Banyak yang sering menggunakan bunga sebagai bentuk ungkapan kepada seseorang, baik ungkapan cita, ungkapan terima kasih bahkan ungkapan duka cita. Bahasa bunga digunakan untuk menggambarkan keadaan hati seseorang, untuk itu jangan sampai salah memberikan bunga kepada orang lain. untuk menghindari kekeliruan, simak penjelasan mengenai makna bunga dan warnanya.
Bunga adalah salah satu media yang sering digunakan oleh orang Jepang untuk memberikan ucapan kepada seseorang, baik ucapan bahagia maupun senang. Namun masyarakat di Jepang juga sering menggunakan bunga dalam upacara-upacara tradisional milik Jepang. Penggunaan bunga ini disesuaikan dengan makna dan kegunaan bunga tersebut.
Daftar Isi
- Mengenal Lebih Jauh Bahasa Bunga Hanakotoba
- Apa Arti Dibalik Simbol Bunga di Jepang
- Arti Berbeda dari Jenis Bunga tertentu di Jepang
- Warna Juga Menentukan Arti dari Bahasa Bunga
Mengenal Lebih Jauh Bahasa Bunga Hanakotoba
Awal mula bahasa bunga dipercaya berasal dari Eropa di Era Victoria, Tiongkok dan juga Jepang. Di Jepang bahasa flower dikenal dengan istilah floriografi yang muncul pada tahun 1837-1901 di era Victoria. Pada saat itu, bunga digunakan sebagai alat komunikasi perasaan untuk menyampaikan pesan yang tidak sesuai dengan norma-norma sosial.
Floriografi sering digunakan untuk menyampaikan pesan rahasia serta menyampaikan hal yang sulit diungkapkan secara langsung. Kemudian pada awal abad ke-19 seorang penerbit dari prancis menciptakan kamus bunga untuk menjelas berbagai makna bunga. Namun seiring berjalan nya waktu, banyak kamus-kamus bunga yang bermunculan sehingga membuat orang lain menjadi bingung.
Artikel Pilihan
Apa Arti Dibalik Simbol Bunga di Jepang
Dalam kehidupan masyarakat Jepang, bunga tidak hanya menjadi sebuah ungkapan kepada seorang pria atau wanita yang dicintai. Bunga memiliki makna mendalam di dalam kehidupan masyarakat Jepang yang tidak banyak diketahui orang. Misalnya bunga Ume, di Jepang bunga ini digunakan sebagai lambang keanggunan dan kesetiaan.
Selain bunga ume, bunga sakura juga memiliki simbol dalam masyarakat Jepang untuk menggambar kehidupan sehari-hari. Makna bunga sakura bagi orang Jepang adalah keindahan, kerapuhan dan hati yang lembut selembut bunga sakura. Pada dasarnya, bunga di Jepang cenderung digunakan sebagai simbol dalam berkomunikasi.
Arti Berbeda dari Jenis Bunga tertentu di Jepang
Bunga adalah satu benda yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan cinta terhadap seseorang yang dicintai. Biasanya orang akan memberikan bunga yang disukai oleh sang kekasih, tapi siapa sangka kalau di Jepang bunga justru memiliki makna berbeda. Untuk yang penasaran mengenai makna bunga yang ada di Jepang, simak penjelasan jenis bahasa bunga berikut.
1. Teratai
Jenis bunga yang pertama yang memiliki makna yang sangat dalam bagi negara Jepang adalah bunga teratai. Bunga teratai merupakan simbol kebangkitan bagi kota Hiroshima, Jepang. Teratai menggambarkan kehidupan manusia yang tidak bisa hidup tanpa orang lain, meskipun setiap orang pasti memiliki keburukan dalam dirinya.
Meskipun bunga teratai adalah salah satu bunga yang hanya bisa hidup di tempat yang kotor tetapi memiliki filosofi tersendiri. Tanaman teratai memiliki daun yang lebar dan bunga yang indah untuk menutupi lingkungan hidupnya yang kotor. Hal ini menggambarkan perbedaan yang ada di lingkungan sekitar tidak menjadikan seseorang untuk lemah dalam menggapai mimpinya.
2. Sakura
Bahasa bunga sakura digunakan orang jepang sebagai simbol penghargaan dalam masyarakat Jepang. Masyarakat di Jepang menjadikan bunga sakura sebagai simbol harapan dalam kehidupan karena bunganya yang indah dan memberikan pelajaran. Pelajaran yang bisa dipetik dari bunga sakura adalah bahwa dalam menjalani hidup, pasti ada fase sedih, senang, hidup dan mati.
