Proses Melamar Kerja di Jepang, Sulitkah?

WeXpats
2020/09/01

Setiap tahunnya lowongan pekerjaan banyak dibuka di Jepang dengan kriteria yang beragam. Bagi kamu yang tertarik untuk bekerja di Jepang, tawaran ini menjadi hal yang menarik untuk diikuti. Sebagai orang asing, kita perlu tahu seperti apa proses melamar kerja di Jepang untuk meminimalisir kesalahan yang mungkin terjadi saat melamar kerja.

Sekarang ada sangat banyak kesempatan kerja yang terbuka bagi orang asing di Jepang. Dari mulai magang sebagai jisshusei atau kenshusei, internship di kantor, bahkan melamar semakin pekerja tetap pun tidak terbatas. Asal kamu memenuhi kriteria yang ditentukan.

Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Apakah Anda menemukan pekerjaan yang cocok dengan diri Anda? Tidak tahu bagaimana caranya mencari pekerjaan di Jepang Tidak bisa menemukan loker yang menerima WNA Ada kekhawatiran tentang bahasa Jepang
Jika Anda memiliki kesulitan dalam mencari kerja, WeXpats siap membantu Anda. Cari pekerjaan dengan WeXpats Jobs

Mencari Lowongan Pekerjaan

Bagaimana sih, proses untuk melamar kerja di Jepang?

Sebelum melamar kerja, kamu harus tau dulu di bidang apa dan dalam posisi apa kamu ingin bekerja. Jangan sampai kamu mencari pekerjaan yang isi pekerjaannya bertolak belakang dengan keahlianmu. Ketika keahlian yang kamu miliki tidak sesuai dengan keinginan perusahaan perekrut, persentase kemungkinan untuk diterima di perusahaan tersebut sangatlah kecil. Carilah lowongan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan dan kemampuanmu. Jika kamu memiliki kemampuan di bidang kuliner, carilah pekerjaan yang bersangkutan dengan keahlianmu. Jika kamu memiliki keahlian dibidang otomotif, pilih juga pekerjaan di bidang otomotif agar ilmu dan kemampuanmu dapat berkembang. Jangan lupa untuk memilih status pekerjaan yang kamu inginkan. Apakah kamu ingin menjadi pekerja tetap, pekerja lepas, pekerja kontrak, pekerja magang atau pekerja paruh waktu. Isi pekerjaan yang akan kamu kerjakan akan berbeda-beda sesuai dengan status pekerjaanmu. Kamu bisa memanfaatkan website-website penyedia lowongan kerja di Jepang untuk menemukan lowongan pekerjaan yang cocok denganmu. Bukan penutur atau tidak mengerti bahasa Jepang? Tenang saja! Beberapa website telah menyediakan fitur-fitur mereka dalam bahasa Inggris.

Karena negara tujuan untuk bekerja adalah Jepang, apakah kamu harus sudah berada di Jepang untuk bisa melamar kerja di Jepang? Di zaman sekarang, sudah ada banyak lowongan pekerjaan yang bisa kamu lamar langsung dari negara asalmu. Kamu bisa berkomunikasi dengan perusahaan perekrut menggunakan layanan internet seperti e-mail atau Skype. Namun memang tidak bisa dipungkiri, segala prosesnya akan menjadi lebih mudah jika kamu sudah berada di Jepang.

Membuat Curriculum Vitae (CV)

Jika belakangan ini di Indonesia CV kreatif lebih diminati dan menarik perhatian perekrut, Jepang telah memiliki ketentuan sendiri untuk menulis curriculum vitae (CV), atau dalam bahasa Jepang disebut Rirekisho (履歴書) yang akan diserahkan ke perusahaan. CV yang dibuat untuk melamar kerja ke perusahaan Jepang bisa dibilang simpel karena yang perlu kamu lakukan hanya tinggal mengisi kolom-kolom yang sudah ada. Kamu harus bisa mempromosikan dirimu sebaik mungkin melalui CV yang simpel ini. Karena disinilah perusahaan perekrut akan memberikan kesan pertama kepada pelamarnya. Jangan sampai melewatkan kesempatan untuk menuangkan semua keahlian yang kamu punya dan buat image positif agar resume milikmu bisa menarik perhatian perekrut untuk memanggilmu ke tahap seleksi selanjutnya.

Halaman untuk mengunduh format CV Jepang sudah tersedia di beberapa website dan bisa diunduh secara gratis. Beberapa bagian curriculum vitae yang digunakan di Jepang adalah, tanggal, foto, nama, tanggal lahir dan gender, alamat, nomor telepon, alamat e-mail, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan, lisensi dan kualifikasi, hobi dan keahlian, kelebihan dan kekurangan, kondisi kesehatan, motivasi, jiko PR atau pengenalan dan promosi diri, jarak tempuh, sudahkah kamu memiliki pasangan atau belum, dan terakhir terdapat kolom harapan. Setelah diisi komplit, curriculum vitae tinggal diserahkan ke pihak perekrut.

Baca juga: Berminat Kerja di Jepang? Yuk, Tulis Dulu CV Kamu Dalam Bahasa Jepang!

Wawancara dan Ujian Kerja

Setelah CV milikmu diterima dengan baik oleh perusahaan perekrut dan mereka tertarik, kamu akan dihubungi lagi oleh pihak perusahaan untuk mengikuti seleksi berikutnya. Biasanya ada dua tahap yang harus kamu lewati di sini. Pertama, seleksi wawancara. Kemudian, kamu juga harus melewati ujian tulis. Seleksi wawancara di Jepang tidak berbeda dengan wawancara di Indonesia. Beberapa perusahaan menawarkan wawancara melalui Skype atau Hangouts apalagi jika kamu berada di luar Jepang. Opsi ini tentu memudahkan kedua belah pihak untuk melakukan proses wawancara. Jika memang melakukan wawancara secara online, pastikan kamu menggunakan koneksi internet yang kuat akan tidak ada hambatan di tengah proses wawancara. 

Kamu akan diberikan pertanyaan seputar CV yang kamu kirimkan dan alasan kenapa memilih perusahaan tersebut. Beberapa juga mungkin memberikanmu studi kasus dan pertanyaan tentang bagaimana caramu menyelesaikan masalah yang mereka ajukan. Jangan coba-coba untuk memberikan jawaban yang mengada-ngada dan tidak rasional. Karena sebaliknya, jawabanmu akan menjadi bumerang.

Beberapa perusahaan juga mengadakan ujian tertulis untuk para calon karyawan atau mengadakan beberapa tahap wawancara lagi sampai akhirnya kamu bisa diterima bekerja di perusahaan tersebut.

Baca juga: Tips Interview: Etika yang Salah Saat Wawancara Kerja di Jepang! Hati-Hati ya!

Pernyataan Penerimaan

Inilah tahap yang paling ditunggu-tunggu oleh para pelamar kerja! Apakah pada akhirnya kamu diterima menjadi karyawan atau tidak. Setiap perusahaan memiliki kebijakan dan cara tersendiri untuk mengumumkan lulus atau tidaknya seorang calon karyawan. Jika kamu sudah berada di Jepang, pengumuman bisa dilakukan via telepon ataupun e-mail. Pengumuman bisa berupa kabar baik atau pun tidak sesuai dengan ketentuan perusahaan. Ada juga perusahaan yang tidak akan menghubungi sama sekali jika calon karyawan tersebut dinyatakan tidak lulus. Ketika pihak perusahaan mengatakan “akan kami hubungi satu minggu lagi” namun tak satupun kabar datang, itu tandanya kamu harus merelakan karena artinya kamu dinyatakan tidak lulus. Untuk kamu yang berada di luar Jepang, perusahaan akan langsung menghubungi via e-mail ketika menyatakan kamu lulus diterima sebagai salah satu karyawannya dan siap untuk kerja di Jepang.

Ternyata proses melamar kerja di Jepang tidak jauh berbeda dengan di Indonesia. Selain prosesnya tidak rumit, warga negara asing pun punya kesempatan yang sama dengan orang Jepang untuk bekerja di Jepang. Jadi, tunggu apalagi? Kamu sudah punya kesempatan untuk kerja di Jepang!

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie