Musim panas adalah musimnya hal-hal seram di Jepang! Kali ini kami akan menceritakan ritual-ritual dan kebiasaan seram orang Jepang yang sering dilakukan di musim panas, termasuk kimodameshi atau tes keberanian, rumah hantu, film horor, dan lain sebagainya.
Daftar Isi:
1. Mengapa Musim Panas adalah Musim Terseram di Jepang
・Hari Libur Obon - 13 hingga 16 Agustus
・Tradisi Kaidan
2. Kimodameshi
・Lokasi-lokasi “Berhantu” di Jepang
3. Rumah Hantu di Jepang
4. Film Horor Jepang
Meski belakangan Halloween juga cukup populer di Jepang, tetapi Halloween bukan waktu paling seram di Jepang. Jadi kapan dong waktu seramnya? Jawabannya adalah musim panas! Eh, tetapi mengapa musim panas? Yuk intip artikel berikut.
Mengapa Musim Panas adalah Musim Terseram di Jepang
Ada beberapa alasan mengapa musim panas diidentikkan dengan hal-hal berbau supernatural atau seram di Jepang.
Alasannya adalah karena musim panas di Jepang panas sekali dan lembab, maka dengan mengekspos diri terhadap hal-hal seram dan bikin merinding, orang-orang Jepang bisa menyejukkan badan mereka.
Namun, ada juga dua alasan lain yang membuat Jepang dekat dengan hal-hal supernatural - Obon dan kaidan.
Hari Libur Obon - 13 hingga 16 Agustus
Obon adalah salah satu hari libur yang besar di Jepang di bulan Agustus. Pada periode ini arwah-arwah orang yang telah meninggal dunia dipercaya datang kembali ke dunia. Sehingga banyak orang di Jepang libur dan kembali ke kampung halamannya untuk menghabiskan waktu dengan keluarga mereka, pergi ke festival, dan membersihkan makam untuk menyambut arwah leluhur mereka. Tetapi, meskipun kebanyakan arwah-arwah yang kembali ini adalah arwah yang baik, arwah-arwah jahat juga dipercaya turut hadir, sehingga perlu diadakan ritual-ritual supaya mereka dapat beristirahat dengan tenang.
Obon secara resmi dimulai pada 13 Agustus hingga 16 Agustus. Tetapi tergantung pada hari apa tanggal tersebut jatuh, orang bisa saja mengambil cuti di hari lainnya.
Yuk baca lebih lengkap tentang Obon beserta ritualnya pada artikel berikut ini.
Tradisi Kaidan
Hari pertama Obon juga merupakan Kaidan no Hi, atau Hari Kaidan. Kata “kaidan” memiliki arti “cerita hantu” atau “cerita seram”. Hari ini pertama kali diusung oleh Inagawa Junji yang bekerja sebagai pencerita kisah seram di panggung live di seluruh Jepang.
Konsep kaidan sendiri pertama kali muncul pada zaman Edo dalam pertunjukan kabuki pada musim panas sebagai pelengkap dari pertunjukan kabuki pada umumnya. Ada tiga cerita yang sangat terkenal pada masanya, yang juga dikenal sebagai 3 Kaidan Terhebat di Jepang, yaitu…
・Yotsuya Kaidan - wanita yang balas dendam setelah dikhianati
・Bancho Sarayashiki - arwah yang menghantui orang yang membunuhnya (penampilan hantunya konon menjadi inspirasi tokoh Sadako dari The Ring)
・Botan Doro - lelaki yang dipertemukan kembali dengan kekasihnya, tanpa mengetahui bahwa kekasihnya sudah meninggal dan dia tidur bersama tengkoraknya setiap malam
Konon katanya salah satu alasan kepopulerannya adalah karena siapa saja tanpa memandang status sosialnya bisa bertemu dengan hantu dalam kehidupan nyata.
Berbagi Cerita Seram
Salah satu hal terkait cerita seram atau kaidan yang populer sejak zaman Edo adalah 百物語 (Hyaku Monogatari - 100 Kisah). Ini adalah sebuah permainan di mana orang-orang berkumpul dengan menyalakan 100 lilin dalam sebuah ruangan. Setelah mereka bergilir menceritakan kisah hantu atau pengalamannya melihat hantu, lilin akan ditiup, sehingga perlahan ruangan akan jadi makin gelap dan menguji nyali setiap penceritanya.
Konon katanya jika lilin ke-100 sudah ditiup, hantu betulan akan muncul. Sehingga biasanya permainan ini tidak pernah dimainkan hingga selesai. Karena permainan ini sangat populer, orang mulai mencari cerita seram yang bagus, termasuk cerita seram dari luar negeri.
Kedua alasan di atas adalah alasan utama orang Jepang sering mengasosiasikan musim panas dengan hantu. Namun, sebenarnya ada dua hal lainnya yang juga mempengaruhi keseraman musim panas di bulan Juli.
Occult Kinenbi - 13 Juli
Kinenbi dalam bahasa Jepang berarti hari perayaan. Alasan mengapa tanggal 13 Juli disebut “Occult Kinenbi” atau “Perayaan Hal Gaib” adalah karena film “The Exorcist” pertama kali tayang di Jepang pada tanggal ini di tahun 1974. Banyak orang di Jepang menjadi terobsesi dengan hal-hal berbau gaib akibat pengaruh dari film ini.
Yurei no Hi - 26 Juli
Berkaitan langsung dengan bagian tentang kaidan yang disebutkan sebelumnya, yaitu Yotsuya Kaidan, tanggal 26 Juli 1825 adalah hari Yotsuya Kaidan pertama kali ditampilkan di Jepang. Hantu Oiwa yang terkenal dalam cerita tersebut gentayangan untuk balas dendam. Sehingga tanggal 26 Juli diperingati sebagai Hari Hantu atau Yurei no Hi.
Artikel Pilihan
Kimodameshi
Apakah itu kimodameshi?
kamu mungkin pernah melihat adegan dalam anime, manga, atau drama ketika karakternya, biasanya pelajar, melakukan uji nyali atau tes keberanian dengan berjalan melewati hutan sambil menyelesaikan tantangan atau sekadar sekelompok orang yang ingin pamer keberanian dengan berjalan di tempat gelap atau pergi ke lokasi berhantu bersama-sama.
Kata 肝試し berasal dari kata 肝 (kimo) yang berarti liver atau gut dan 試す (tamesu) yang berarti mencoba atau uji. Sehingga, kata ini pada dasarnya berarti menguji nyali.
Tetapi, apakah orang Jepang betulan melakukan hal ini?
Jawabannya adalah iya! Kami bertanya pada orang-orang Jepang dalam tim kami dan mereka mengatakan bahwa saat mereka masih kecil atau masih sekolah, mereka melakukan kimodameshi.
Banyak uji nyali yang diadakan oleh sekolah atau community center lokal untuk anak-anak. Biasanya mereka melakukan uji nyali secara berpasangan, baik di sekolah, kuil, atau tempat camping pada malam hari. Untuk menyelesaikan misi uji nyali ini, mereka perlu mengambil benda-benda pada lokasi tertentu dan sampai di titik akhir. Ketika ditanya mengapa mereka melakukan ini, katanya karena kimodameshi sudah menjadi tradisi wajib tahunan saat musim panas.
Salah satu anggota tim kami juga bercerita bahwa ia pernah melakukan kimodameshi ketika berkunjung ke tempat terpencil yang gelap saat malam. Mereka berpasang-pasangan melalui area persawahan. Katanya seru melihat teman mereka ketakutan. Selain itu, daerah seperti itu cocok untuk uji nyali.
Namun, tolong berhati-hati saat berjalan di tempat gelap karena bisa saja berbahaya. Kemudian, jangan menerobos wilayah properti pribadi.
Lokasi-lokasi “Berhantu” di Jepang
Ketika anggota tim kami melakukan tantangan kimodameshi di tempat yang gelap, konon katanya ada tempat-tempat tertentu di mana hantu benar-benar menampakkan diri (出る、deru).
Lokasi-lokasi ini termasuk hutan, gunung, lokasi yang tidak terawat, terowongan, kuil, dan lainnya.
Banyak lokasi yang sekarang sudah ditutup untuk publik seperti Old Inunaki Tunnel dan Oiran Buchi. Tetapi, ada juga lokasi-lokasi yang kental nuansa supernatural yang bisa kamu kunjungi, misalnya…
・Hutan Aokigahara (Yamanashi) - Hutan ini dekat dengan Gunung Fuji dan sebenarnya sangat cantik. Orang tidak hanya berkunjung ke sini untuk uji nyali. Namun, sejak 50 tahun yang lalu, lokasi ini sering diasosiasikan sebagai lokasi bunuh diri dan juga hantu.
・Kuil Awashima (Wakayama) - Kalau kamu gampang merinding karena boneka, lokasi ini mungkin bakal sangat menyeramkan untuk kamu. Kabarnya ada lebih dari 20,000 boneka yang dibuang pemiliknya di sini untuk disucikan supaya jiwa bonekanya tidak menghantui pemiliknya.
・Tacchan Ike (Tokyo) - Terletak di Taman Sayama di pinggir Tokyo, Tacchan Ike sebenarnya memiliki nama asli Yakebe Ike atau Danau Yakebe. Danau ini terkenal akan keindahannya saat musim berganti ーjuga tangan hantu yang menarik orang ke dalam danau!
・Himeji Castle (Hyogo) - Kastil ini sangat terkenal dan sering dikunjungi wisatawan di Jepang karena keindahan dan sejarahnya. Namun, konon katanya di sini ada sumur tempat seorang wanita dalam cerita Bancho Sarayashiki terbunuh dan gentayangan.
・3 Tempat Terseram di Jepang - Yaitu Gunung Osore (Aomori), Gunung Hiei (Shiga, Kyoto), dan Gunung Koya (Wakayama). Ketiga tempat ini terkenal sebagai lokasi spiritual yang dikunjungi setiap tahun, kental akan nuansa supernatural dan hal-hal gaib yang tidak masuk akal.
Pengalaman seram pasti berbeda-beda untuk setiap orang, tapi berhati-hatilah! Jangan kunjungi tempat-tempat yang tidak dibuka untuk publik (Masuk ke properti pribadi tanpa izin termasuk pelanggaran hukum di Jepang) dan perhatikan sekitar kamu saat malam. Kamu masih bisa menikmati pengalaman seram dengan aman!
Rumah Hantu di Jepang
Obakeyashiki atau rumah hantu adalah cara lain untuk melakukan kimodameshi bersama teman. Biasanya rumah hantu adalah atraksi favorit di festival sekolah, di mana siswa-siswa akan menyulap ruang kelas mereka menjadi rumah hantu mini.
Tentu saja kamu juga bisa pergi ke salah satu rumah hantu yang terkenal, seperti yang bisa kamu jumpai di taman bermain yang biasanya super seram. Ada hantu ini memiliki tema yang cukup universal seperti misalnya rumah sakit berhantu atau zombie, lalu ada juga yang memiliki tema khas Jepang. Beberapa rumah hantu bahkan memiliki tema khusus saat musim panas, seperti kolaborasi dengan film horor yang keluar pada musim itu atau tema horor lain khas musim panas.
Berikut beberapa rumah hantu yang terkenal di Jepang.
Daiba Kimyo School di Tokyo Decks, Odaiba (Tokyo)
Jangan tertipu dengan penampilannya. Meskipun rumah hantu ini tidak terlalu luas dan tantangannya tidak terlalu panjang, tetapi rumah hantu ini memiliki tema sekolah terbengkalai yang penuh akan hantu-hantu siswa. Kalau kebetulan berada di Odaiba, jangan lupa mampir ke sini.
Kimodameshi Edo - Hanayashiki di Asakusa (Tokyo)
Mungkin rumah hantu ini adalah yang paling menantang karena letaknya di Hanayashiki, taman bermain tertua di Jepang yang cocok untuk liburan bersama keluarga. Di sini kamu bisa menguji nyali kamu dengan setting yang terinspirasi dari cerita kaidan yang tadi kami sebutkan, serta merasakan rasa takut dan sensasi cerita seram di zaman Edo.
Rumah hantu ini sekarang sedang dalam renovasi dan baru akan kembali buka pada 20 Juli 2023.
Labyrinth of Fear Super Seram di Fuji Q Highland (Kanagawa)
Labirin super seram ini memiliki tema rumah sakit terbengkalai dan memerlukan 50 menit untuk menyelesaikannya. Obakeyashiki ini terkenal karena tantangannya yang sangat panjang dan seram, saking panjangnya ada banyak side exit untuk orang-orang yang merasa tidak sanggup menyelesaikan tantangan ini.
Rumah Hantu Terseram dalam Sejarah di Toei Eigamura (Kyoto)
Rumah hantu yang satu ini memiliki tema boneka terkutuk. Seram banget bukan. Rumah hantu ini didesain oleh orang yang telah berpengalaman membuat rumah hantu, sehingga tidak heran jika rumah hantu ini seram sekali.
Film Horor Jepang
Cara paling mudah untuk menakuti diri sendiri saat musim panas adalah… menonton film horor!
Studio film di Jepang biasanya merilis film horor di musim panas untuk menarik penonton yang ingin menguji nyali mereka (supaya merinding dan tidak kepanasan lagi).
Film Jepang terkenal akan keseramannya. Misalnya, The Ring dan Juon (The Grudge) yang sering digadang-gadang sebagai film horor terseram. Kami juga merekomendasikan serial One Missed Call.
Akhir-akhir ini tidak banyak film horor Jepang yang populer di genre ini, tetapi banyak penggemar film tetap menonton film horor untuk sensasi seramnya.
Kamu bisa menemukan rekomendasi film horor Jepang di artikel berikut ini.
Selain film horor, setiap musim panas juga ada antologi spesial yang tayang di TV bertajuk Honto ni Atta Kowai Hanashi (Cerita Seram yang Betulan Terjadi) yang sayangnya mungkin tidak mudah diakses dari luar Jepang. Acara TV ini sudah tayang sejak 2004 dan masih tayang hingga saat ini. Kabarnya cerita yang ditayangkan benar-benar terjadi, sehingga membuat acara TV ini makin seram karena bisa saja terjadi pada kamu kalau di Jepang.
Penutup
Begitulah asal-usul mengapa musim panas di Jepang identik dengan hal seram. Semoga artikel ini menambah wawasan kamu. Jangan lupa kunjungi spot seram rekomendasi kamu jika kamu ke Jepang.
