Bagi yang hendak pergi ke luar negeri untuk tujuan tertentu, sangatlah diharuskan memiliki visa dan paspor. Kedua dokumen tersebut merupakan dokumen wajib untuk pergi ke luar negeri. Mengingat pentingnya akan kepemilikan visa tersebut, maka Jepang mengeluarkan solusi dengan cara menerbitkan visa waiver Jepang untuk mereka yang akan liburan ke Jepang.
Sebagai negara destinasi wisata, Jepang memiliki banyak pesona wisata yang harus dikunjungi. Sayangnya untuk menarik wisatawan mancanegara seringkali terkendala dengan pengurusan visa yang memakan waktu cukup lama. Maka dari itu, dengan mengeluarkan visa waiver Jepang sebagai dokumen pelengkap untuk liburan ke Jepang menjadi sebuah solusi.
Daftar Isi
- Definisi Visa Waiver Jepang
- Tujuan Dibuat Visa Waiver Jepang
- Syarat dan Cara Pembuatan Visa Waiver Jepang
- Solusi Meningkatkan Pendapatan Negara Jepang
Definisi Visa Waiver Jepang
Visa waiver Jepang merupakan visa yang dikhususkan untuk liburan ke Jepang dalam kurun waktu 6 bulan. Dengan demikian wisatawan tidak perlu mengurus visa ke Jepang berulang kali bila ingin liburan ke Jepang. Namun bukan berarti memasuki Jepang bisa bebas tanpa harus ,mengurus visa terlebih dahulu. Terlebih bertujuan untuk berlibur.
Visa ini dibuat cukup sekali saja untuk berwisata ke Jepang berulang kali dalam kurun waktu 6 bulan, serta maksimal 15 kali kunjungan. Hal tersebut memberikan kemudahan kepada para wisatawan yang akan berwisata ke Jepang dari segi biaya untuk membuat visa dan waktu pembuatan untuk membuat visa.
Disamping lebih menghemat waktu untuk membuat visa tersebut, biaya untuk pembuatan visa tersebut jauh lebih murah. Pasalnya, tidak perlu membuat visa berulang kali ketika akan berlibur ke Jepang. Tentunya biaya akomodasi untuk berlibur ke Jepang jauh lebih murah dibandingkan dengan sebelumnya, karena harus mengurus visa terlebih dahulu.
Visa ini menjadi sebuah alat untuk mengunjungi Jepang dalam waktu yang singkat. Pasalnya tidak perlu lagi untuk membuat visa tersebut, yang tentunya memakan waktu tidak cukup sehari. Dengan kelebihan tersebut, membuat wisatawan yang ingin mengunjungi Jepang tidak perlu lagi direpotkan untuk mengurus visa dalam waktu yang lama.
Artikel Pilihan
Tujuan Dibuat Visa Waiver Jepang
Peraturan jenis visa ini baru dibuat selama beberapa waktu terakhir. Pemerintah jepang mengeluarkan kebijakan tersebut untuk menarik wisatawan asing untuk mengunjungi Jepang. Memang sejak adanya pandemi, pariwisata Jepang menurun drastis. Dengan demikian, pendapatan negara dari sektor wisata pun turut menurun.
Dengan demikian, pembuatan visa tersebut bertujuan agar sektor wisata di negara sakura ini bisa kembali bangkit. Tentunya kebangkitan sektor wisata dapat berpengaruh pada pendapatan negara Jepang. Hal tersebut bisa menarik perhatian kembali wisatawan untuk kembali berkunjung ke Jepang. Tentunya Jepang pernah menjadi primadona dalam bidang wisata.
Dengan menarik wisatawan untuk berkunjung ke Jepang, perekonomian negara matahari terbit ini bisa kembali bangkit. Terlebih Jepang sedang mengalami resesi ekonomi sejak pandemi. Hal tersebut tentunya dapat membuat negara sakura ini bisa memperbaiki perekonomiannya. Oleh sebab itu, Jepang mengeluarkan kebijakan untuk membuat visa tersebut.
Syarat dan Cara Pembuatan Visa Waiver Jepang
Bagi mereka yang hendak berlibur ke Jepang, kenali tahapan untuk membuat visa waiver Jepang. Dengan mengetahui cara pembuatan visa tersebut, memudahkan untuk berlibur ke Jepang. Syarat dan cara pembuatan visa tersebut yang penting untuk diketahui, yaitu sebagai berikut:
1. Memiliki E-Paspor
Syarat yang pertama untuk membuat jenis visa tersebut harus memiliki e-paspor terlebih dahulu atau paspor elektronik. Apabila belum memiliki paspor tersebut, sebaiknya untuk membuatnya terlebih dahulu. Membuat paspor elektronik bisa dilakukan dengan cara menggunakan paspor biasa untuk dilaporkan pada pihak kedutaan Jepang agar menerbitkan paspor elektronik.
