Keunikan Kamar Jepang yang Tidak Ditemui di Negara Lain!

WeXpats
2021/03/16

Jepang menjadi salah satu negara dengan budaya dalam berbagai sisi kehidupan yang masih terjaga dengan baik hingga saat ini. Salah satu yang masih dipertahankan sejak dulu hingga sekarang dari jepang adalah berbagai desain interior. Mulai dari bentuk rumah, pernak-pernik di dalamnya, hingga kamar Jepang terbilang sangat unik.

Tidak seperti kamar pada umumnya, Jepang masih menggunakan alat-alat serta furniture yang tidak berubah sejak dulu. Umumnya, rumah jepang akan terdiri dari material mayoritas kayu dengan bentuk yang ketika dilihat tampak lebih menarik. Akan sangat menarik jika mengunjungi pemandian air panas dan tinggal di salah satu kamarnya.

Daftar Isi

  1. Tentang Kamar Jepang
  2. Pintu Unik di Kamar Jepang
  3. Furniture di Kamar Jepang pada Umumnya
  4. Arti dari Desain dan Fungsinya!

Tentang Kamar Jepang

Kamar Jepang sendiri memiliki fungsi yang sama seperti kamar pada umumnya tetapi biasanya lebih bersifat minimalis. Misalnya saja, kamar umum akan menggunakan ranjang kasur saat tidur tetapi kamar tradisional di Jepang tidak. Ada berbagai furniture unik lainnya yang memang tampak tidak terlalu glamour.

Kesederhanaan menjadi elemen pertama kali yang muncul ketika memasuki kamar tradisional Jepang. Tidak akan ada banyak warna-warna mencolok yang digunakan sebagai hiasan kamar ataupun sebagai cat ruangannya. Ruangan biasanya akan diberikan warna yang pastel dengan kesan lembut, luas, tetapi dingin.

Hampir setiap kamar tradisional di Jepang memiliki bentuk yang seragam dengan desain yang cukup mirip di berbagai tempat. Elemen yang paling banyak ditemui dari kamar tradisional Jepang sendiri adalah kayu yang memiliki warna sama dengan warna aslinya.

Jika diperhatikan, kamar tradisional Jepang akan sedikit mirip dengan kamar tradisional dari negara China serta Korea. Hal ini memang dikarenakan ketiga wilayah tersebut terletak di wilayah yang berdekatan sehingga budayanya sedikit mirip.

Ketika mengunjungi Jepang, tinggal di salah satu ruangan bergaya arsitektur klasik Jepang akan menjadi pengalaman tidak terlupakan. Ada desain kamar yang disebut dengan washitsu atau kamar bergaya klasik yang dilengkapi dengan tatami serta pintu geser. Ruangan seperti ini akan banyak ditemui di ryokan atau tempat pemandian air panas.

Pintu Unik di Kamar Jepang

Satu hal paling ikonik dari kamar Jepang adalah pintunya yang memiliki gaya berbeda dengan bentuk pintu di kebudayaan lain. Pasalnya, pintu di kamar Jepang dibuka dengan cara menggesernya, tidak dengan menarik atau mendorong pintu tersebut.

Bentuk pintu juga tergolong besar, hampir seperti salah satu tembok dari kamar tersebut untuk memudahkan cahaya masuk. Bahan utama dari pintu ini adalah kayu tetapi hanya sebagai rangka pintu saja, tidak seperti gaya barat yang keseluruhannya dari kayu.

Secara garis besar, ada tiga tipe pintu yang ada di kamar Jepang bergaya klasik ini yaitu fusuma, shoji, dan Western style. Kehadiran gaya pintu barat di beberapa kamar klasik Jepang merupakan hasil dari akulturasi budaya yang terjadi setelah masa keshogunan.

Fusuma sendiri merupakan kertas yang menutupi pintu khas Jepang dan biasanya memiliki corak tertentu. Ada beberapa corak yang paling sering digunakan mulai dari bunga, pemandangan, hingga kaligrafi tertentu.

Di sisi lain ada shoji yang berarti pintu dari kayu yang kemudian dilapisi oleh satu lembar kertas washi polos di kedua sisinya. Perbedaan utama dari fusuma dan shoji sendiri sebenarnya terletak pada gaya yang berbeda pada masing-masingnya. Selain itu biasanya fusuma digunakan pada pintu utama sedangkan shoji pada pintu ruangan.

Furniture di Kamar Jepang pada Umumnya

Hal lain yang menarik dari kamar Jepang adalah berbagai furniture dengan gaya khasnya sendiri. Ada beberapa furniture yang paling sering digunakan di dalam sebuah kamar Jepang dan identiknya, furniture tersebut tampak sederhana. Ini dia beberapa furniture tersebut:

1. Tatami

Saat mengunjungi rumah Jepang, biasanya orang-orang akan melepas sandal atau sepatu yang dikenakan terlebih dahulu. Hal ini bukan karena tanpa alasan tetapi memang merupakan tradisi yang ada mengingat Jepang tergolong negara yang sangat bersih. Di kamar Jepang sendiri, ada tatami sebagai alas dari lantainya.

Tatami sendiri merupakan alas yang dibuat dari anyaman rerumputan yang kemudian di bagian pinggirannya diberi pita border atau hiasan kayu. Tikar ini akan mengeluarkan aroma rumput yang terasa sangat lembut dan berwarna hijau muda ketika pertama kali dibuat. Alas ini akan terasa dingin saat musim panas dan hangat ketika musim dingin.

2. Kotatsu atau Pemanas Irori

Bangunan Jepang merupakan bangunan yang pada umumnya tidak menggunakan pemanas atau AC di dalamnya. Hal ini karena desain dari bangunan sendiri terdiri dari banyak lorong yang membuatnya terasa dingin ketika musim panas.

Di era klasik, ada banyak rumah menggunakan irori atau pemanas yang berfungsi untuk penghangat ketika musim dingin. Alat ini juga sering berada di kamar utama yang seringkali juga berfungsi sebagai tempat memasak selain untuk penghangat.

3. Dekorasi Tokonoma

Kamar Jepang biasanya memiliki tempat kosong yang akan diisi untuk meletakkan beberapa hiasan sebagai fokus, itulah tokonoma. Tokonoma sendiri biasanya berisi beberapa barang seperti puisi Jepang, kata-kata kaligrafi, hingga karangan bunga dan juga patung Buddha.

Saat ini, dekorasi tokonoma mengalami beberapa perkembangan dan penyesuaian seperti adanya lukisan ukiyo-e. Beberapa hal lain yang sering kali ada di tokonoma modern adalah figure daruma atau figur maneki neko.

4. Tempat Duduk di Lantai Zabuton

Sebuah kamar di Jepang tidak selalu menggunakan ranjang yang pasti untuk tidur bahkan seringkali tanpa ranjang. Hal ini karena kamar seringkali memiliki fungsi ganda tidak hanya untuk tempat tidur tetapi untuk kegiatan lainnya juga.

Jika di gaya furniture lainnya yang digunakan adalah kursi untuk duduk, maka Jepan menggunakan zabuton. Zabuton sendiri merupakan bantal kokoh yang terletak langsung di atas lantai untuk berlutut. Inilah tempat duduk unik yang mungkin akan terasa melelahkan jika belum terbiasa memakainya.

5. Tempat Tidur Lantai

Salah satu hal yang paling membedakan antara kamar Jepang tradisional dan klasik adalah tempat tidur. Gaya kamar klasik akan menggunakan kasur katun tipis yang diletakkan di atas lantai sebagai tempat untuk tidur.

Kasur tempat tidur disebut dengan futon dimana futon bisa dengan mudah dilipat kemudian disimpan di lemari. Jadi jangan heran ketika mencoba tinggal di kamar klasik Jepang tetapi tidak menemukan kasur, cobalah cek terlebih dahulu di dalam lemari.

Arti dari Desain dan Fungsinya!

Berbagai furniture dan desain yang terdapat pada kamar Jepang ternyata memiliki arti atau filosofi tertentu. Pada tatami misalnya, benda ini menyimbolkan kenyamanan rumah dan bahkan beberapa orang mengatakan “saya akan senang mati di atas tatami.”

Di interior kamar tradisional Jepang satu hal yang paling menonjol adalah kemampuan ruangan beradaptasi sesuai keinginan. Ruangan yang besar bisa dipisahkan dengan mudah menggunakan fusuma atau memperluas dengan melepasnya. Pada pintu yang tembus cahaya juga ada pengertian lain yakni filosofi “melihat salju”.

Itulah dia beberapa hal menarik tentang kamar Jepang yang ternyata tidak dibuat secara sembarangan. Ada banyak filosofi masing-masing benda diikuti dengan kegunaan yang berakar pada budaya Jepang.

Baca juga: Yuk, Belanja Murah di Toko Serba 100 Yen yang Murah dan Berkualitas

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Kehidupan di Jepang/ Rumah dan Kehidupan di Jepang/ Keunikan Kamar Jepang yang Tidak Ditemui di Negara Lain!

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie