Keluarga Besar dalam Budaya Jepang. Apa Bedanya dengan Indonesia?

WeXpats
2021/03/12

Di jepang ternyata memiliki budayanya tersendiri dalam hal keluarga, terutama keluarga besar. Seperti yang diketahui bahwa Jepang memiliki aturan yang lumayan ketat dalam hal keluarga. Hal tersebut ditandai dengan penggunaan nama keluarga yang wajib digunakan oleh setiap orang. Tidak seperti Indonesia, dimana nama keluarga bebas penggunaannya terserah dari orang tuanya.

Penamaan ini tentunya tidak bisa sembarangan karena hal tersebut berkaitan dengan peraturan, budaya, dan adat istiadat yang dimiliki oleh negara ini. Tentunya budaya ini memiliki pengaruh yang kuat terkait dengan keluarga besar ini. Biasanya hal ini juga mengatur kedudukan yang dimiliki oleh satu individu di keluarganya. Sehingga tidak bisa sembarangan.

Daftar Isi

  1. Budaya Jepang Terkait dengan Keluarga Besar
  2. Nama Keluarga Populer yang Ada di Jepang
  3. Cara Penamaan Keluarga di Jepang
  4. Sistem Kekeluargaan di Jepang

Budaya Jepang Terkait dengan Keluarga Besar

Meskipun banyak yang menyangka bahwa masyarakat Jepang kebanyakan bersifat Individualis ternyata orang Jepang merasakan rasa memiliki dan juga loyalitas yang tinggi kepada keluarganya. Hal ini dikarenakan masyarakat ditekankan untuk memiliki rasa saling membutuhkan antara satu sama lain di dalam keluarga. Diharapkan seseorang lebih mementingkan kepentingan keluarganya terlebih dahulu, sebelum kepentingannya sendiri.

Selain itu masyarakat juga diharapkan untuk menunjukkan sebuah perlakuan yang istimewa kepada sesama anggota keluarganya. Di Jepang juga ada budaya yang membuat orang berpikir dua kali jika ingin melakukan kejahatan. Budaya ini berupa tindakan seseorang akan berpengaruh persepsi nama keluarganya di mata orang lain. Jadi penilaian terkait keluarga tergantung dari yang dilakukan oleh individu.

Rumah tangga yang dibangun di Jepang menggunakan keluarga inti sebagai model utamanya. Sehingga biasanya keluarga besar akan tinggal secara terpisah. Namun, keluarga ini juga tetap harus dihormati dengan baik. Sehingga meskipun terpisah namun jarak yang dimiliki tidak terlalu jauh, dan harus sering dikunjungi. Tapi ada juga kemungkinan kakek atau nenek dari pihak ayah untuk tinggal bersama.

Nama Keluarga Populer yang Ada di Jepang

Sebelumnya sudah dibahas bahwa keluarga memiliki peranan yang sangat penting di Jepang, dan setiap individu membawa nama besar keluarganya. Oleh karena itu setiap nama dari individu tersebut wajib menggunakan nama keluarga, biasanya diletakkan di bagian depan. Adapun beberapa nama keluarga yang paling populer di Jepang, diantaranya:

  •  Ito

Nama yang pertama ini merupakan nama dari klan Fujiwara dan termasuk ke dalam salah satu klan yang paling terkenal di Jepang. Penulisan dari marga ini menggunakan kombinasi antara aksara Kanji Fuji. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk menggambarkan bahwa pemilik marga ini masih memiliki keterikatan dengan klan tersebut, jadi reputasinya juga khusus.

  • Kobayashi

Arti yang unik dari nama ini yaitu hutan kecil. Karena artinya tersebutlah, maka orang-orang percaya bahwa asal marga ini pertama kali digunakan oleh orang yang tinggal di hutan kecil. Penggunaan marga ini di Jepang termasuk ke dalam yang paling banyak, jadi tidak heran jika marga ini terkenal. Bahkan marga ini juga banyak digunakan di anime.

  • Nakamura

Marga yang ini merupakan gabungan dari dua huruf yaitu dalam pada bagian awal, dan desa pada bagian keduanya. Apabila digabungkan, maka arti dari nama ini adalah di pedalaman atau di tengah-tengah desa. Memang dulu yang menggunakan nama ini merupakan orang desa, namun sekarang hal itu sudah tidak bisa lagi dijadikan representatif.

  • Saito

Penulisan dan kehadiran marga yang satu ini sebenarnya masih dipelajari oleh masyarakat. Karena dalam penulisannya, marga ini menggunakan dua aksara. Salah satu aksara yang digunakan adalah kanji Fuji, jadi orang berpikir bahwa marga ini memiliki hubungan dengan klan tersebut. Meskipun hal tersebut masih dipertanyakan, dan belum terjawab kebenarannya.

  • Sato

Saat membaca marga yang satu ini jangan sampai tertukar dengan marga yang sebelumnya yakni “Saito”. Meskipun penulisannya sama seperti marga yang sebelumnya yakni menggabungkan dua aksara kanji, dan salah satunya adalah aksara fuji. Namun keduanya jelas berbeda baik dalam penulisan, maupun arti. Arti dari marga yang satu ini yakni membantu ataupun bantuan.

  • Takahashi

Selanjutnya adalah marga yang jika diartikan yakni jembatan yang tinggi, atau jembatan tinggi. Karena namanya ini masyarakat Jepang percaya kalau nenek moyang yang menggunakan nama ini dulunya tinggal di dataran tinggi, ataupun di jembatan yang terletak di daerah tinggi. Tapi tentunya hal itu sudah tidak berlaku lagi sekarang.

  • Tanaka

Masih marga terkait tempat tinggal, kali ini ada marga yang memiliki arti sawah dan juga di tengah atau di dalam. Jadi apabila diartikan secara menyeluruh maka berarti di dalam atau di tengah sawah. Sehingga banyak yang berpikir kalau orang yang dulu menggunakan marga ini tinggal di sawah, namun kini marga ini sudah banyak ditemukan di kota.

  • Yamamoto

Bagi penggemar anime mungkin sudah sering mendengar nama marga yang satu ini, karena marga ini banyak digunakan di anime. Arti dari marga ini juga masih berupa tempat yakni gabungan dari gunung, dan dasar. Sehingga bisa ditarik kemungkinan bahwa dulunya orang dengan nama ini merupakan orang yang tinggal di kaki gunung.

Cara Penamaan Keluarga di Jepang

Untuk penamaan di Jepang ini sebenarnya memperhatikan tiga hal. Pertama adalah marga yang digunakan, dan merupakan representasi atau perwakilan dari nenek moyangnya. Lalu nama orang Jepang umumnya hanya dua suku kata yakni marga, dan juga nama pemberian orang tua. Terakhir adalah penulisan atau penggunaan huruf kanji pada nama yang digunakan tersebut.

Penggunaan marga ini bisa menjadi ciri dari seseorang, dari keluarga manakah dirinya berasal. Selain itu nama ini juga bisa mencerminkan nama daerahnya, kondisi geografis yang dimiliki, klan, dsb. Karena itu satu keluarga itu memilih marga yang sesuai dengan kondisi keluarganya. Jadi di Jepang nama itu memiliki makna untuk menggambarkan jati diri.

Karena itu untuk melakukan penamaan, tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Banyak hal yang harus diperhatikan dan hal ini berkaitan dengan banyak hal. Untuk nama pemberian dari orang tua biasanya menjadi karakteristik atau impian yang diharapkan bisa dimiliki anak itu kedepannya. Ciri khas seperti ini biasanya lebih banyak terlihat pada nama anak perempuan.

Sistem Kekeluargaan di Jepang

Sama seperti negara lainnya, di Jepang juga ada sistem untuk mengatur keluarga besar yakni Sistem Ie. Sebuah sistem yang merupakan tempat berkumpulnya anggota keluarga. Sehingga dalam sistem ini keluarga bisa melakukan sosialisasi, dan juga kehidupan sosial dalam keluarga secara bersama-sama. Hal ini bertujuan untuk mempererat hubungan yang ada.

Sistem ini sendiri dipimpin oleh seseorang yang bernama “Kachou” dan menurut pertalian darahnya dirinya merupakan anak laki-laki pertama (sulung). Selain itu bisa juga melalui pengangkatan anak yang berasal dari saudara laki-laki kachou dan biasanya disebut Yoshi. Lalu ada juga menantu laki-laki sannan atau jinnan-nya.

Semua hal tersebut berfungsi tidak hanya untuk mempererat kekeluargaan yang ada, namun juga untuk mengatur semua anggota keluarga besar yang ada di dalamnya. Dengan begini, maka tidak hanya keluarga inti saja yang dianggap penting namun juga keluarga lainnya. Sehingga kerukunan bisa tetap tercipta seperti yang diharapkan.

Baca juga: Pahami Aturan Beli Rumah di Jepang Yuk!

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Budaya Jepang/ Tradisi budaya Jepang/ Keluarga Besar dalam Budaya Jepang. Apa Bedanya dengan Indonesia?

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie