Bagi seorang muslim perlu sedikit berhati-hati jika ingin wisata kuliner di Jepang. Karena tidak semua makanan yang dijual tergolong halal, baik street food maupun menu restoran. Walau begitu, bukan berarti negara Jepang tidak cocok bagi wisatawan muslim. Sebenarnya ada banyak makanan Jepang yang halal dan mudah ditemui juga.
Makanan Jepang yang halal tidak terbatas sayuran saja. Ada seafood yang juga halal dan berasal dari hewan-hewan yang boleh dimakan. Hidangan ini tidak disuguhkan secara mentah. Beberapa dipanggang atau digoreng terlebih dahulu sehingga boleh dikonsumsi oleh seorang muslim. Soal rasa pun tak kalah lezatnya. Berbicara harganya pun bermacam-macam, mulai dari yang ramah di kantong hingga berkelas bintang lima. Semuanya akan diulas di bawah ini.
Makanan Halal yang Mudah Ditemui
Tak banyak orang yang bisa menahan rasa lapar saat jalan-jalan. Buat yang tidak punya pantangan, bisa memakan apapun yang ada di depan mata. Namun bagi seorang muslim harus menaati aturan-aturan tertentu, salah satunya adalah kehalalan makanan tersebut. Seiring dengan banyaknya wisatawan dari berbagai negara, makanan Jepang yang halal kini semakin mudah ditemui. Berikut adalah beberapa makanan halal yang patut untuk dicicipi:
1. Udon
Udon adalah makanan Jepang yang halal sejenis mie namun lebih tebal. Makanan ini terbuat dari tepung gandum yang dicampur dengan air dan garam. Sangat mudah menemukan udon di Jepang, hampir seluruh rumah makan menyediakan menu ini. Apalagi di saat musim dingin, udon sangat nikmat disantap dalam keadaan hangat. Uniknya, udon juga bisa disajikan dalam keadaan dingin dan sangat favorit pada musim panas. Jahe segar, nori, dan sup kaldu ikan (sup dashi) adalah pendamping saat makan udon.
2. Tempura
Ini adalah makanan pendamping paling terkenal di Jepang. Apalagi kalau ditambah dengan Katsu (nasi) pasti akan tampak lebih menggoda. Tempura merupakan makanan seafood yang dicampur dengan tepung kemudian digoreng. Rasanya renyah dan gurih apalagi kalau dicelup ke dalam saus dan garam. Seafood yang biasa menjadi Tempura adalah udang, cumi, dan beberapa sayuran, seperti wortel, ubi, jamur, atau labu Jepang.
3. Soba
Soba adalah salah satu masakan mie tradisional khas Jepang. Bahan dasar pembuatnya adalah tepung gandum sehingga aman dimakan oleh muslim. Soba biasa dilengkapi dengan makanan pendamping seperti Tempura bahkan Sushi. Soba menjadi salah satu makanan favorit karena selain bisa disajikan panas, soba juga bisa dinimkati secara dingin seperti Zaru Soba. Tinggal mencelupkan mie ke dalam kuah, soba pun siap disantap.
4. Onigiri
Onigiri dikenal juga dengan sebutan “nasi kepal” karena memang makanan ini berasal dari nasi yang dipadatkan. Komposisi Onigiri adalah nasi, rumput laut, garam, ikan salmon, dan umeboshi. Namun seiring dengan berjalannya waktu, onigiri banyak dikreasikan sehingga isinya pun kini beragam. Begitu pula dengan bentuknya, umumnya Onigiri berbentuk segitiga atau bulat seperti karung beras. Sekarang Onigiri bisa dijumpai dalam berbagai macam rupa.
5. Nizakana
Belum banyak yang mengetahui makanan Jepang yang halal ini. Nizakana merupakan ikan berdaging lembut yang direbus kemudian disajikan bersama sup bumbu Jepang (tsuyu). Namun jangan dibayangkan Nizakana adalah makanan berkuah pada umumnya karena kuahnya sangat sedikit. Makanan ini banyak dimasukkan dalam menu di beberapa rumah makan.
Baca juga: Rekomendasi Makanan Jepang Halal di Tokyo. Rasa Otentik dan Aman Bagi Muslim!
Artikel Pilihan
Restoran Makanan Jepang yang Halal dan Terjangkau
Meski mencari makanan yang spesifik halal, tidak berarti harganya mahal. Ada banyak rumah makan yang memberikan harga murah untuk makanan jenis ini. Bahkan beberapa rumah makan mengkhususkan hanya menjual makanan-makanan halal bagi wisatawan muslim. Inilah beberapa rekomendasi tempat makan di Jepang yang halal dengan harga terjangkau:
1. Matsuri
Datang ke rumah makan ini tidak perlu khawatir soal halal dan tidaknya. Seluruh makanan khas Jepang yang ada di sini halal, mulai dari bahan-bahan yang digunakan serta proses pengolahannya dipastikan sesuai dengan aturan umat muslim. Menu yang menjadi favorit adalah okonomiyaki, yakni kol yang digoreng dengan isian, seperti kerang, cumi, udang, atau daging sapi. Menu lainnya adalah ramen dan sushi yang bermacam-macam.
2. Kappou Yama
Makanan Jepang yang halal juga dapat ditemukan di rumah makan Kappou Yama di Saitama. Menu andalan di Kappou Yama adalah ramen. Mie kuah khas Jepang di sini tidak menggunakan kaldu babi karena umumnya kuah ramen menggunakan kaldu tersebut. Selain ramen, makanan tradisional Jepang halal lainnya adalah yakitori dan bento, yaitu nasi dengan lauk pauk yang cocok untuk makan siang.
3. Gyoen Ramen Ouka
Tempat untuk makan ramen lainnya adalah rumah makan Gyoen Ramen Ouka. Rumah makan ini sangat terkenal dan berlokasi di kota Shinjuku, Tokyo. Satu porsi yang dihidangkan cukup membuat kenyang dan kuahnya yang sedap membuat banyak orang rela mengantri di sana. Gyoen Ramen Ouka menyajikan ramen dengan nasi sehingga cocok bagi warga Asia yang berlibur ke Jepang. Makanan pendamping lainnya adalah yakitori, ayam bakar, dan masih banyak lagi.
4. Sumiyakiya
Tempat makan halal lainnya yang ada di Tokyo adalah Sumiyakiya. Rumah makan ini tepatnya berlokasi di Roppongi. Buat yang suka makan daging dan ingin disajikan secara khas Jepang dengan halal, maka ini adalah tempatnya. Yakiniku adalah menu favorit dari rumah makan Sumiyakiya. Ada juga menu-menu paket dengan harga yang lebih hemat.
5. Sojibo Soba
Rumah makan menyajikan variasi soba dan aneka gorengan. Soal kehalalannya tidak perlu diragukan karena rumah makan ini memiliki sertifikat halal yang sah. Soba sendiri merupakan salah satu jenis mie khas Jepang yang sering disantap saat merayakan sesuatu, misalnya di malam tahun baru atau pindahan rumah. Soba dibuat dari tepung gandum yang bisa dinikmati dalam keadaan panas (kakesoba) atau dingin (morisoba atau zaru soba).
Tips Memilih Oleh-Oleh Halal
Setelah puas mencicipi makanan Jepang yang halal kini saatnya berburu oleh-oleh. Berjalan di sepanjang jalanan Jepang siapa yang tidak akan tergoda dengan jajanan-jajanan di sana. Namun perlu diperhatikan bahwa tidak semua jajanan tersebut halal. Cara paling mudah memilih snack yang halal adalah dengan memperhatikan stempel halal di setiap kemasannya. Kini pemerintah Jepang mulai perhatian terhadap meningkatnya wisatawan muslim yang berkunjung ke sana.
Kalau bingung mau beli di mana, bisa berkunjung ke Toko-Indonesia yang ada di Tokyo, Ninomiya Japan, atau Halal Corner yang mulai dibangun di beberapa tempat. Jika masih sulit juga menemukan tempat-tempat ini, unduh aplikasi Halal Minds. Scan barcode makanan sebelum dibeli untuk mengetahui halal dan tidaknya,
Terakhir, cobalah untuk mempelajari huruf Kanji sederhana. Dengan memahami huruf Kanji, maka setidaknya bisa tahu makanan tersebut halal atau tidak dari komposisinya. Label makanan di Jepang tidak segan untuk menuliskan kandungan alkohol, babi, sake, dan lainnya, untuk dibaca oleh calon konsumen.
Hal yang Harus Diperhatikan Wisatawan Muslim
Beberapa hal terkait makanan halal di Jepang sudah dibahas di atas. Mulai dari jenis makanan, lokasi tempat makan, hingga tips memilih snack atau oleh-oleh yang halal. Sebagai seorang muslim, ada hal lain yang perlu diperhatikan selain soal kandungan makanannya, yaitu dari alat dan tempatnya. Untuk kedua hal ini dikembalikan kepada seorang muslim, apakah yakin dengan kehalalan tempat yang ditujunya.
Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah tempat shalat. Mengingat seorang muslim harus menjalankan ibadah sebanyak lima kali dalam sehari, maka cukup membingungkan saat sedang berada di negara yang mayoritas penduduknya bukan muslim. Namun kini sudah banyak beberapa tempat umum di Jepang yang menyediakan tempat khusus shalat (prayer room) atau mushola. Tinggal membawa sajadah tipis dan mukena saja bagi wanita.
Mencari makanan halal di Jepang bukan lagi masalah yang akan membuat jalan-jalan merepotkan. Beberapa orang ada yang mengantisipasi hal ini dengan membawa makanan sendiri dari negaranya, namun kurang lengkap rasanya kalau tidak berwisata kuliner. Dengan banyaknya kreasi makanan, kini wisatawan muslim bisa dengan tenang menghabiskan waktu di sana.
Baca juga: Masjid di Jepang yang Indah dan Megah. Salah Satu Tujuan Wisata Bagi Muslim.
