Cerita Sukses: Berhasil di Ujian Nasional Kaigo Sekaligus Pindah Kerja Berkat Career Advisor

WeXpats
2024/04/23

Ada tiga jenis visa agar dapat bekerja dalam bidang keperawatan di Jepang. Visa Pemagang Teknis (ginou-jisshu), visa Pekerja Berketerampilan Khusus (tokutei-ginou), dan hanya pemilik sertifikat kaigo (kaigofukushishi) saja yang bisa memperoleh visa khusus bidang care worker atau kaigo.

Dari tiga jenis kategori tersebut, visa yang paling sulit didapat adalah visa kaigo. Meskipun bisa bekerja di Jepang tanpa batas waktu, untuk bisa mengikuti ujian kualifikasi keperawatan syaratnya adalah lulus pelatihan dari sekolah jurusan keperawatan atau memiliki pengalaman bekerja di bidang tersebut selama lebih dari 3 tahun. 



Lang Thi Diep, wanita kelahiran Vietnam, datang ke Jepang dengan visa sebagai pemagang di tahun 2019, dilanjutkan dengan visa Berketerampilan Khusus (Tokutei Ginou/Specified Skilled Worker), setelah itu ia berhasil lulus ujian untuk memperoleh visa kaigo. 

Tidak perlu diragukan lagi bahwa dibalik keberhasilan yang ia peroleh adalah berkat usahanya yang tanpa kenal lelah. Namun begitu, Diep berkata “Kelulusan ini didukung oleh rekan-rekan kerja”. Bagaimana hingga bisa bertemu dengan lingkungan kerja yang begitu mendukungnya, dan mengapa ia berani menempuh ujian yang sulit? Mari dengarkan kisahnya.

Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Apakah Anda menemukan pekerjaan yang cocok dengan diri Anda? Ingin tahu perusahaan yang merekrut tenaga kerja asing Khawatir tentang prospek karir di Jepang Bingung bisa kerja apa dengan visa yang dimiliki
WeXpats Agent mendukung penuh untuk masalah pencarian kerja di Jepang! Gratis Konsultasi dengan WeXpats Agent

Saya Ingin Belajar Berbagai Jenis Ilmu Keperawatan di Jepang

–Selamat atas kelulusan ujian keperawatannya. Kamu langsung ikut tes setelah menyelesaikan pekerjaan selama 3 tahun, artinya kamu lulus dalam jangka waktu yang singkat ya. 



Terima kasih. Rasanya lega bisa lulus.

–Kamu sekarang bekerja sebagai care worker di Yokohama. Bisa tolong ceritakan perjalanan karirmu?

Baik. Saya lulus dari sekolah keperawatan di Vietnam, kemudian meneruskan ke sekolah bahasa Jepang di sana. Setelah mendapatkan sertifikat JLPT, saya datang ke Jepang dengan status visa sebagai pemagang teknis di tahun 2019. Bersamaan dengan habisnya masa kerja sebagai pemagang, saya mengubah visa ke tokutei-ginou dan mulai bekerja di tempat baru. 

Tempat tinggal pertama saya di Jepang adalah kota Sapporo, pulau Hokkaido. Sapporo merupakan salah satu pusat kota terbesar di Jepang, dan kota yang nyaman, tapi ada satu hal yang mengganggu saya. Udaranya sangat dingin!

–Itu karena Hokkaido adalah wilayah di Jepang yang paling sering turun salju.

Iya betul. Saya merasa terkesan saat pertama kali melihat keindahan salju, tapi saking dinginnya sampai-sampai tidak sempat merasa kagum lagi. Selain itu, sepanjang jalan tertutup salju setebal puluhan sentimeter. Tempat kerja sebelumnya sangat nyaman, tapi berhubung masa kerja sebagai pemagang akan habis, saya pindah ke Yokohama untuk melarikan diri. Hahaha..

Meskipun begitu, saya pikir Hokkaido cocok buat orang yang tidak suka panas karena musim panasnya sejuk dan nyaman untuk ditinggali.

