Jepang begitu populer dengan beragam jenis seafood atau makanan lautnya. Salah satu bahan makanan yang sangat digemari oleh warga Jepang adalah kepiting. Jenis kepiting yang biasa dikonsumsi di sana juga sangat beragam, contohnya kepiting kegani. Apa yang membuat kepiting ini berbeda dan istimewa? Mari simak penjelasan lebih lengkap tentang jenis kepiting yang satu ini!
Daftar Isi
Apa Itu Kegani?
Kepiting ini dikenal juga dengan nama kepiting berbulu atau horsehair crab. Disebut kepiting berbulu karena memang di sekujur tubuhnya terdapat begitu banyak bulu. Jika dilihat secara sepintas, maka bulu-bulu tersebut akan terlihat seperti bintik-bintik biasa. Bentuk fisik dari kepiting ini menjadi salah satu keunikan yang membuatnya terlihat sangat istimewa.
Tidak sama seperti kepiting-kepiting lainnya, kegani ini diperlakukan sebagai bahan makanan yang sangat spesial. Tak heran jika daging kepiting ini tidak mudah untuk ditemui dan tidak bisa sembarangan disajikan. Tidak semua orang bisa menyajikan atau menyantap kepiting yang satu ini. Jadi jika bisa merasakan sajian dari kepiting berbulu ini maka bisa dianggap sebagai sebuah pengalaman yang sangat berharga.
Jenis kepiting ini dikenal sebagai bahan makanan yang mewah. Tak sembarangan restoran menyajikan menu seafood dengan bahan utama kepiting berbulu. Selain itu ada banyak orang di Jepang yang mungkin belum pernah mencicipi rasa dari kepiting unik ini.
Artikel Pilihan
Fakta Menarik
Kepiting ini memang sangat unik dan menarik. Agar bisa mengenal bahan makanan ini lebih jauh lagi, maka penting untuk mengetahui apa saja fakta menarik yang dimilikinya. Berikut adalah beberapa fakta menarik dari kepiting kegani:
1. Ditemukan di Samudra Pasifik dan Laut Jepang
Kepiting ini tidak bisa ditemukan sembarangan. Pertama kali kepiting tersebut ditemukan di Samudra Pasifik dan Laut Jepang. Inilah yang membuat kepiting tersebut sangat spesial karena memang tidak bisa ditemukan di sembarang tempat. Jadi hanya di spot-spot tertentu saja kepiting ini hidup dan bisa ditangkap.
2. Berukuran Kecil
Tidak seperti kepiting pada umumnya, kepiting berbulu ini memiliki ukuran yang lebih kecil. Bentuknya yang kecil dan berbulu ini seringkali membuat orang merasa bingung. Namun walaupun kecil tapi kepiting ini masih sangat memungkinkan untuk diolah dan dikonsumsi.
3. Harganya Mahal
Kepiting kegani bukanlah jenis seafood yang bisa dijangkau oleh siapa saja. Meskipun ukurannya kecil namun bahan makanan ini dihargai dengan nilai yang sangat mahal. Kepiting ini dihargai Rp5 juta per kilonya dan tentu saja tidak sembarang orang bisa menjangkau harga tersebut. Bisa dikatakan bahwa jenis makanan ini merupakan kategori makanan ala sultan.
4. Punya Rasa Gurih dan Manis
Dengan harga yang mahal, kepiting berbulu ini menawarkan cita rasa yang cukup menarik. Daging kepiting ini memiliki perpaduan rasa yang manis dan gurih. Kombinasi rasa tersebut sangat kuat dan membuat banyak orang ingin mencoba daging kepiting ini terus-menerus meskipun harganya mahal.
Penyajian Kegani
Warga Jepang memiliki berbagai macam cara untuk menyajikan kepiting berbulu ini. Jepang memang dikenal dengan varian kuliner yang sangat beragam dan terbilang unik. Berikut ini adalah beberapa cara penyajian kegani yang biasa ditemui di Jepang:
1. Direbus Biasa
Jika tak mau ribet, maka kepiting ini bisa direbus biasa dengan tambahan rempah yang memberikan rasa lebih kuat. Rempah-rempah tersebut juga biasanya ditambahkan untuk menghilangkan aroma amis pada daging kepiting. Proses perebusan ini akan menghasilkan daging kepiting yang lembut dan nikmat untuk dimakan bahkan tanpa tambahan apapun.
2. Disajikan sebagai Sup
Daging kepiting yang istimewa ini juga biasa diolah menjadi sup. Masyarakat Jepang memang sangat akrab dengan menu makanan sup. Menu ini sering dijadikan sebagai makanan harian dan didampingi dengan nasi hangat serta lauk yang beragam. Namun sup daging kepiting satu ini hanya bisa menjadi menu harian bagi masyarakat golongan kaya yang siap mengeluarkan uang lebih.
3. Didampingi dengan Aneka Saus
Banyak juga yang memilih untuk menyajikan daging kepiting spesial ini dengan berbagai jenis saus pendamping. Tipe sausnya bisa disesuaikan dengan selera, mau manis, asam, atau pedas. Makan daging kepiting dicocol saus bisa jadi pilihan tepat saat warga Jepang ingin menikmati hidangan mewah dengan cara yang simple.
Jika ada yang tertarik dengan Crab stick unik asal Jepang, coba di baca juga >> Kanikama, Crab Stick Unik Asal Jepang.
Manfaat Konsumsi Kepiting
Makan kepiting ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Selama tidak dikonsumsi secara berlebihan maka kepiting akan memberi banyak keuntungan. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa dirasakan oleh tubuh karena mengonsumsi daging kepiting:
1. Memelihara Kesehatan Tulang
Daging kepiting bisa membantu memelihara kesehatan tulang. Diketahui bahwa dalam daging kepiting terdapat kandungan fosfor yang bagus untuk tulang dan gigi. Konsumsi kepiting dengan porsi yang tepat akan membantu mencegah terjadinya osteoporosis atau pengeroposan tulang.
2. Meningkatkan Imunitas
Makan daging kepiting juga ternyata bisa meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh. Kepiting diketahui memiliki kandungan selenium. Selenium ini bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan akan menambah jumlah antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas. Jika dikonsumsi dalam jumlah yang tidak berlebihan maka daging kepiting ini bisa membantu mencegah terjadinya berbagai macam penyakit.
3. Mendukung Kesehatan Otak
Daging kepiting diketahui mengandung vitamin B12. Vitamin ini ternyata sangat mendukung kesehatan dan fungsi otak manusia. Vitamin B12 juga akan membantu meningkatkan produksi sel darah merah sehingga pasokan darah ke otak bisa berjalan dengan lancar. Tak heran jika daging kepiting sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh anak-anak yang masih menjalani masa pertumbuhan.
4. Melancarkan Peredaran Darah
Manfaat lain yang bisa dirasakan tubuh dengan mengonsumsi daging kepiting adalah, sistem peredaran darah berjalan semakin lancar. Daging kepiting diketahui mengandung copper atau tembaga. Tembaga ini akan membantu proses penyerapan zat besi berjalan lebih lancar. Jika penyerapan zat besi lancar maka proses produksi sel darah merah dalam tubuh juga pasti berjalan dengan baik.
Daging kepiting akan membantu peredaran sel darah merah dalam tubuh berjalan tanpa hambatan. Selain itu, kandungan nutrisi pada kepiting juga bisa membantu mengoptimalkan proses penyebaran oksigen ke berbagai bagian tubuh. Hal ini sangat efektif membantu mempercepat pemulihan kondisi tubuh setelah jatuh sakit.
5. Menyehatkan Jantung
Ternyata makan kepiting juga bagus untuk kesehatan jantung. Kepiting diketahui mengandung asam lemak omega-3 yang bisa menyeimbangkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Selain itu zat ini juga akan membantu meningkatkan efektivitas kerja sel antiinflamasi. Jika dikonsumsi dalam porsi yang cukup dan cara pengolahannya tepat, maka kepiting ini juga bisa membantu memelihara tekanan darah agar tetap stabil.
Daging kepiting kegani juga memiliki manfaat yang sama seperti daging kepiting jenis lainnya. Selain rasanya jauh lebih enak, daging kepiting mewah ini juga bisa memberi beragam manfaat. Jika memang ada dana dan kesempatan untuk mencoba, maka jangan sampai melewatkan sensasi gurih dan manis dari daging kepiting istimewa ini. Kalian juga bisa mengetahui kelebihan dari Kepiting Salju, coba dibaca juga >> Kepiting Salju dan Rekomendasi Ryokan yang Menyajikan Hidangan Snow Crab Terbaik.