3. Carnation
Jenis bunga yang selanjutnya yang biasa digunakan sebagai bahasa bunga dalam menyampaikan suatu hal adalah bunga carnation. Carnation memiliki dua warna bunga yaitu carnation putih , carnation merah dan carnation berwarna merah muda. Bunga carnation di Indonesia dikenal dengan sebutan bunga anyelir.
Bunga dengan nama ilmiah Dianthus ini memiliki makna yang berbeda untuk setiap warnanya. Carnation dengan warna merah mudah dan merah memiliki makna kasih sayang kepada seorang Ibu. Masyarakat Jepang menggunakan bunga ini saat peringatan hari Ibu. Sedangkan warna putih memiliki makna yang sering dikaitkan dengan sosok seorang Ibu yang telah tiada.
4. Chrysanthemum
Jenis bunga di Jepang yang memiliki makna berbeda adalah Chrysanthemum. Bunga ini populer di Indonesia dengan sebutan bunga Krisan. Bunga ini sering dirangkai oleh masyarakat Jepang dalam bentuk karangan bunga atau buket bunga. Jenis ini sering digunakan oleh kaum bangsawan yang ada di Jepang, Chrysanthemum memiliki arti kesedihan, kebenaran dan suci.
5. Mawar
Bahasa bunga mawar yang populer dan sering digunakan sebagai simbol cinta dan asmara, ternyata memiliki makna lain di negara Jepang. Bunga mawar memiliki makna meliputi rasa hormat, kagum, dan sebagai bentuk pemujaan kepada seorang yang spesial. Bunga ini sangat cocok diberikan kepada seseorang sebagai bentuk hadiah atau sebagai ucapan valentine.
6. Peony
Peony adalah salah satu jenis bunga yang ada di Jepang yang memiliki keindahan dan segudang manfaat. Bunga peony memiliki manfaat pada setiap bagian-bagiannya, seperti akar tanamannya yang biasa digunakan sebagai ramuan tradisional penghilang rasa sakit.selain akarnya ekstrak bunganya juga digunakan sebagai zat yang mampu mencerahkan dan mengencangkan kulit.
Selain memiliki segudang manfaat ternyata bunga peony juga memiliki makna bagi negara Jepang. Arti bunga peony berhubungan dengan urusan percintaan, kemakmuran, kebahagiaan, dan juga takdir yang baik. Bahasa bunga peony yang sering digunakan oleh Negara Jepang adalah obat dari negara Cina.
7. Lily
Bunga lily memiliki nama latin Lilium yang merupakan salah satu bunga musim panas. Bunga lily identik dengan kelopak bunganya yang lebar menyerupai terompet, serta memiliki putik yang mirip dengan korek api. Jenis bunga ini juga memiliki daun hijau terang dan memiliki tangkai yang ramping memanjang sebagai penopang.
Bunga jenis ini berasal dari Asia Barat dan Mediterania yang tumbuh di negara Jepang dengan berbagai warna yang menarik. Pada dasarnya, bunga lily memiliki makna kesucian, kemurnian dan kesopanan. Selain itu bunga lily banyak dikenal dengan sebutan bunga bakung, yaitu bunga yang dianggap sebagai lambang keindahan dan namanya disebutkan dalam Alkitab.
Warna Juga Menentukan Arti dari Bahasa Bunga
Selain nama dan bentuknya yang memiliki makna yang mendalam, ternyata warna juga memiliki pengaruh terhadap bahasa bunga. Dalam memahami makna bunga tia hanya dilihat dari bentuk dan namanya saja, tetap juga dilihat dari warna bunga tersebut. Warna bunga memiliki makna tersendiri dalam penggunaannya sehingga tidak sembarangan dalam memberikan bunga kepada orang lain.
Misalnya bunga mawar, bunga ini memiliki sembilan warna yang berbeda-beda dan juga memiliki arti yang berbeda-beda pula pada setiap warnanya. Contohnya, mawar merah melambangkan perasaan cinta, mawar pink melambangkan kebahagiaan dan rasa syukur serta mawar orange melambangkan pesona daya tarik(*).
Sejatinya, bunga memiliki filosofi yang menggambarkan kehidupan manusia apabila ditelusuri lebih jauh dan mendalam. Tidak hanya bentuk yang menentukan makna dari suatu bunga tetapi warnanya pun juga berperan penting. Demikianlah pembahasan mengenai beberapa bahasa bunga yang ada di Jepang, semoga dapat menambah wawasan akan makna bunga serta dapat bermanfaat.