2. Mengisi Form Registrasi
Dalam waktu yang bersamaan untuk mengurus paspor elektrik bagi mereka yang belum memiliki paspor tersebut di kedutaan Jepang, bisa sekaligus meminta form registrasi untuk mendaftar pembuatan visa tersebut. Dengan mengisi form registrasi akan mendapatkan nomor registrasi dari visa tersebut.
3. Membawa E-Paspor dan Form Registrasi ke Kantor Kedutaan Jepang
Apabila telah selesai mengisi form registrasi dan memiliki paspor elektronik, langkah selanjutnya adalah membuat e-paspor serta form registrasi untuk membuat visa waiver Jepang ke kedutaan Jepang. Tahapan tersebut merupakan tahapan lanjutan dari pembuatan visa tersebut. Maka dari itu, pastikan untuk mengisi form registrasi pembuatan visa tersebut dengan benar.
4. Menerima Bukti Registrasi
Setelah formulir registrasi untuk pembuatan visa waiver Jepang dilengkapi, selanjutnya adalah menerima bukti registrasi dari kantor kedutaan pajak bahwa formulir tersebut telah diserahkan. Bukti registrasi tersebut harus disimpan baik-baik untuk ditukar dengan visa tersebut, apabila visa tersebut telah selesai diproses.
5. Cek Berkas untuk Persetujuan
Langkah selanjutnya adalah menunggu. Pasalnya pihak kedutaan Jepang memerlukan waktu untuk cek berkas dari form registrasi yang telah diisi beserta dengan kelengkapan persyaratan lainnya. Apabila berkas tersebut telah lengkap dan form registrasi telah diisi sesuai dengan identitas yang dilampirkan, maka kemungkinan besar, berkas tersebut akan disetujui.
6. Apabila Registrasi Ditolak, Ini yang Harus Dilakukan
Tidak semua registrasi jenis visa tersebut akan disetujui. Terlebih bila adanya data yang tidak valid antara identitas, paspor serta form registrasi. Misalnya cara penulisan nama, tanggal dan tahun lahir. Maka dari itu, sebaiknya untuk melengkapi dokumen tambahan sesuai yang diminta oleh pihak kedutaan. Misalnya surat keterangan beda nama, apabila terdapat penulisan nama berbeda.
Solusi Meningkatkan Pendapatan Negara Jepang
Menurunnya sektor wisata di Jepang, mengharuskan pemerintah Jepang mencari cara agar sektor wisata tersebut kembali bangkit. Sebagai solusinya dengan cara mengeluarkan visa waiver Jepang. Visa tersebut dapat menarik wisatawan mancanegara untuk kembali tertarik mengunjungi Jepang. Terlebih sejak adanya pandemi, sektor wisata Jepang menurun drastis.
Tidak bisa dipungkiri, salah satu penunjang perekonomian Jepang dari sektor wisata. Dengan demikian, harus mencari cara agar sektor wisata tersebut kembali meningkat. Dengan meningkatnya sektor wisata, dapat berpengaruh pada pendapatan negara matahari terbit ini. Disinyalir, sejak pandemi berlangsung pendapatan negara sakura tersebut terus mengalami defisit.
Badai pandemi telah banyak memalingkan wajah wisatawan untuk tidak mengunjungi Jepang. Maka dari itu, dibuat suatu strategi dengan membuat jenis visa tersebut. Dengan demikian, sektor wisata Jepang bisa kembali meningkat. Terlebih Jepang cukup potensial untuk memiliki pemasukan negara dari sektor wisata. Maka dari itu, potensi tersebut harus dimaksimalkan.
Sebagai negara maju di Asia, Jepang pun mengalami krisis ekonomi. Oleh sebab itu, dengan memaksimalkan potensi wisata bisa memulihkan kembali perekonomian negara tersebut. Salah satu cara untuk menaikkan potensi wisata tersebut dengan cara mengeluarkan jenis visa ini. Dengan demikian bisa menarik wisatawan mancanegara untuk kembali mengunjungi Jepang.
Adanya visa waiver Jepang memberikan kemudahan kepada wisatawan Jepang untuk datang berkunjung ke Jepang. Dari sisi negara Jepang pun memberikan keuntungan untuk meningkatkan potensi wisata. Dengan demikian, potensi wisata di Jepang bisa ditingkatkan untuk memperbaiki perekonomian negara tersebut. Maka dari itu, visa ini memberi keuntungan kepada semua pihak.
Baca juga: Spot Terbaik Menikmati Pemandangan Jepang yang Eksotis nan Cantik