–Mungkin susah ya tinggal di Hokkaido kalau tidak kuat dingin. Lalu, mengapa kamu memutuskan bekerja di Jepang?

Waktu saya berkuliah, seorang teman yang pernah belajar di Jepang berkata, “Jepang menyenangkan, loh”. Karena saya mulai tertarik karir pada bidang keperawatan di tengah populasi lansia di Vietnam yang juga mulai bertambah dan kedepannya diprediksi jumlah permintaan akan semakin tinggi, maka saya pikir akan lebih baik juga jika memiliki pengalaman di Jepang yang sudah lebih maju.

Selain itu, saya juga ingin mencoba belajar bahasa Jepang yang katanya sulit untuk dipelajari.

–Bagaimana rasanya saat benar-benar berada di Jepang?



Waktu baru tiba di Jepang, saya lebih kesulitan mengingat bahasa Jepang dibandingkan pekerjaan. Saya merasa sudah berusaha keras belajar bahasa Jepang saat masih di Vietnam, dan yakin paling tidak bisa berkomunikasi dengan baik. Tapi, banyak situasi di mana semua yang saya pelajari ternyata tidak berguna…

Misalnya, saat ditanya “A san wa kaerimashita ka?”. Meskipun tahu arti kosakata “kaeru” tapi saya malah menjawabnya dengan “kaerimasu”, yang secara tata bahasa salah. Bagi saya sangat sulit menyampaikan dan memahami nuansa bahasa dengan tepat.

Tapi, tempat kerja sebelumnya menyediakan kelas bahasa Jepang, jadi saya semakin bisa berkomunikasi.

–Mengapa kamu tetap berada di Jepang meskipun masa berlaku visa sebagai pemagang teknis sudah habis?

Tempat kerja sebelumnya merupakan panti jompo yang dihuni lansia penderita demensia. Saya ingin belajar tentang dunia keperawatan lainnya selain demensia, karena di Jepang ada banyak jenis panti wreda dan gejala penghuni di masing-masing tempat pun bervariasi.

Penderita demensia mengalami masalah ingatan, beberapa di antaranya ada juga orang yang tidak bisa mengendalikan emosi. Bisa dibilang saya lebih banyak berhati-hati saat berkomunikasi karena pada dasarnya mereka bisa melakukan aktivitas sehari-hari sendiri. 

Sebaliknya, tempat kerja saat ini dihuni oleh para lansia yang tidak bisa menggerakan tubuh mereka sendiri dengan bebas. Rata-rata dari mereka kesulitan untuk makan dan buang air besar sendiri, sehingga saya harus membantu dan menemani mereka dalam segala hal. Mungkin mirip dengan pelayanan medis.

Persamaan utamanya adalah kesadaran untuk menghargai martabat mereka. Para lansia tirah baring yang kesulitan untuk ke toilet dan mandi sendiri akan merasakan tekanan mental yang sangat besar. Sehingga, bukan hanya soal bisa memandikan saja, tapi harus mampu merawat dengan memahami mereka dengan melakukan komunikasi. 

Saya ingin lebih banyak belajar sambil terus bekerja di berbagai jenis bidang keperawatan, meskipun masa magang saya berakhir.

–Jadi, itu alasan kamu mengambil kualifikasi keperawatan, ya. Kapan kamu mulai belajar?

Saat masa jeda antara periode berakhirnya kontrak di tempat lama dan sebelum mulai kerja di tempat baru. Meskipun saat itu saya disibukan dengan berbagai proses kepindahan, Leverages Global Support (LGS)* banyak membantu sehingga saya bisa belajar dengan tenang karena sudah mendapatkan pekerjaan.

Leverages Global Support (LGS)* adalah layanan di bidang ketenagakerjaan bagi pelamar yang ingin bekerja dalam program Keterampilan Khusus (Specified Skilled Worker/Tokutei ginou). Tidak hanya diperkenalkan lowongan kerja, Anda akan mendapat bantuan lain tanpa dipungut biaya dalam hal proses registrasi surat menyurat, latihan wawancara, pencarian tempat tinggal, dan sebagainya.

Kembali Bekerja Dari Magang Ke Tokutei Ginou Dengan Memanfaatkan Bantuan Career Advisor

–Terima kasih. Mengapa kamu berpikiran untuk menggunakan LGS?

Waktu saya mencari informasi pekerjaan di Facebook, kebetulan muncul notifikasi LGS. Setelah mendaftar, saya langsung menerima dukungan melalui akun Line.

Awalnya saya khawatir apakah layanan ini bisa dipercaya atau tidak. Tapi, LGS memberitahu segala hal yang tidak saya ketahui. Selain itu, saya diberitahu, “Ayo belajar mandiri supaya kamu bisa tinggal di Jepang dalam waktu lama”.

Saya sangat berterima kasih terhadap cara kerja LGS yang mendorong kemandirian sambil memberikan dukungan penuh, karena saat itu saya juga berpikir dan memutuskan, jika masa magang berakhir saya harus bisa mengurus semuanya dengan kemampuan diri sendiri. Dari situ, saya merasa yakin bahwa mereka ini benar-benar peduli pada saya.

–Bagaimana proses perekrutan kerjanya setelah itu?

Saat ditanya oleh Career Advisor mengenai harapan seputar pekerjaan, saya menjawab, “gaji yang tinggi karena ingin mengirimkan uang ke keluarga”, “ingin kerja di panti dengan tipe berbeda dari sebelumnya”. Oh ya, satu lagi adalah “kalau bisa lokasinya tidak terlalu dingin”, hahaha..

Kemudian saya dikirimkan sejumlah daftar opsi, dan salah satu pilihannya adalah tempat kerja saya saat ini. LGS juga mempersiapkan latihan wawancara, alhasil saya berhasil mendapatkan pekerjaan tersebut.

Yang paling saya syukuri adalah setelah direkrut pun LGS juga tetap membantu saya mengurus administrasi. Mereka mengingatkan saya, “Jangan lupa untuk mengambil dokumen di kantor pemerintahan sebelum pindahan, ya”. Kalau tidak diarahkan mungkin saya akan langsung pindah tanpa tahu harus mendapatkan surat terlebih dulu, dan harus kembali dengan menempuh jarak perjalanan yang sangat jauh.

–Saya senang bisa membantu! Bagaimana kesan kamu di tempat kerja saat ini?

Saya nyaman bekerja di sini. Tersedia banyak fasilitas untuk orang asing, karena ada 5 perawat asal Vietnam, 4 orang Nepal, dan 5 orang Kamboja. Rata-rata usia pegawainya, termasuk orang Jepang, tergolong masih muda, jadi saya mudah berkomunikasi dengan mereka. Kadang-kadang, kami juga pergi bersama kalau liburnya bertepatan.

Jumlah pegawai cukup banyak dan penanggung jawab selalu hadir, sehingga saya pun merasa tenang karena jika timbul masalah bisa langsung dibicarakan.

Saya juga menyukai kota Yokohama. Saya penasaran dengan kota ini karena Yokohama adalah nama kota yang sering muncul dalam buku pelajaran bahasa Jepang. Banyak lokasi wisata seperti China Town, banyak taman yang indah, dan jalan-jalan di sini menyenangkan.

–Apakah sulit belajar untuk ujian sambil bekerja?

Tentu saja sulit menemukan waktu untuk belajar, tapi saya yakin kelulusan ini berkat dukungan rekan-rekan kerja. Saya bisa memahami soal-soal dalam ujian juga karena memiliki pengalaman langsung bekerja di bidang ini dan bisa bertanya ke senior saat ada hal yang tidak saya ketahui.

Tentu saja, sulit untuk menemukan waktu untuk belajar, tetapi saya yakin saya dapat lulus ujian dengan dukungan dari orang-orang di tempat kerja saya. Jika saya tidak mengerti sesuatu, saya bisa bertanya kepada rekan kerja senior, dan beberapa pertanyaan yang saya pahami karena saya mengalaminya sebagai bagian dari pekerjaan saya di tempat kerja saat ini.

Semua orang di tempat kerja senang ketika saya lulus. Ditambah lagi, saya mendapat kenaikan gaji.

–Tolong berikan saran kamu untuk teman-teman yang sedang belajar untuk ujian keperawatan.

Satu-satunya cara adalah terus latihan menjawab soal berulang-ulang. Menurut saya, poin tersulit bagi orang asing yang akan mengikuti ujian adalah bahasa Jepang. Bacalah buku soal berulang kali agar terbiasa juga dengan frase khusus di soal ujian!

–Terakhir, apakah boleh beritahu kami tentang target kamu kedepannya?

Karena sudah lulus ujian yang menjadi target saya sebelumnya, sekarang saya bisa bersantai. Tapi kalau sudah mulai ada waktu, saya ingin mulai bahasa Jepang lagi.

Karena, target sekarang adalah mengambil kualifikasi interpreter bidang medis. Akhir-akhir ini banyak orang Vietnam yang datang ke Jepang untuk menerima pengobatan. Saya senang bisa melakukan pekerjaan yang bermanfaat untuk orang-orang di negara saya, sambil belajar banyak hal di Jepang. 

Sejak masih kecil saya punya pekerjaan yang bisa membantu orang lain. Saya ingin mewujudkan mimpi-mimpi, tidak hanya dalam bidang keperawatan.

Apa itu Leverages Global Support?

Leverages Global Support adalah layanan pendukung bidang ketenagakerjaan yang memperkenalkan lowongan Berketerampilan Spesifik (tokutei ginou) secara cuma-cuma.

Tidak hanya memperkenalkan lowongan kerja, kami juga membantu proses registrasi yang dibutuhkan dalam pencarian atau pindah kerja, latihan untuk wawancara, pembaharuan visa, dan lainnya. Jangan ragu untuk menghubungi kami jika Anda memiliki kesulitan selama bekerja.

Bagi Anda yang ingin mengetahui informasi lengkap seputar tokutei ginou bisa cek di artikel ini, atau hubungi Career Advisor kami.

Mayoritas Pengguna Adalah

  • Pekerja Tokutei Ginou yang berniat pindah kerja
  • Pemagang Ginou Jisshuu yang ingin beralih ke Tokutei Ginou (Anda bisa mencoba tantangan di industri baru!)
  • Mahasiswa asing yang kesulitan mencari kerja setelah lulus dari universitas di Jepang

Cara Aplikasi Leverages Global Support

Tanyakan Rekomendasi Kerja

Career Advisor kami akan membantu Anda menemukan pekerjaan berdasarkan keinginan Anda. Silakan mengirimkan pesan ke tautan di bawah ini, bagi Anda yang benar-benar ingin diperkenalkan dengan lowongan Pekerjaan Berketerampilan Spesifik.

Tim kami akan langsung segera menghubungi Anda, apabila menyebutkan bahwa “Telah melihat WeXpats” di awal pesan.

*Diperlukan akun Facebook. Jawaban diberikan dalam bahasa Jepang.

Cari Pekerjaan Sendiri

Anda bisa mencari lowongan yang cocok dengan memilih level bahasa Jepang, bidang pekerjaan, lokasi dan sebagainya. Tidak hanya program tokutei ginou, sejumlah pekerjaan juga tersedia untuk pemegang visa Engineer/Specialist in Humanities/International Services (gijinkoku).

※ Pelamaran kerja hanya berlaku bagi WNA yang berdomisili di Jepang. Registrasi member bisa dilakukan dari luar Jepang.

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Bekerja di Jepang/ Mencari Pekerjaan di Jepang(wawancara, surat lamaran kerja, ujian)/ Cerita Sukses: Berhasil di Ujian Nasional Kaigo Sekaligus Pindah Kerja Berkat Career Advisor

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie