Pesta Akhir Tahun Bonenkai dalam Budaya Masyarakat Jepang

WeXpats
2020/10/14

Jepang selalu memiliki sisi unik yang menarik untuk dibahas termasuk tradisi dan budaya masyarakatnya. Tradisi Jepang telah mendarah daging dalam kehidupan masyarakatnya sehingga tradisi ini menjadi sesuatu yang penting. Salah satunya adalah tradisi setiap akhir tahun di bulan Desember dimana masyarakat Jepang mulai merayakan pesta akhir tahun.

Setiap akhir bulan Desember masyarakat Jepang akan mulai memenuhi jalan dengan kondisi mabuk. Bagi wisatawan asing, ini adalah sesuatu yang cukup ekstrim mengingat minuman keras adalah hal yang dilarang. Namun hal ini adalah sesuatu yang wajib menjelang tahun baru dimana orang akan mulai mabuk dan memenuhi jalan dengan perasaan gembira.

Daftar Isi

Mengenal Bonenkai, Tradisi Pesta Akhir Tahun di Jepang

Hal yang Dilakukan Saat Bonenkai

Bolehkan Pekerja Muslim Ikut Tradisi Bonenkai?

Menyambut Tahun Baru dengan Tradisi Shinnenkai

Mengenal Bonenkai, Tradisi Pesta Akhir Tahun di Jepang

Pesta yang umumnya dilakukan tepat pada akhir tahun disebut Bonenkai oleh masyarakat Jepang. Menurut bahasa, Bonenkai dapat diartikan sebagai pesta untuk melupakan tahun, dimana semua yang terjadi pada tahun itu harus dilupakan. Hal yang dilupakan dalam hal ini adalah masalah-masalah dan kenangan buruk yang terjadi selama 1 tahun belakangan.

Bonenkai umumnya dilakukan oleh para pekerja di Jepang bersama rekan kerja. Tradisi ini biasanya dibiayai langsung oleh perusahaan tempat para karyawan bekerja. Untuk tanggal pastinya juga tidak diketahui namun perayaannya dilaksanakan pada bulan Desember. Meskipun dilaksanakan di akhir tahun, Bonenkai tidak dikategorikan sebagai perayaan tahun baru atau yang disebut shogatsu.

Meskipun Bonenkai yang diadakan oleh perusahaan, para karyawan juga harus membayar biaya untuk pesta akhir tahun. Hal ini adalah untuk menutupi biaya pesta yang bisa saja sangat mahal. Meskipun begitu perusahaan tidak menetapkan tarif yang terlalu tinggi untuk setiap karyawan yakni sekitar ¥5.000 untuk setiap pekerja.

Tidak semua perusahaan menetapkan biaya pesta untuk para karyawan, beberapa perusahaan bahkan menanggung seluruh biaya pesta. Untuk mengatasi pembengkakan biaya perayaan perusahaan biasanya memilih tempat yang tidak memerlukan sewa misalnya di perusahaan itu sendiri. Kebanyakan masyarakat Jepang yang merayakan Bonenkai memilih restoran Izikaya tradisional meskipun biayanya cukup besar.

Hal yang Dilakukan Saat Bonenkai

Setiap akhir Desember masyarakat Jepang mulai bersuka cita untuk merayakan Bonenkai sebagai cara untuk membangun kedekatan antar sesama karyawan. Perusahaan akan mengumpulkan karyawan kemudian melakukan hal-hal seru untuk menjalin kedekatan dan melepaskan keluhan. Ada yang merayakan di masing-masing departemen dan ada juga keseluruhan dengan melakukan beberapa kegiatan berikut.

1. Menuangkan Minum untuk Rekan Kerja

Umumnya selama Bonenkai berlangsung akan ada sesi saling menuang minuman antara sesama pekerja. Minuman yang ada dalam acara umumnya adalah minuman yang mengandung alkohol namun ada juga yang tidak. Bahkan dalam pesta akhir tahun antar sesama rekan pun ada etika yang harus diperhatikan salah satunya adalah menuang minuman.

Etika dasar selama pesta ini berlangsung adalah jangan menuang minuman untuk diri sendiri. Semua orang menuang minuman untuk rekan kerja yang lain sebagai bentuk penghormatan kepada sesama rekan. Saat menuang minuman dianjurkan menggunakan dua tangan dengan telapak tangan menghadap ke rekan kerja saat memegang dasar botol.

Etika lain adalah mengangkat gelas ketika rekan menuangkan minuman ke gelas yang dimiliki untuk menunjukkan penghormatan kepada rekan. Gelas rekan di samping tidak boleh kosong, isi hingga penuh. Jika ingin berhenti, maka biarkan gelas penuh tanpa meminum isinya. Itulah kenapa saat perayaan Bonenkai karyawan akan pulang dalam keadaan mabuk.

