Profil universitas dapat dijadikan pertimbangan dalam menentukan kampus guna melanjutkan studi. Ada banyak sekali pilihan kampus terbaik di berbagai negara, termasuk Jepang. Tokyo Institute of Technology menjadi salah satu rekomendasi bagi pelajar yang ingin menggali kemampuan bidang Teknologi dan Sains. Berikut penjelasan mengenai profil universitas tersebut sebagai tambahan referensi.
Daftar Isi
- Sekilas Tentang Tokyo Tech
- Sejarah Tokyo Tech
- Cakupan Departemen yang Terdapat Pada Tokyo Tech
- Beasiswa yang Dapat Diajukan
Sekilas Tentang Tokyo Tech
Tokyo Institute of Technology merupakan universitas nasional dengan bidang sains dan teknologi terbaik di Jepang. Setidaknya terdapat sekitar 10.500 mahasiswa yang menempuh pendidikan di universitas ini. Sekitar 1.700 merupakan pelajar internasional yang berasal dari negara lain. Tokyo Tech memiliki 600 staf administrasi dan 1.200 staf pengajar di kampus tersebut.
Tujuan jangka panjang didirikannya universitas ini adalah menjadi kampus bidang Teknologi dan Sains terbaik di dunia. Sehingga Tokyo Tech senantiasa mengembangkan berbagai penelitian seiring dengan kemajuan teknologi saat ini. Di samping itu, diharapkan universitas mampu berkontribusi pada penyelesaian permasalahan global yang ada di masyarakat.
Artikel Pilihan
Sejarah Tokyo Tech
Dorongan kuat dari pemerintah untuk mengembangkan pendidikan di bidang teknologi menjadi dasar pada pembangunan Tokyo Tech. Tokoh pembangunan perguruan tinggi ini adalah Seiichi Tejima yang merupakan Asisten Direktur Jenderal Museum Pendidikan. Bersama dengan Wagener, keduanya mempelopori berdirinya pendidikan teknik dan industri modern.
Tokyo Tech berasal dari sekolah kejuruan yang didirikan pada tahun 1881. Pada awal pembangunan, universitas ini sempat mengalami kesulitan dalam mencari siswa.
Pada tahun 1884, Wagener mulai mengajar di universitas tersebut sembari mengembangkan teknologi industri. Inilah yang menjadi fondasi bagi kemajuan Tokyo Tech. Perguruan tinggi ini juga sempat berganti nama beberapa kali.
Pada tahun 1890 namanya berubah menjadi Tokyo Technical School. Tidak berselang lama, tepatnya tahun 1901 berubah nama menjadi Tokyo Higher Technical School. Universitas ini sempat mengalami guncangan sebelum akhirnya menjadi universitas besar seperti saat ini. Salah satunya ketika terjadi gempa bumi besar di Jepang pada tahun 1923.
Sehingga pada tahun 1924 lokasi kampus harus dipindahkan dari Kuramae ke Ookayama. Seiring dengan bangkitnya kembali aktivitas pendidikan di negara Jepang, universitas mulai banyak diisi oleh pengajar yang ahli di bidang industri. Hingga pada tahun 1946 nama universitas berubah menjadi Tokyo Institute of Technology dan dikenal hingga saat ini.
Cakupan Departemen yang Terdapat Pada Tokyo Tech
Memilih bidang studi terbaik sesuai dengan kemampuan biasanya menjadi sebuah keputusan yang sulit bagi pelajar. Untuk itu, sebaiknya konsultasikan lebih dulu bersama kedua orang tua agar dapat memperoleh masukan. Sebagai bahan pertimbangan, berikut pilihan departemen yang tersedia di Tokyo Institute of Technology beserta bidang studi yang terdapat di dalamnya:
1. Pendidikan Sains
Seperti yang telah diketahui, Tokyo Tech sangat populer berkat Pendidikan Sains yang dikembangkan. Pilihan bidang studi yang terdapat di dalamnya sangat menuntut para mahasiswa agar mampu berpikir logis dan terstruktur. Bila berminat, pelajar dapat memilih bidang studi ilmu Fisika, Matematika, Kimia, serta pengetahuan tentang bumi dan tata surya.
2. Ilmu Teknik
Pada departemen ini, mahasiswa akan mempelajari berbagai hal terkait pembangunan nasional. Bila tertarik dengan pengetahuan tentang mekanik, pilihan bidang studi yang tepat adalah Teknik Mesin. Di samping itu juga ada pilihan bidang studi lainnya, seperti Teknik Listrik dan Elektronik, Teknik Informasi dan Komunikasi, Teknik Industri dan Ekonomi, serta Sistem dan Rekayasa Kontrol.
3. Pendidikan Material dan Teknologi Kimia
Kurikulum yang diterapkan memungkinkan mahasiswa untuk memperoleh berbagai pengetahuan mengenai material. Bidang ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang ingin menjadi insinyur Ilmu Material yang banyak dicari industri. Sedangkan bidang Teknologi Kimia memfokuskan pada pembahasan atom dan molekuler agar dapat mempelajari sistem teknologi yang lebih kompleks.
4. Ilmu Komputasi
Tidak bisa dipungkiri, ilmu komputer sangatlah dibutuhkan pada perkembangan zaman yang semakin modern. Pada departemen Ilmu Komputasi, mahasiswa akan mempelajari perangkat lunak dan perangkat keras, multimedia, hingga kecerdasan buatan. Selain itu, mahasiswa juga akan memperoleh pembahasan tentang ilmu pemrograman hingga menjadi orang yang kompeten.
5. Ilmu Kehidupan dan Teknologi
Departemen ini lebih mengarah pada pembahasan pengetahuan tentang alam kehidupan yang belum diketahui. Sehingga akan lebih sering diadakan praktikum. Ada banyak tema penelitian yang dapat diikuti bagi mahasiswa. Lebih tepatnya departemen ini diperuntukkan untuk menerapkan ilmu Sains yang dipelajari. Berbagai fenomena alam serta eksperimen dipelajari guna memperoleh perkembangan ilmu pengetahuan.
6. Lingkungan dan Masyarakat
Departemen ini diperuntukkan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Ada beberapa bidang studi yang tersedia, seperti Arsitektur, Teknik Transdisipliner, dan Teknik Sipil. Sedangkan untuk program Pascasarjana, mahasiswa dapat memilih bidang studi Ilmu Sosial dan Manusia serta Ilmu Inovasi yang dikhususkan hanya untuk yang bergelar Doktor.
Beasiswa yang Dapat Diajukan
Bagi pelajar internasional yang tertarik untuk menempuh pendidikan di Jepang, terutama Tokyo Institute of Technology dapat mengajukan beasiswa. Perguruan tinggi di negara ini memberi peluang yang cukup besar bagi pelajar untuk mengembangkan potensi akademiknya. Program beasiswa dapat meringankan beban ekonomi selama kuliah. Berikut beberapa rekomendasi beasiswa kuliah yang dapat diajukan:
1. Japanese Government (MEXT)
Dalam rangka menumbuhkan pimpinan nasional di masa mendatang khususnya di Asia, pemerintah mengadakan program beasiswa MEXT. Target utama pada program ini adalah pelajar dari negara asing yang mempunyai hubungan diplomatik dengan Jepang. Sehingga finansial bukan lagi menjadi masalah dalam menempuh pendidikan.
Adapun sistematika pengajuan beasiswa mencakup beberapa tahapan yang harus dipenuhi. Pertama, pelajar harus menemukan kedutaan besar di negara asal lewat website resmi MOFA. Kemudian unduh formulir pendaftaran kandidat MEXT, lalu isilah dengan melengkapi data-data yang valid. Setelah selesai, kirimkan kembali formulir tersebut kepada kedutaan besar.
Sesuai jadwal yang telah ditentukan, pelamar harus mengikuti tes tertulis yang akan diadakan oleh Kedutaan Besar Jepang. Selanjutkan dilaksanakan wawancara kepada para calon penerima beasiswa. Adapun pelamar yang lolos dalam mengikuti program ini akan diumumkan melalui e-mail serta halaman resmi kedutaan Jepang.
2. Beasiswa yang Didanai Oleh Swasta
Terdapat 2 macam pendanaan yang dibiayai oleh swasta yaitu beasiswa sebelum pendaftaran kuliah untuk program Pascasarjana dan beasiswa yang dapat diajukan setelah menjadi mahasiswa. Bila pelajar telah diterima menjadi mahasiswa Tokyo Institute of Technology, kemungkinan dapat mengajukan beasiswa baik dengan rekomendasi kampus maupun tidak.
Bantuan biaya pendidikan tanpa rekomendasi pihak kampus dapat langsung diajukan oleh mahasiswa yang memenuhi kriteria. Informasi tersebut akan diumumkan pada papan pengumuman di kampus Ookayama. Sedangkan, untuk beasiswa rekomendasi universitas diselenggarakan setiap bulan September tiap tahun. Mahasiswa dapat mendaftar dan mengikuti seleksi yang diadakan diadakan kampus.
Demikianlah penjelasan mengenai Tokyo Institute of Technology, mulai dari sejarah hingga profil kampus. Kuliah di luar negeri bukanlah mimpi yang sulit untuk diwujudkan, sebab saat ini ada beasiswa yang disediakan baik di negara asal maupun di Jepang. Lakukan persiapan semaksimal mungkin dan gali informasi mengenai beasiswa agar dapat membantu meringankan beban finansial.
Baca juga: Mengenal Berbagai Bidang Studi di Chiba University dan Beasiswa yang Dapat Diperoleh