menggunakan sumpit.

Belajar Masak Menu Sayuran Jepang

Belajar masakan Jepang bisa diawali dengan mengolah sayur-sayuran. Ada banyak sekali menu pilihan sayur dalam hidangan Jepang. Namun beberapa menu di bawah ini cocok bagi mereka yang anti-ribet dan pemula. Inilah hidangan sayuran Jepang yang menarik untuk dicoba:

1. Tamagoyaki

Makanan ini dikenal juga dengan dadar gulung khas Jepang. Cara membuatnya tak berbeda dengan telur dadar pada umumnya, namun penyajian akhir telurnya harus digulung-gulung. Orang Jepang menyantap tamagoyaki dengan nasi dan saus tiram. Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah telur, mentega, daun bawang, dan wortel. Jika ingin menambah sedikit rasa, bisa memakai susu cair dan merica secukupnya.

2. Miso Soup

Menu ini banyak ditemui di restoran-restoran Jepang. Meski lebih terkenal sebagai kaldu penambah rasa kuah ramen, ternyata miso soup bisa juga dinikmati sendiri. Miso sendiri terbuat dari fermentasi beras dan rebusan kedelai. Lalu dicampur dengan tahu sutra dan jamur enoki sebagai pelengkapnya. Semua bahan itu dicampur dan direbus, jangan lupa tambahkan bawang Bombay dan bawang putih sebagai penambah aromanya.

3. Kiriboshi Daikon

Bahan utama menu ini adalah lobak atau “daikon”. Lobak tersebut diiris-iris halus dan dikeringkan yang disebut dengan “kiriboshi”. Maka jelaslah bahan utama dan proses memasak dari menu kiriboshi daikon. Saat menghidangkannya lobak kering tersebut dicampur dengan tahu aburage dan potongan wortel yang dibasahi dengan mirin, sake, gula, kecap, dan dashi.

4. Horensou No Goma-ae

Belajar masakan Jepang untuk menu satu ini sangat mudah dan cepat. Tinggal beli bayam yang segar kemudian direbus sampai agak layu, lalu angkat. Peras bayam tersebut kemudian lumuri dengan saus wijen lalu biarkan hingga dingin karena goma-ae memang disantap dalam keadaan dingin atau suhu ruangan. Menu ini biasa disajikan sebagai hidangan penutup dan pengganti makanan dessert yang manis-manis.

5. Okra Aemono

Okra aemono adalah salah satu sayuran favorit di Jepang. Selain memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, teksturnya unik, yakni kenyal dan agak lengket. Cara membuatnya adalah okra dipotong-potong kecil (ukuran dadu), kemudian dibumbui dengan kecap dan bonito flakes. Aduk semuanya hingga merata kemudian sajikan dalam keadaan mentah.

6. Komatsuna Ohitashi

Komatsuna adalah sawi khas dari Jepang, sedangkan ohitashi adalah teknik khusus mengolah sayur-sayuran. Selain komatsuna, menu lain yang diolah dengan cara ini adalah asparagus, okra, dan bayam. Awalnya komatsuna diiris tipis-tipis terlebih dahulu lalu direbus dalam air yang sudah dicampur dengan kecap, mirin, dan kuah dashi. Taburkan serpihan bonito sebagai pelengkap hiasannya.

Aneka Masakan Ikan dan Daging

Selain sayuran, orang-orang Jepang juga suka makan ikan dan daging merah. Saat belajar masakan Jepang, mengolah ikan dan daging pun banyak variasinya. Kalau ingin coba yang mudah dan sederhana dulu, bisa cek beberapa menu di bawah ini:

1. Nikujaga

Kalau di Indonesia menu ini mirip seperti semur. Bahan utama yang digunakan adalah daging dan kentang. Daging diiris-iris halus dulu, kemudian ditumis bersamaan dengan kentang, buncis, bawang Bombay, buncis, dan tambahan lainnya, seperti shirataki atau soun. Tambahkan air sesuai selera untuk kuahnya, bisa menggunakan arak dan kaldu ikan untuk cita rasa tertentu.

2. Teriyaki

Teriyaki merupakan salah satu makanan Jepang yang favorit di berbagai negara. Selain menggunakan irisan daging sapi, teriyaki pun enak dengan daging ayam. Bahan tambahannya cukup menggunakan jahe, bawang putih, dan bawang Bombay. Semuanya mudah ditemukan dan harganya pun terjangkau. Cara membuatnya cukup menumis itu semua dan tambahkan kecap asin serta merica. Kalau ingin kuahnya agak kental bisa menggunakan tepung maizena.

3. Shabu-Shabu

Shabu-shabu adalah jenis masakan Jepang nabemono, artinya masakan yang dicelupkan ke dalam panci berukuran besar. Daging yang digunakan pada shabu-shabu biasanya daging sapi, tapi ada juga yang menggunakan daging babi dan jenis daging lainnya. Seluruh daging diiris sangat tipis, kemudian siapkan panci dengan isi sayur-sayuran, tahu, atau kuzukiri. Selain itu, siapkan juga saus dengan wijen di mangkuk kecil lainnya. Hidangkan bersamaan dan celupkan daging ke dalam panci sebelum disantap bersama saus tadi.

4. Kare

Kare Jepang dikenal juga dengan sebutan nasi kare. Menu ini membutuhkan daging dalam jumlah cukup banyak, kemudian dipotong-potong dadu. Daging yang mau digunakan bebas sesuai selera, biasanya orang-orang Jepang menggunakan daging babi, sapi, atau ayam. Setelah itu, siapkan juga sayur-sayurannya, seperti wortel, kentang, dan bawang Bombay. Jangan lupa menyiapkan saus tiram dan saus tomat, kemudian santap makanan ini dalam keadaan hangat dan dituang langsung di atas nasi.

5. Yakiniku

Belajar masakan Jepang yang dibakar atau dipanggang paling mudah membuat yakiniku. Daging yang harus disiapkan adalah daging sapi atau domba. Bisa juga menambahnya dengan jeroan. Potong daging seukuran dadu dan tusuk seperti akan membuat sate. Setelah itu, bakar atau panggang daging-daging tersebut hingga matang. Memang cara membuatnya mirip seperti sate, hanya saja potongan daging ukurannya lebih besar dan ada teknik khusus supaya panggangan tidak menimbulkan banyak asap.

Jajanan Khas Jepang

Terakhir, ini menu yang harus dicoba saat belajar masakan Jepang, yaitu jajanan khas Jepang. Mayoritas menu jajanan khas Jepang mudah dibuatnya. Maka tak heran kalau penjual-penjual makanan ini banyak ditemui di berbagai tempat di sejumlah negara. Berikut adalah jenis jajanan Jepang yang cocok untuk pemula dan sangat mudah membuatnya:

1. Takoyaki

Makanan ini terbuat dari tepung dan berbentuk bola-bola kecil seukuran 3-5 cm. Di dalamnya berisi potongan-potongan gurita, namun gurita ini bisa diganti dengan bahan lainnya, seperti cumi, sosis, bakso, jamur, dan sebagainya. Untuk topping-nya bisa menggunakan beni shoga, serpihan nori, mayones, dan saos takoyaki. Buat yang baru belajar membuat ini mungkin akan sering gagal saat membaliknya dengan menggunakan sumpit.

2. Okonomiyaki

Bahan dasar membuat okonomiyaki sama seperti takoyaki, hanya saja adonan tepung dicampur dengan kol, potongan daging, dan telur ayam, kemudian masak di atas penggorengan datar yang disebut “teppan”. Topping okonomiyaki sama dengan yang digunakan untuk takoyaki. Kalau ingin menjadikan okonomiyaki sebagai lauk pun bisa karena nikmat disantap sebagai cemilan atau hidangan sampingan menu utama.

3. Dorayaki

Dorayaki adalah salah satu kue yang terkenal di Jepang. Jika tidak memiliki cetakannya, bisa menggunakan wajan datar. Dulu kue ini berisi kacang merah, namun seiring dengan perkembangan waktu semakin banyak kreasinya. Tak hanya isiannya saja yang semakin beragam, tetapi warna kulitnya juga semakin bermacam-macam. Bahan-bahan yang digunakan mirip seperti akan membuat kue, yaitu tepung, gula, madu, baking powder, air, minyak (kanola, sayur, atau lainnya), dan isian sesuai selera.

Belajar masakan Jepang sangat mengasyikkan, bukan? Meski seorang pemula dan tidak mau ribet, masakan Jepang tetap bisa dibuat sendiri di rumah. Bahan-bahannya pun tidak membutuhkan modal besar. Jadi menu-menu ini cocok buat yang baru belajar masak dan ingin lebih dekat dengan dunia dapur.

Baca juga: Jajanan dan Makanan khas Jepang yang Harus Kamu Coba Langsung di Negaranya

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Kehidupan di Jepang/ Makanan & Belanja di Jepang/ Belajar Masakan Jepang yang Cocok Buat Si Simpel

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie