Tengah tinggal di negara Jepang dan ingin mencari tambahan penghasilan untuk mencukupi keperluan hidup bulanan? Barangkali bisa mencoba untuk menjalankan bisnis kecil yang bisa diawali dari hal-hal yang sederhana. Penasaran dan ingin tahu lebih banyak tentang informasi ini? Sebaiknya, sisihkan sedikit waktu untuk memperhatikan ulasan asyik berikut dengan cara seksama!
Daftar Isi
- Mengapa Memulai Bisnis Kecil di Jepang?
- Mengenal Tradisi Bisnis Orang Jepang pada Umumnya
- Etika Bisnis yang Wajib Dipahami di Jepang
- Aneka Peluang Bisnis Kecil yang Bisa Dicoba
Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Mengapa Memulai Bisnis Kecil di Jepang?
Ada begitu banyak alasan mengapa seseorang harus berani untuk memulai bisnis kecil di Jepang. Akan tetapi secara umum, alasan tersebut bersinggungan erat dengan sejumlah hal pokok yang disebutkan berikut ini:
1. Terdesak Kebutuhan Hidup Tinggi Bulanan
Alasan pertama dan paling utama yang mendasari seseorang untuk menjalankan bisnis kecil di Jepang ialah berkaitan dengan tingginya beban hidup bulanan. Hal tersebut memaksa seseorang untuk memperoleh sekedar penghasilan tambahan untuk mencukupinya. Sehingga usaha kecil-kecilan bisa jadi alternatif yang patut untuk dipertimbangkan, disela aktifitas pekerjaan utama yang dijalani dalam sehari-hari.
2. Perputaran Ekonomi yang Sangat Cepat
Jenis alasan kedua berkaitan dengan kondisi perekonomian negara matahari terbit yang dapat dikategorikan sebagai salah satu negara paling makmur di kawasan Asia timur. Jika dicermati, hal ini memungkinkan perputaran ekonomi yang super cepat di negara tersebut. Sehingga, ketika hal ini dimanfaatkan sebagai sebuah kegiatan bisnis, maka peluangnya masih sangat terbuka lebar.
3. Fasilitas Umum yang Menunjang
Sebagai sebuah negara maju, Jepang terus melengkapi negaranya dengan sejumlah fasilitas umum yang membuat aktivitas warganya berjalan dengan lebih mudah. Seperti halnya ketika seorang ingin membuka usaha kecil, maka bisa memanfaatkan banyak infrastruktur dengan sangat fleksibel. Contohnya, adalah pusat-pusat perbelanjaan yang kadang menyediakan sudut khusus untuk display usaha kecil lokal.
4. Tradisi dan Lingkungan Bisnis yang Kondusif
Keempat, adalah berkaitan dengan tradisi masyarakat Jepang sendiri yang dikenal sangat mandiri, ulet, serta sportif. Hal tersebut memungkinkan seseorang untuk memulai kegiatan bisnis kecil dengan nyaman dan motivasi tinggi. Berbeda dengan kebanyakan kondisi negara lain, khususnya Asia tenggara yang secara lazim, warganya gemar mencibir ketika seseorang memulai usaha kecilnya sendiri.
5. Sejumlah Aspek Penunjang yang Lainnya
Selain berbagai macam alasan yang disebutkan di atas, tentunya masih ada alasan lain yang melatarbelakangi seseorang untuk mengembangkan usaha kecilnya di Jepang. Mulai dari yang berkenaan dengan urusan ketersediaan sumber daya alam untuk produksi sampai SDMnya. Di samping masih terdapat faktor penunjang lainnya, yang semakin meningkatkan potensi usaha yang dirintis.
Artikel Pilihan
Mengenal Tradisi Bisnis Orang Jepang pada Umumnya
Masyarakat Jepang telah lama dikenal memiliki etos kerja yang tinggi yang ditunjukan dengan sikap disiplin dalam berbagai bidang kehidupan termasuk bisnis. Ternyata, hal tersebut dilandasi oleh pandangan tradisi yang memuat nilai-nilai berharga, yang terdiri dari:
-
Orientasi sebuah bisnis yang dimulai harus didasarkan pada prinsip mencari keuntungan;
-
Kedisiplinan adalah hal yang paling diutamakan dalam banyak hal termasuk memulai bisnis;
-
Integritas dan komitmen harus selalu dipegang selama merintis dan mengembangkan usaha; dan
-
Berbagai nilai lain yang mendarah daging dalam kehidupan masyarakat Jepang pada umumnya.
Etika Bisnis yang Wajib Dipahami di Jepang
Nilai-nilai tradisi yang telah diterangkan di atas, lantas diimplementasikan menjadi tatanan etika yang harus dilaksanakan oleh orang yang memegangnya. Yakni, dengan cara menunjukan sikap positif dalam menjalankan bisnis atau usahanya, semisal:
-
Memulai dan mengakhiri segala sesuatu dengan disiplin, termasuk dalam berbisnis, semisal dengan membuka dan menutup tempat usaha tepat waktu;
-
Memikirkan dan menjalankan segala sesuatu semisal resep dengan tepat dan konsisten;
-
Pemberian pelayanan yang maksimal untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan sebagai modal utama pengembangan usaha; dan
-
Banyak sikap positif lain yang diterapkan dalam kehidupan keseharian yang memberi dampak percepatan pengembangan kegiatan usaha.
Aneka Peluang Bisnis Kecil yang Bisa Dicoba
Setelah memahami mengenai pandangan umum tradisi dan etika bisnis yang dipegang teguh oleh masyarakat Jepang, maka saatnya menyimak aneka prospek bisnis kecil paling menjanjikan. Sebenarnya, ada banyak sekali peluang yang bisa dicoba, namun secara garis besar peluang tersebut tidak jauh dari jenis bisnis berikut:
1. Pakaian Import
Pasca mengalami sejarah yang kelam di perang dunia II, negeri sakura telah mengalami berbagai perkembangan yang menakjubkan. Salah satunya, perkembangan yang paling mencolok tersebut adalah dalam dunia busana atau fashion. Dapat dilihat dari kegemaran orang Jepang dalam mengutak-atik dan mengombinasikan fashion lokal dan import, yang bisa dijadikan indikasi bisnis menguntungkan.
2. Usaha Barang Bekas
Ragam peluang kedua yang terbilang sangat unik adalah usaha aneka barang bekas. Lantaran, meski terbilang sebagai negara maju yang penduduknya memiliki banyak kekayaan, nyatanya warga Jepang gemar membeli barang bekas. Utamanya, untuk jenis produk elektronik antik, fashion seperti baju, rok, celana, sepatu dan lainnya yang dikeluarkan oleh sejumlah brand ternama.
3. Bahan Kain Kimono
Seperti yang selama ini dipahami, bahwa kimono merupakan pakaian tradisional Jepang yang pemakaiannya tetap lestari hingga saat ini. Menariknya, pakaian ini sekarang bisa dibuat dan dikombinasikan dengan berbagai jenis bahan alternatif, Jadi, hal tersebut dapat menjadi peluang bagi pelaku usaha penyedia kain bahan yang unik, seperti batik, atau jenis lainnya.
4. Ragam Kerajinan Khas Jepang
Sempat dikatakan di atas, bahwa sekarang ini banyak fasilitas umum seperti pusat perbelanjaan yang menyediakan sudut khusus bagi pelaku usaha lokal. Hal tersebut salah satunya dapat dimanfaatkan oleh para pengrajin kerajinan lokal seperti kipas, topeng, gantungan kunci, atau lainnya. Apalagi, barang-barang seperti ini biasanya menarik bagi para pelancong yang berdatangan.
5. Makanan dan Minuman Khas Jepang
Tidak berbeda jauh dengan negara lainnya, industri aneka makanan dan minuman di Jepang pun memiliki peluang besar untuk dikembangkan. Misalnya saja, beberapa bisnis kecil berprospek dalam dunia makanan dan minuman yang disebutkan di bawah ini:
-
Olahan aneka sup miso yang lezat dan memiliki variasi dari berbagai daerah di Jepang;
-
Aneka kue tradisional seperti takoyaki dan lainnya;
-
Usaha makanan yang lebih instan seperti ramen atau yang sejenisnya;
-
Bisnis aneka street food yang dibuka di pusat keramaian yang dilalui oleh banyak wisatawan; dan
-
Pilihan bisnis dalam dunia makanan dan minuman potensial lainnya.
6. Bisnis Bibit Bunga
Terakhir, yang tidak kalah menarik untuk dicoba adalah bisnis kecil berupa penyedia bibit bunga. Tidak lain karena, banyak bunga di Jepang yang memiliki kedudukan istimewa yang potensial untuk dijadikan sebagai usaha, seperti:
-
Pembibitan bunga sakura yang selama ini dikenal identik dengan negeri Jepang;
-
Benih ajisai dengan berbagai macam variasi warna yang digemari oleh banyak orang yang berkunjung ke kuil-kuil; dan
-
Beraneka macam jenis flora Jepang yang unik dan indah lainnya.
Nah, itulah sejumlah informasi utama terkait peluang bisnis kecil yang dapat dijalankan di negara sakura, Jepang. Bagaimana? Sudah siapkah untuk mencari peruntungan dengan menjalankan salah satu dari rekomendasi usaha yang disebutkan di atas? Jika sudah, maka pastikan, semua rencana seperti biaya, target, analisa pasar dan lainnya maksimal, agar lebih menguntungkan!