2. Mengenal Rekan Kerja Lebih Dekat

Hal selanjutnya yang dilakukan selama pesta berlangsung adalah berbincang-bincang untuk mengenal rekan kerja lebih dalam. Pesta ini dilaksanakan dalam waktu yang cukup lama yakni sekitar 3 jam. Dimanapun tempat perayaannya baik di pub, restoran maupun perusahaan tujuan tetap sama yakni membuat ikatan dengan rekan kerja lebih baik.

Sebelum pesta dimulai, direktur perusahaan akan memberikan pidato singkat di depan seluruh karyawan yang hadir. Setelah direktur mempersilahkan, karyawan barulah bisa minum, makan dan berbincang-bincang santai untuk mempererat hubungan di tempat kerja. Melalui pesta ini karyawan yang tidak sering bertegur sapa di tempat kerja bisa memulai untuk menjalin komunikasi.

3. Membahas Masalah yang Dihadapi Saat Bekerja

Bukan hanya soal minum, makan dan bersenang-senang, pesta akhir tahun ini juga memiliki maksud dan tujuan yang mendalam. Bonenkai menjadi kesempatan yang paling baik untuk mengungkapkan hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan di kantor. Pekerja bisa berdiskusi masalah pekerjaan dengan rekan kerja bahkan pimpinan perusahaan dengan santai.

Masyarakat Jepang sendiri bukan orang-orang yang dengan terbuka menyampaikan pemikirannya dan cenderung tertutup. Namun karena berada dibawah pengaruh alkohol mereka bisa mengatakan apa yang menjadi permasalahannya. Mereka akan mulai mengeluarkan pemikirannya terkait dengan apa yang dialami selama bekerja. Tidak jarang pesta ini menjadi ajang untuk mencurahkan isi hati karena pengaruh alkohol.

Mereka yang mengambil tanggung jawab besar di perusahaan akan mendengar semua keluh kesah yang disampaikan karyawan. Melalui pesta ini para pengusaha bisa mengetahui apa yang kurang dan apa yang dibutuhkan karyawan selama bekerja. Pada awal pesta, direktur akan mempersilahkan karyawan untuk mengesampingkan status dan mulai berbicara santai.

4. Melakukan Hal-Hal Lucu

Saat pesta berlangsung dan dalam keadaan sedikit mabuk biasanya orang-orang dalam pesta mulai bertingkah lucu. Mereka akan mulai menunjukkan sisi humoris yang tentunya menjadi tontonan yang menghibur untuk pekerja yang lain. Beberapa orang kerap kali menunjukkan keterampilan bernyanyi, sulap bahkan melakukan beberapa hal konyol lainnya yang mengundang tawa.

Bolehkan Pekerja Muslim Ikut Tradisi Bonenkai?

Perusahaan Jepang tidak hanya memiliki karyawan lokal, mereka juga memiliki banyak karyawan asing yang beragama muslim. Karena dalam islam minuman yang mengandung alkohol dilarang, orang-orang akan mulai berpikir bagaimana jika mereka mengikuti Bonenkai. Pesta akhir tahun ini tentu saja harus dilakukan sesuai tradisi di Negara tersebut yakni saling menuang minuman.

Minuman yang disajikan dalam Bonenkai bukan hanya minuman dengan alkohol, ada juga minuman non-alkohol seperti jus buah yang bisa dipesan. Namun jika merasa ragu, coba jelaskan mengenai kondisi dan kepercayaan yang dianut kepada rekan kerja. Boleh-boleh saja mengikuti pesta akhir tahun, namun tetap mematuhi syariat islam dengan tidak mengkonsumsi minuman beralkohol.

Menyambut Tahun Baru dengan Tradisi Shinnenkai

Setelah mengadakan pesta Bonenkai biasanya para pekerja juga akan menyambut pesta tahun baru (Shinnenkai) dalam waktu bersamaan. Jika sambutan direktur saat Bonenkai adalah mengajak untuk melupakan waktu sulit di tahun lalu. Saat Shinnenkai sambutannya berubah untuk mengajak karyawan melakukan yang terbaik untuk tahun ini.

Jika pesta akhir tahun sebelumnya dipenuhi dengan berbagai keluhan, karyawan akan mulai mengutarakan resolusi tahun ini pada pesta Shinnenkai. Shinnenkai adalah awal yang baru dimana mereka akan mulai merencanakan apa yang akan dilakukan di tahun ini dengan suka cita.

Dunia kerja adalah dunia yang cukup sulit dengan berbagai tuntutan yang bisa saja membuat seseorang frustasi. Melalui pesta akhir tahun Bonenkai, perusahaan memberikan kesempatan karyawan untuk melepaskan semua keluhannya. Hal ini adalah langkah terbaik untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan di masa depan.

Baca juga: 11 Makanan Khas Jepang Rasa Musim Gugur. Dari Buah-buahan Manis Hingga Ikan Segar Siap Menemanimu!

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Budaya Jepang/ Tradisi budaya Jepang/ Pesta Akhir Tahun Bonenkai dalam Budaya Masyarakat Jepang

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie