Sebagai negara yang menghasilkan berbagai anime terbaik Jepang memiliki satu anime yang terkenal hingga mancanegara, anime bergenre remaja berjudul Chihayafuru. Keunggulan dari anime tersebut karena mengangkat tema Karuta, yaitu istilah permainan kartu di Jepang. Tidak hanya itu, anime ini pun diwarnai dengan kisah cinta tokohnya.
Dikarenakan mengangkat tema Karuta, membuat banyak orang lebih mengenal permainan kartu dari Jepang ini. Secara tidak langsung, anime tersebut mengenalkan salah satu tradisi dan budaya masyarakat Jepang ke kancah internasional. Dengan demikian, penonton anime ini tidak hanya disuguhkan dengan drama semata.
Daftar Isi
- Penjelasan Singkat Tentang Karuta
- Sinopsis Cerita Chihayafuru
- Alasan Chihayafuru Terkenal
- Tidak Hanya Populer di Jepang
Penjelasan Singkat Tentang Karuta
Tema yang mendasari anime ini adalah Karuta. Lantas apa sebetulnya karuta itu? Karuta merupakan salah satu permainan kartu dari Jepang. Permainan kartu ini tidak biasa karena dimainkan dalam sebuah kompetisi. Kartu tersebut berisi kumpulan puisi dari zaman Heian hingga periode kamakura. Kumpulan puisi tersebut dinamakan ogura hyakunin ishu.
Kompetisi ini merupakan kompetisi tradisional di Jepang yang telah ada sejak tahun 37 Meiji. Kompetisi ini menjadi populer di Jepang karena peraturan permainan disatukan dan dibuat menarik oleh seorang jurnalis. Sejak saat itu, kompetisi ini bagian penting dari masyarakat Jepang. Bahkan zen Nihon Karuta Kyoukai didirikan pada tahun 1948.
Alur dari kompetisi ini yaitu menghafal kartu yang dimiliki oleh lawan, disebut dengan tekijin, sementara untuk kartu milik sendiri disebut sebagai jijin. Sebelumnya, sejumlah 100 buah kartu akan dikocok secara acak lalu dibagikan 25 buah kartu sebagai jijin dan 25 lainnya sebagai tekijin. 50 buah kartu yang tersisa akan disimpan secara terbalik.
Kartu tersebut berisi kumpulan puisi haiku yang telah ada sejak dahulu di Jepang. Memainkan permainan ini tidak hanya mengasah strategi tetapi juga mengetahui sastra Jepang lebih banyak. Saat permainan belum dimulai, akan dibacakan sebuah waka. Namun waka tersebut tidak berkaitan dengan kartu tersebut.
Apabila pemain dinyatakan menang adalah pemain yang menghabiskan kartunya untuk diberikan kepada lawan. Dalam kompetisi ini memerlukan daya ingat yang kuat karena setiap pemain harus menghafal kartu milik sendiri dan kartu milik lawan, selama 15 menit sebelum pertandingan dimulai.
Artikel Pilihan
Sinopsis Cerita Chihayafuru
Yuki Suetsugu adalah seorang mangaka yang menciptakan anime Chihayafuru ini. Latar cerita anime tersebut dilatarbelakangi dengan permainan Kyogi Karuta atau kompetisi permainan Karuta. Meskipun tidak melulu menampilkan kompetisi ini sepenuhnya, namun anime ini mengangkat ide cerita mengenai strategi untuk memenangkan pertandingan.
Film Chihayafuru diangkat dari anime berjudul Chihayafuru, berkisah antara 3 orang sahabat bernama Chihaya, Taichi dan Arata. Ketiga sahabat tersebut menyukai permainan Kyogi Karuta. Sayangnya Arata harus berpisah dan pergi meninggalkan sekolahnya karena ikut dengan keluarganya.
Seiring perjalanan waktu, perkembangan Kyogi Karuta di sekolah tersebut sangat pesat sehingga Chihaya yang tetap mengingat Arata, harus bisa bertemu dengan Arata kembali. Oleh sebab itu, bersama dengan teman-teman yang lain mendirikan klub khusus pecinta Karuta. Chihaya berharap bisa bertemu dengan Arata pada sebuah kompetisi.
Di film ini mengangkat percintaan segitiga masa SMA dan juga persahabatan yang terjalin diantara mereka. Dengan demikian, mampu membuat menarik ulur emosi penonton. Terlebih saat menghadapi pertandingan Kyogi Karuta yang menegangkan. Chihaya harus menyusun strategi agar dapat memenangkan pertandingan.
Klimaks film ini lebih menegangkan saat Chihaya bertanding untuk memenangkan kompetisi Karuta. Chihaya sangat ambisius untuk memenangkan kompetisi tersebut, terlebih karena ambisinya untuk bertemu dengan sahabatnya yaitu Arata. Besar harapan Chihaya untuk bertemu dengan sahabatnya melalui kompetisi tersebut.
Alasan Chihayafuru Terkenal
Anime Chihayafuru ini terkenal di Jepang dan beberapa negara lain di luar Jepang karena berbagai alasan. Berikut ini beberapa alasannya. Dengan demikian, tidak akan mengherankan bila film anime ini sangat digemari, tidak hanya di Jepang tetapi juga di belahan negara lainnya.
1. Mengangkat Tema Kyogi Karuta
Budaya tradisional Jepang yang kaya, diangkat dalam film ini, yaitu menceritakan tentang permainan Kyogi Karuta. Dengan demikian, tradisi budaya Jepang akan permainan kartu tradisional lebih terkenal ke berbagai negara lainnya. Terutama untuk mereka yang menyukai kebudayaan Jepang,film ini sangat menarik untuk disaksikan.
2. Diwarnai Intrik Cinta Segitiga
Kisah cinta segitiga yang diangkat dalam sebuah film, selalu seru untuk disimak. Begitu juga dengan film anime ini, karena diwarnai dengan intrik cinta segitiga membuat film ini mampu mengaduk emosi penonton. Dengan demikian, ketegangan penonton akan kompetisi Karuta bisa sedikit melankolis dengan intrik cinta segitiga.
3. Mendapatkan Penghargaan Manga Taisho Award
Taisho Award merupakan sebuah penghargaan tahunan Jepang untuk manga terpopuler dengan menghasilkan volume hingga seri 8. Penentuan manga yang berhak mendapatkan penghargaan ini yaitu diambil dari suara terbanyak penonton, dan juga rekomendasi staf dari toko buku atas penjualan manga tersebut.
4. Mendapatkan Penghargaan The Kodansha Manga Award
Chihayafuru menjadi terkenal karena selain mendapatkan penghargaan dari Taisho Award, juga mendapatkan penghargaan dari The Kodansha Manga Award. Penghargaan ini merupakan penghargaan bergengsi untuk manga terpopuler dari tahun sebelumnya. Penghargaan yang disebut Kodansha ini diambil dari nama penerbit manga Kodansha, sebagai sponsornya.
5. Mengangkat Kehidupan Remaja
Persahabatan dan kisah percintaan di kalangan remaja membuat siapapun akan tertarik untuk mengetahui lebih lanjut jalan ceritanya. Begitu juga dengan manga Chiyafuru ini, menjadi terkenal karena mengangkat kisah cinta segitiga dan persahabatan di kalangan remaja. Dengan demikian, wajar saja bila popularitasnya semakin terkenal.
Tidak Hanya Populer di Jepang
Anime yang menampilkan kisah percintaan girly ini, tidak hanya terkenal di Jepang tetapi juga di beberapa negara lain seperti Amerika, Kanada, Ireland, Inggris, Australia, Afrika Selatan. Khususnya di kalangan pecinta sastra, anime ini sangat digemari karena menghadirkan puisi haiku dari permainan Karuta.
Bagi orang yang menyukai akan sastra, puisi Haiku ini memiliki tata bahasa yang unik dan menarik untuk dipelajari. Dengan demikian, pecinta sastra di negara lain, selain Jepang menyukai adanya film ini. Hal tersebut menjadi salah satu alasan, mengapa anime ini menjadi terkenal tidak hanya di Jepang.
Chihayafuru terkenal karena ide cerita sang penulis manga cukup cerdas dalam menuliskan karakter tokoh-tokohnya. Terlebih sejak diangkat menjadi film pun pemilihan bintang filmnya sangat tepat sehingga mampu membawakan akting yang menarik dan alami atas tokoh pemainnya.
Apiknya pencipta film ini, membuatnya terkenal hingga ke mancanegara. Film ini menjadi bukti tangan dingin sang sutradara serta penulis manga nya. Sutradara film tersebut cukup pintar memilih pemain yang mengangkat kehidupan remaja sederhana dan juga sekelumit kompetisi Karuta yang menegangkan.
Di antara deretan anime yang diproduksi di Jepang, hanya anime ini yang berhasil mengangkat budaya tradisional Jepang melalui permainan Kyogi Karuta. Intrik percintaan mewarnai perjalanan film ini sehingga membuatnya sangat terkenal, terlebih ada banyak penghargaan manga yang diraihnya membuat setiap orang direkomendasikan untuk menonton Chihayafuru.
Baca juga: Kalahkan Girlband, Keunikan dan Kecantikan Youtuber Jepang Bikin Melongo
