Fushimi Inari: Wisata Kuil dengan Seribu Gerbang

WeXpats
2020/10/12

Jepang dan kuil adalah dua hal yang tidak akan pernah bisa terpisahkan karena memang kuil menjadi tempat peribadatan masyarakat sana. Salah satu kuil yang paling terkenal di daratan Jepang adalah kuil Fushimi Inari Taisha yang terletak di selatan kota Kyoto. Ada banyak sekali hal menarik di tempat ini.

Salah satu hal yang paling ikonik di tempat ini adalah gerbang kuil (torii) yang memiliki warna merah terang. Ada ribuan torii yang berkelok-kelok di kuil ini hingga mendaki mengelilingi Gunung Inari yang dianggap suci. Kuil ini adalah kuil Shinto dengan berbagai atraksi menarik di dalamnya.

Daftar Isi

  1. Sejarah Pembangunan Kuil Ini
  2. Hal Menarik di Fushimi Inari
  3. Ohtaki Festival Api
  4. Camilan Enak di Sekitaran Fushimi Inari

Sejarah Pembangunan Kuil Ini

Tempat suci yang satu ini merupakan salah satu bangunan tertua yang masih ada hingga saat ini karena dibangun pada tahun 711. Kuil Fushimi Inari Taisha didirikan oleh keluarga Hata di tempat yang lama, yakni di sebelah barat daya Kyoto. Di tempat ini, diabadikan dewa Inari Okami (dewa padi).

Cerita terdahulu mengatakan bahwa di tempat ini pernah dilemparkan sebuah kue beras ke udara yang lalu menjelma angsa dan terbang menjauh. Angsa tersebut dikatakan berhenti di puncak sebuah gunung yang menjadi tempat padi tumbuh (symbol pertanda baik di Jepang). Tempat ini kemudian menjadi tempat yang dilindungi di periode Shinto.

Pembangunan struktur utama kuil yang ada saat ini dimulai di sekitar tahun 1499 terbagi menjadi lima tempat suci. Ada kuil bawah, kuil atas, kuil tengah, serta dua kuil yang dijadikan sebagai kuil pembantu. Gerbang utama kuil (Romon) dibangun pada saat Jepang tengah dikuasai oleh seorang samurai terkenal, Toyotomi Hideyoshi.

Bagian yang paling menarik bagi wisatawan sebenarnya adalah bagian belakang dari kuil ini. Di tempat tersebut terdapat ribuan Torii yang menjadi tempat berkumpulnya orang-orang dari berbagai kalangan. Di tempat ini, mereka berdoa berbondong-bondong untuk panen yang melimpah dan kebahagiaan.

Hal Menarik di Fushimi Inari

Ada banyak hal menarik yang bisa dilakukan di kuil yang terkenal karena gerbang-gerbang merahnya ini. Tetapi biasanya, pengunjung yang datang akan melakukan beberapa aktivitas berikut ini:

1. Mendaki Bukit di Belakang Kuil

Wisatawan yang datang ke kuil ini, tak jarang memilih untuk melakukan pendakian di bukit yang ada di belakang kuil. Hal ini karena memang ada sebuah jalur pendakian yang memiliki panjang sekitar 4 km setelah tori besar. Perjalanan yang dilalui tidak sulit dan hanya membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam hingga ke puncak.

Ketika sudah tidak kuat atau merasa cukup, diperbolehkan untuk berbalik arah tanpa perlu sampai ke puncak. Ada beberapa rumah makan kecil lucu yang menyediakan makanan khas di tempat ini yakni Inari sushi atau kitsune udon. Dari puncak bukit, bisa terlihat dengan jelas pemandangan hampir seluruh kota Kyoto.

2. Mencoba Berbagai Tradisi Ibadah dalam Kuil

Fungsi awal dari pembangunan kuil ini adalah memang untuk beribadah terhadap dewa padi. Karena itu, berdoa di kuil ini menjadi aktivitas yang tidak boleh dilewatkan sebenarnya. Meskipun bukan beragama Shinto, tetapi melakukan aktivitas ini rasanya boleh dilakukan tanpa merubah kepercayaan.

Di tempat ini, ada tempat untuk melempar koin kemudian membunyikan lonceng, membungkuk 2 kali. Setelah itu lakukan tepuk tangan sebanyak dua kali dan rapalkan apa saja yang ingin didoakan, lalu tutup dengan membungkuk satu kali. Jangan lupa untuk berdoa agar bisa kembali ke Jepang!

3. Berjalan dan Berfoto di Seribu Gerbang

Sebenarnya, hampir keseluruhan bagian dari kuil ini akan sangat menarik jika diabadikan dalam bentuk foto. Tetapi memang terdapat beberapa spot yang ramai sehingga kurang pas untuk dijadikan tempat berfoto. Di awal rute pendakian terutama, memang spot tampak bagus tetapi seringkali ramai.

Sedikit ke bagian atas di jalur pendakian bukit, akan ada barisan torii yang berderet dan lebih sepi. Spot ini lebih sepi daripada spot di awal tadi dan masih ada banyak gerbang kemerahan khas kuil ini. Di bagian ½ perjalanan juga aka nada danau yang terlihat sangat ciamik dan ini bisa menjadi tempat terbaik.

4. Membeli Souvenir

Layaknya tempat dengan banyak wisatawan, ada banyak sekali atribut atau souvenir yang dijual di sekitaran kuil ini. Tetapi jika keuangan terbatas, ada dua rekomendasi barang yang lebih memiliki nilai oleh-oleh jika dibeli.

Barang itu adalah gantungan kunci berupa miniatur gerbang yang berwarna merah menyala khas kuil dan juga kitsune fortune. Kitsune ini adalah bahasa Jepang dari Rubah yang merupakan lambang dari keberuntungan serta pembawa kabar baik. Kedua souvenir tersebut bisa dengan mudah ditemukan di samping-samping gerbang kuil.

5. Menulis Ema

Di Jepang, ada kebiasaan untuk menulis harapan kemudian menggantungnya agar permohonan bisa dipercaya. Kebiasaan tersebut bisa jadi pengalaman unik di kuil ini, karena bentuk ema atau papan kayunya berbeda dari yang lain.

Ada ema yang berbentuk menyerupai gerbang torii khas Fushimi Inari dan ada juga yang berbentuk rubah. Tulis permintaan apapun di ema ini kemudian gantungkan itu di tempat khusus di kuil ini agar para Dewa bisa mengabulkan permintaan tersebut.

Ohtaki Festival Api

Di Jepang, ada festival unik yang dilakukan untuk mengusir roh-roh jahat dan sebagai ungkapan rasa syukur yakni ritual api suci kuno. Ritual ini dilakukan di kuil Kifune yang ada di Kyoto tepat di awal bulan November.

Di Fushimi Inari sendiri, tiap 8 November akan dilakukan upacara pembakaran 100.000 dupa kayu. Upacara ini dilakukan pada pukul 01.00 waktu setempat di depan kuil utama. Ada juga tarian-tarian khas jepang seperti tarian Kagura yang berasal dari agama Shinto pada pukul 18.00 di hari yang sama.

Camilan Enak di Sekitaran Fushimi Inari

Ada banyak sekali camilan enak di tempat ini sebenarnya tetapi ada beberapa rekomendasi yang memang harus dicoba. Berikut beberapa di antaranya:

1. Takoyaki

Takoyaki adalah makanan dengan bentuk bola-bola yang berisi potongan gurita ataupun daun bawang. Ada banyak pedagang takoyaki yang bisa dicoba di sekitaran kuil dengan kisaran harga 300 hingga 500 yen.

2. Taiyaki

Makanan kedua yang perlu dicoba adalah panekuk berbentuk seperti ikan yang memiliki beragam isian di dalamnya. Ada yang berisi matcha, kacang merah, hingga mustard tinggal pilih saja sesuai selera.

3. Dango

Pecinta manis harus mencoba kue dango ini, kue khas berbentuk bola-bola yang ditusuk kemudian diolesi kecap atau gula. Dango ini terbuat dari tepung beras yang kemudian dibakar, mirip seperti sate.

4. Ichigo Daifuku

Makanan manis lainnya yang perlu dicoba adalah ichigo daifuku ini atau kue tepung ketan yang diberi buah stroberi atau selai kacang merah. Sama seperti taiyaki, isian yang bisa dipilih pun ada varian lain seperti kacang putih hingga mustard.

5. Jeruk Peras

Setelah puas berkeliling kuil, rasa haus pasti menyerang dan ini adalah waktu yang pas untuk menikmati segelas jeruk peras. Jeruk yang digunakan adalah jeruk fresh yang terasa manis, jadi tidak heran jika harganya cukup mahal.

Fushimi Inari akan selalu menjadi tempat yang diimpikan banyak orang untuk bisa dikunjungi. Keunikan kuil berusia lebih dari 1000 tahun ini yang masih terjaga membuat kuil ini tiada duanya.

Baca juga: Seperti Apa Kepercayaan Orang Jepang dan Bagaimana Mereka Memandang Agama?

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Wisata di Jepang/ Tujuan & Hal-hal yang harus dilakukan di Jepang/ Fushimi Inari: Wisata Kuil dengan Seribu Gerbang

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie