Selain kaya akan tradisi dan keindahan alam yang memukau, Jepang juga memesona berkat kulinernya. Salah satu kuliner yang populer dari Jepang adalah kanikama atau biasa dikenal dengan sebutan crab stick. Ini merupakan bahan makanan yang sangat terkenal di Jepang dan sering diolah menjadi berbagai varian menu. Kali ini akan dibahas lebih lengkap mengenai jenis makanan tersebut.
Daftar Isi
Mengenal Kanikama
Jika melihat dari namanya, pasti sebagian besar orang akan langsung mengira bahwa bahan makanan ini terbuat dari daging kepiting. Faktanya, meskipun dinamai sebagai crab stick ternyata bahan makanan ini sama sekali tidak menggunakan daging kepiting. Hanya bentuk dan warnanya saja yang menyerupai kepiting sehingga disebut sebagai crab stick.
Bahan baku yang digunakan pada crab stick ini adalah daging ikan yang telah dilumatkan. Biasanya dipakai jenis ikan berdaging putih untuk membuat crab stick. Menariknya lagi, pengolahan daging ikan ini dilakukan secara khusus sehingga crab stick itu sendiri menghasilkan rasa yang menyerupai daging kepiting.
Daging ikan akan dipisahkan terlebih dahulu dari tulangnya. Kemudian daging ini dihaluskan dan dicampur bersama putih telur, tepung pati, dan aneka jenis bahan lainnya. Adonan tersebut lalu dipanaskan sampai warnanya menyerupai daging kepiting segar. Agar bisa menghasilkan rasa kepiting yang kuat ada juga produsen yang memberi tambahan ekstrak kepiting ke dalamnya.
Artikel Pilihan
Nilai Gizi Kanikama
Bahan makanan satu ini tidak memiliki kandungan gizi yang setara dengan kepiting meskipun ada beberapa yang diberi tambahan ekstrak kepiting. Jenis makanan yang satu ini punya kandungan gizi sendiri yang bisa dijadikan acuan jika ingin dikonsumsi. Berikut adalah kandungan gizi dari kanikama:
1. Protein
Dibandingkan daging kepiting asli, crab stick memiliki kandungan protein yang lebih rendah. Dalam 100 gram crab stick diketahui ada 7,6 gram protein. Protein pada crab stick ini berasal dari protein yang terdapat pada daging ikan sebagai bahan utamanya.
2. Lemak
Selain protein, crab stick juga mengandung lemak meskipun komposisinya tidak begitu besar. Dalam 100 gram crab stick diketahui terdapat 0,4 gram lemak. Tentunya dibandingkan daging kepiting asli, kandungan lemak ini juga jauh lebih rendah.
3. Vitamin dan Mineral
Crab stick pun memiliki kandungan vitamin dan mineral di dalamnya. Perlu diketahui bahwa hampir semua jenis vitamin dan mineral ada pada crab stick. Meskipun memang komposisinya tidak sebanyak daging kepiting. Hanya saja ada satu mineral yang tidak bisa ditemui di crab stick yaitu fosfor.
Variasi Makanan dari Crab Stick
Kanikama bisa diolah menjadi berbagai jenis variasi menu makanan. Tak hanya di Jepang, warga Indonesia pun gemar mengolah aneka menu dari crab stick. Apalagi rasa crab stick itu sendiri juga enak dan mudah dipadukan dengan berbagai jenis bahan makanan. Berikut ini adalah beberapa pilihan menu makanan yang bisa dibuat dengan menggunakan bahan crab stick:
1. Sushi Crab Stick
Sesuai dengan asal negaranya, bahan makanan ini tentu bisa disajikan sebagai sushi. Sushi crab stick ini cukup disukai banyak orang apalagi jika tak begitu suka dengan sushi dari daging ikan mentah. Crab stick sebagai sushi bisa dipadukan dengan aneka bahan seperti telur, wortel, dan lain sebagainya. Jangan lupa, tuangkan shoyu di atas isian sushi untuk menambah kelezatannya.
2. Kani Salad
Bagi pecinta sayuran, crab stick ini juga bisa dijadikan sebagai bahan pelengkap salad. Salad yang menggunakan crab stick sebagai salah satu bahannya dikenal dengan nama kani salad. Menu ini cukup populer di Jepang, bahkan dijual juga di supermarket dan biasa dijadikan hidangan utama maupun pendamping. Biasanya kani salad disajikan dingin sehingga memberi sensasi rasa segar.
3. Tom Yam Seafood
Pecinta makanan khas Thailand, Tom Yam, pasti sudah sering menggunakan crab stick sebagai bahan. Tom yam seafood biasanya menggunakan bahan udang, bakso ikan, dan crab stick. Pembuatan tom yam seafood juga sangat mudah karena sekarang ada pasta tom yam instan yang banyak dijual di pasaran.
4. Takoyaki Crab Stick
Salah satu menu jajanan khas Jepang adalah takoyaki. Street food yang satu ini juga sangat populer di Indonesia. Salah satu varian takoyaki yang wajib dicoba adalah takoyaki crab stick. Bahan baku dan cara pembuatannya sama hanya saja diberi tambahan crab stick sebagai bahan isian. Crab stick ini akan memberikan rasa gurih dan membuat takoyaki semakin enak dimakan.
5. Crab Stick Spring Roll
Selain kani salad, crab stick juga bisa dipadukan dengan sayuran lain menghasilkan menu crab stick spring roll. Jenis sayur yang digunakan sebagai isian bisa bervariasi, umumnya wortel dan selada. Crab stick dan sayuran tadi kemudian dibungkus dengan rice paper lalu disajikan dengan mayones dan taburan bubuk cabai.
Kelebihan Crab Stick
Apa yang membuat kanikama atau crab stick ini begitu diminati? Bahkan tak hanya di Jepang namun juga di negara lain seperti Indonesia. Padahal jika dilihat lebih dalam lagi, crab stick tidak terbuat dari daging kepiting asli namun bahan makanan ini tetap saja banyak digunakan. Berikut adalah beberapa kelebihan dari crab stick:
1. Biaya Hemat
Dibandingkan dengan daging kepiting asli, crab stick tentu memakan biaya yang jauh lebih hemat. Jika ingin mengolah seafood dengan biaya terbatas maka crab stick ini bisa jadi pilihan. Harganya di pasaran cukup terjangkau dan mudah sekali didapatkan sehingga bisa dikonsumsi oleh berbagai kalangan.
2. Lebih Rendah Lemak
Telah disebutkan sebelumnya bahwa crab stick mengandung lemak namun kadarnya jauh lebih rendah dari daging kepiting asli. Kandungan lemak yang lebih rendah ini justru membuat orang semakin tertarik mengonsumsi crab stick. Cocok sekali untuk orang-orang yang sedang ingin mengontrol asupan lemak atau mengurangi bobot tubuh dengan mengendalikan konsumsi bahan makanan berlemak.
3. Mudah Diolah
Crab stick menjadi bahan makanan olahan yang sangat mudah untuk diolah. Sama halnya seperti sosis yang bisa dimasak dengan berbagai cara. Crab stick ini bisa jadi pilihan stok makanan yang mudah disajikan ke dalam berbagai varian menu menarik. Tak heran jika banyak orang yang masih berminat untuk membeli crab stick meskipun memang tidak terbuat dari daging kepiting yang asli.
4. Mudah Didapatkan
Bahan makanan yang satu ini sangat mudah untuk didapatkan. Banyak sekali tersedia di supermarket sehingga bisa dijadikan sebagai persediaan di rumah. Hal ini mungkin juga disebabkan oleh proses produksi atau pembuatan crab stick yang tergolong mudah. Bahan crab stick juga cukup mudah diperoleh sehingga produksi jenis makanan ini bisa berjalan dengan lancar.
Kanikama atau crab stick bisa jadi pilihan bahan makanan seafood untuk dikonsumsi bersama keluarga. Meskipun tidak terbuat dari daging kepiting asli namun makanan ini tetap enak dan ada kandungan gizinya. Cocok sekali dijadikan alternatif ketika ingin mengonsumsi seafood dengan bujet yang terbatas.
