Ichiran Ramen, Spot Wajib untuk Turis. Antriannya Tidak Pernah Sepi!

WeXpats
2021/01/14

Negara sakura ini memiliki kekayaan kulinernya yang dapat membuat para wisatawan tertarik untuk mengunjunginya. Sebagaimana kita tahu, kuliner Jepang telah mendunia dan disukai oleh banyak orang dari berbagai negara. Sebut saja sushi, chicken karaage, ramen. Namun diantara makanan tersebut, terdapat satu makanan yang menjadi ciri khas Jepang, yaitu ichiran ramen.

Seperti apa makanan tersebut? Mengapa harus mencobanya? Apakah makanan ini makanan tradisional khas Jepang? Semuanya akan dibahas selengkapnya melalui artikel ini. Terutama bagi mereka yang ingin berwisata ke Jepang, memerlukan banyak informasi mengenai kuliner terbaik khas Jepang. Baik untuk dijadikan sebagai oleh-oleh maupun untuk dimakan oleh diri sendiri. 

Daftar Isi

  1. Apa Itu Ichiran? 
  2. Bahan dan Cara Membuat Ichiran
  3. Tradisi Makan Ichiran di Jepang 
  4. Cara Menikmati Ichiran 

Apa Itu Ichiran? 

Ichiran merupakan merek dagang dari mie ramen khas Jepang yang juga menjual produknya secara instan. Makanan yang satu ini memiliki kuah yang menyerupai kuah ramen, hanya saja lebih bening. Berbeda dengan kuah ramen yang sedikit lebih kental. Para wisatawan pun senang menjadikannya sebagai oleh-oleh karena kemasannya yang praktis. 

Merk dagang ramen ini merupakan merk waralaba ramen terbesar di Jepang. Bahkan telah merambah ke luar negeri. Ramen ini memiliki citarasa khas ramen dari Tonkotsu. Kedai ramen ini pertama kali didirikan di Fukuoka Jepang, hingga saat ini telah menjadi kedai ramen terbesar di Jepang, bahkan telah mendunia. 

Walaupun bahan utamanya menggunakan tulang dan daging babi, namun jangan khawatir bagi umat muslim yang ingin mencicipinya, karena ada ramen jenis ini dalam versi no pork, tanpa penggunaan daging dan minyak babi sedikit pun. Saat ini Ichiran no pork baru tersedia di Namba Osaka dan Shinjuku Tokyo. Tekstur mie ini sangat kenyal, karena menggunakan tepung terigu berprotein tinggi, daging ayam dan juga ikan. 

Makanan yang satu ini telah diproduksi selama 65 tahun di Jepang. Bahkan kini, perusahaan yang memproduksi makanan tersebut telah memiliki beberapa cabang perusahaan. Seperti halnya mie instan yang sangat populer. Begitu juga dengan mie instan yang satu ini. Karena kuahnya yang gurih menjadikan mie yang satu ini sangat cocok untuk disantap di segala suasana. 

Bahan dan Cara Membuat Ichiran

Ichiran merupakan salah satu makanan khas Jepang yang menyerupai seperti mie instan atau orang Jepang seringkali menyebutnya sebagai ramen. Berikut ini bahan-bahan utama untuk membuat ramen tersebut, dengan cita rasa khas ala Jepang. Dengan demikian, ramen ini menjadi ramen yang paling enak di Jepang. 

1. Ichiran Instant 

Ramen yang satu ini dibuat dalam versi instan agar dapat dengan mudah untuk dijual belikan dan dimasak sendiri di rumah. Produsen makanan ini membuat ramen instan agar mudah untuk diperjualbelikan. Bahkan ramen instan ini bisa dengan mudah untuk ditemukan di Indonesia atau beberapa negara lainnya karena mudah dan praktis untuk dikemas. Dengan demikian tidak perlu datang ke Jepang untuk menikmati ramen tersebut. 

2. Bubuk Cabe 

Ada bubuk cabe untuk memasak ramen ini. Pembuat ramen ini pun bisa disesuaikan dengan seleranya masing-masing. Apabila menyukai makanan yang pedas, maka bisa menambahkan bubuk cabe lebih banyak namun jika tidak menyukai makanan yang pedas bisa dengan tidak menambahkan bubuk cabe pada ramen tersebut. 

3. Bumbu Tonkotsu 

Ramen yang satu ini merupakan spesial ramen khas Tonkotsu. Ciri khas ramen tersebut menggunakan kuah kaldu dari tulang dan lemak daging babi. Ketika menyajikan ramen dengan bumbu Tonkotsu ini, diberi toping irisan daging babi, nori atau rumput laut kering, dan juga irisan tomat atau cabe, yang dapat disesuaikan dengan selera. 

4. Penyedap Rasa 

Cita rasa ramen ala Jepang ini memiliki citarasa yang umami. Umami adalah jenis rasa gurih yang biasa ditemukan pada masakan ala Jepang. Demikian juga dengan ramen ini, penggunaan penyedap rasa yang dicampur dengan bumbu rahasia membuat varian ramen ini lebih umami. Itulah sebabnya, banyak warga Jepang menyukai ramen ini. 

 5. Minyak Udang 

Bahan lainnya untuk membuat mie ramen varian ini yaitu menggunakan minyak udang. Minyak udang khas Jepang ini terbuat dari udang dan bawang putih yang digoreng kering serta ditambahkan dengan biji wijen. Minyak sisa menggoreng tersebut digunakan sebagai bahan pelengkap untuk membuat ramen ini. Dengan demikian kuah ramen tersebut sedikit berminyak dengan aroma khas udang. 

Cara membuatnya: siapkan air pada wajan atau tempat untuk merebus mie instan. Kemudian masak hingga mendidih, setelah mendidih masukkan ramen pada air mendidih tersebut dan masak hingga lunak. Sambil menunggu ramen tersebut lunak, bisa menyiapkan bumbu pada mangkuk, seperti minyak udang, bubuk cabe, dan penyedap rasa. Setelah lunak, tuangkan ramen pada mangkuk yang telah berisi bumbu tersebut. 

Tradisi Makan Ichiran di Jepang 

Ada beberapa tradisi di Jepang, mulai dari tradisi minum teh, makan kue Yokan dan tradisi makan ramen. Ketika seseorang mendapatkan undangan untuk makan ramen, hal tersebut merupakan salah satu bentuk penghormatan. Dengan demikian, penerima undangan tersebut harus menghadiri undangan tersebut, guna menghormati tuan rumah, karena telah menyajikan ramen yang paling enak. 

Sebagai tradisi masyarakat Jepang, ramen pun akan dihidangkan kepada seluruh tamu ketika tamu sudah berkumpul dan menduduki tempat yang telah disediakan. Bagi seorang tamu harus memakan ramen tersebut dengan sedikit bersuara. Hal tersebut merupakan bentuk kehormatan kepada pemilik rumah bahwa ramen yang disajikannya sangat enak. 

Tradisi makan ramen ini telah ada sejak turun temurun. Termasuk ada beberapa cara menikmati ramen tersebut. Dahulu, makan ramen dilakukan oleh seseorang ketika musim dingin sambil menikmati pemandangan yang indah dan pegunungan. Makan ramen pun biasa diselenggarakan pada acara formal dan tunangan, untuk menyatukan dua keluarga. 

Cara Menikmati Ichiran 

Sebagaimana tradisi makan ramen, begitu juga dengan cara menikmati ramen ichiran ini yaitu biasa disantap dengan menggunakan sumpit Jepang dan berbagai toping serta sayuran. Saat ini ramen tersebut telah tersedia di banyak kedai di Jepang, termasuk di berbagai wilayah di negara lainnya. Ketika seseorang menikmati makanan ini, harus dalam keadaan hangat atau sedikit panas. . 

Menikmatinya dalam keadaan masih panas agar kuah ramen dan mie ramen tersebut menyatu sehingga mudah untuk dihirup atau diseruput. Disamping itu, ramen yang telah dingin akan berkurang citarasanya. Hal tersebut tentunya sangat bertolak belakang dengan warga Jepang yang menyukai citarasa alami pada setiap masakan. 

Di Jepang sendiri memesan ramen ini bisa dengan menggunakan mesin otomatis atau lebih dikenal sebagai vending machine. Mesin tersebut akan menampilkan varian ramen yang satu ini sebagai salah satu pilihan yang bisa dipesan. Dengan demikian, tidak akan terjadi kesalahan dalam memesan ramen tersebut dan bisa segera menikmatinya di tempat yang telah disediakan. 

Ichiran merupakan salah satu ramen tradisional khas Jepang yang enak dan terkenal. Dengan demikian, bagi para wisatawan yang berkunjung ke Jepang sebaiknya untuk mencoba ramen ini. Walaupun saat ini ramen tersebut sudah banyak dijual di pasaran dalam bentuk instan. Namun, dengan mendatangi kedai ramen ini di Jepang akan mendapatkan cita rasa asli ramen tersebut. 

Baca juga: Macam-macam Gyoza & Cara Memasaknya Agar Terasa Lezat

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Kehidupan di Jepang/ Makanan & Belanja di Jepang/ Ichiran Ramen, Spot Wajib untuk Turis. Antriannya Tidak Pernah Sepi!

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie