Sebagai salah satu negara maju di dunia, Jepang memiliki teknologi dan budaya yang selalu membuat orang tertarik mempelajarinya. Bahasa sebagai bagian dari budaya Jepang, telah dipelajari oleh jutaan orang di luar Jepang. Belajar Bahasa Jepang dan artinya banyak dilakukan oleh orang-orang yang ingin sekolah atau bekerja di Jepang.
Sudah banyak sekolah-sekolah Bahasa Jepang di setiap negara. Begitupula dengan pusat kebudayaan Jepang yang hampir ada di setiap negara. Jadi, belajar Bahasa Jepang dan artinya sebenarnya bisa dilakukan oleh siapa saja yang mempunyai kemauan. Namun, bagaimana belajar Bahasa Jepang yang dengan cara yang unik? Artikel kali ini akan membahasnya.
Bahasa Jepang, Sulit tapi Asik
Bagi yang belum belajar Bahasa Jepang pasti menganggap kalau Bahasa Jepang itu sulit. Padahal, jika ditilik dari tata bahasa, Bahasa Jepang sangat sederhana. Berbeda dengan bahasa Inggris misalnya, aturan dalam Bahasa Jepang jelas dan bisa didefinisikan dengan mudah. Namun memang, pengucapan atau percakapan Bahasa Jepang sangat tergantung pada konteks.
Misalnya, pengucapan sapaan “halo” akan diucapkan dengan “konnichiwa” yang arti sebenarnya adalah selamat siang atau sore. Alasannya adalah karena memang tidak ada kata “halo” dalam perbendaharaan kata di Bahasa Jepang. Sapaan dalam Bahasa Jepang sangat tergantung pada waktu, lawan bicara, dan juga tingkatan sosial. Sangat menarik untuk dipelajari.
Hal yang membuat belajar Bahasa Jepang dan artinya terlihat menakutkan adalah pada sistem penulisannya. Adapun sistem penulisan pada Bahasa Jepang ditengarai menjadi salah satu yang paling sulit di dunia. Sistem penulisan ada 3 atau umumnya orang mengenalnya dengan huruf-huruf Jepang. Sistem penulisan itu adalah Kanji, Hiragana dan Katakana. Untuk yang penasaran dengan huruf-huruf Jepang, coba kalain baca juga Belajar Bahasa Jepang Hiragana dan Katakana. Anti-Pusing dan Anti Ribet!
Untuk bisa menguasai Bahasa Jepang, seseorang harus bisa dan memahami sistem penulisan tersebut. Huruf-huruf Jepang diadopsi dari Cina. Cina banyak mempengaruhi sistem penulisan pada Bahasa Jepang karena dulunya Jepang tidak memiliki sistem penulisan sendiri.
Artikel Pilihan
Pentingnya Menguasai Bahasa Jepang
Ada beberapa sebab belajar Bahasa Jepang dan artinya menjadi penting. Belajar Bahasa Jepang penting apalagi jika memang ada tujuan khusus. Misalnya jika akan melanjutkan studi ke Jepang baik secara mandiri atau beasiswa. Selain studi, alasan lain ke Jepang adalah untuk bekerja. Semua ini mensyaratkan kemampuan berbahasa Jepang.
Untuk studi dengan beasiswa, kemampuan berbahasa Jepang menjadi syarat utama. Adapun untuk orang Indonesia yang menikah dengan orang Jepang dan berencana tinggal di Jepang, maka perlu juga menguasai Bahasa Jepang. Hal ini agar ia bisa mendapat ijin tinggal di Jepang. Kemampuan berbahasa Jepang akan memudahkan komunikasi selama di Jepang karena rata-rata orang Jepang tidak berbahasa Inggris.
Selain untuk tujuan akademis dan pekerjaan, belajar Bahasa Jepang berarti menantang diri sendiri untuk menambah pengetahuan baru tentang bahasa asing. Bisa berbahasa asing selain Inggris akan meningkatkan nilai jual ketika melamar sebuah pekerjaan. Atau ketika sudah mahir nanti, justru bisa membuka kursus untuk para pemula.
Syarat Bisa Bahasa Jepang
Sebagian orang yang akan tinggal di Jepang untuk tujuan akademis atau pekerjaan, mereka rela bersusah payah mempelajari Bahasa Jepang. Apalagi jika ini menjamin keberhasilan mendapatkan beasiswa. Bisa berbahasa Jepang juga sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari di sana. Dengan bisa berbahasa Jepang, orang asing akan lebih mudah diterima oleh komunitas di sana.
Syarat utama agar bisa Bahasa Jepang adalah dengan memiliki konsistensi dalam belajar. Tidak ada cara lain apalagi Bahasa Jepang butuh waktu untuk dipelajari karena tingkat kesulitannya. Syarat lain adalah dengan mendapatkan pengajaran yang tepat agar lebih cepat menguasai. Motivasi belajar perlu terus dipupuk agar tidak kendor ditengah jalan.
Cara Unik Belajar Bahasa Jepang
Sebelum mundur duluan karena takut akan kesulitan belajar Bahasa Jepang dan artinya, ketahuilah bahwa ada cara-cara unik untuk mempelajarinya. Belajar dengan cara yang unik bisa membunuh rasa bosan dan justru meningkatkan minat belajar. Berikut ini cara unik yang bisa dicoba oleh para pemula:
1. Memaksimalkan Memori Jangka Panjang
Memaksimalkan memori jangka panjang artinya mengisi memori dengan kosakata dalam Bahasa Jepang setiap harinya. Tidak masalah menghafalkan kosakata terlebih dahulu sebelum bekerja keras memahami sistem bahasanya. Setiap hari, targetkan untuk bisa mengerjakan latihan kosakata. Jumlah kosa kata bisa disesuaikan dengan kemampuan.
Setelah itu, lanjutkan dengan latihan mengisi atau melengkapi kalimat. Latihan ini mirip dengan berbagai latihan dalam pembelajaran bahasa Inggris. Di internet, telah tersedia beberapa modul latihan kosakata yang bisa diunduh secara gratis. Satu jam setiap hari saja untuk latihan sudah cukup baik.
2. Rajin Baca Kamus
Kamus bahasa adalah buku yang sangat menarik untuk dibaca. Di dalamnya terdiri dari kumpulan kosakata, cara penulisan, cara pengucapan dan hurufnya. Sering-seringlah membaca kamus Bahasa Jepang agar kemampuan kosakata terus terasah. Hal ini sejalan dengan memaksimalkan memori jangka panjang yang dibahas sebelumnya. Untuk yang ingin mempelajari bahasa Jepang lewat kamus, mari kita lihat cara nya dengan membaca Tambah Kosakata dengan Kamus Bahasa Jepang untuk Mempermudah Proses Belajarmu!
3. Belajar Lewat Film
Sepertinya cara ini sangat disukai oleh anak muda yang tertarik belajar Bahasa Jepang. Film atau serial Jepang biasanya juga dilengkapi dengan subtitle. Melalui film, seseorang bisa mempelajari pelafalan kata dalam setiap dialog yang muncul. Rajin-rajinlah menonton tayangan berbahasa Jepang dan perhatikan bagaimana native speaker melafalkan kata-kata.
Dari film juga bisa diketahui aksen dan tata cara berbicara dalam Bahasa Jepang. Biasanya, akan dijumpai adegan-adegan ketika seseorang bicara dengan penuh hormat kepada lawan bicara. Perhatikan kapan itu terjadi. Selain menonton, bisa sambil belajar, bukan?
4. Belajar Lewat Novel Jepang
Jepang banyak melahirkan sastrawan besar yang mendunia. Novel-novel karya penulis besar Jepang juga bisa ditemukan dalam teks asli. Ini tentu sangat baik untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Jepang sekaligus memahami sastranya. Salah satu novelis kenamaan Jepang adalah Haruki Murakami, karya-karyanya yang mendunia menjadi bacaan wajib orang yang tertarik belajar Bahasa Jepang.
Selain melalui novel, karya sastra lainnya juga bisa dijadikan sarana belajar. Usahakan untuk mengartikan kalimat-kalimat yang muncul di sana. Walaupun mungkin akan memakan waktu lama, namun ini bagus untuk melatih dan membiasakan membaca teks dalam Bahasa Jepang. Semakin sering membaca, maka akan semakin mudah menghafal sistem penulisan dalam Bahasa Jepang.
5. Belajar Melalui Video Youtube
Cara ini biasanya dipilih oleh Millenials atau anak-anak remaja yang ingin belajar dengan cara cepat. Di Youtube, telah banyak video-video yang berisikan tutorial berbahasa Jepang. Ada video tentang cara pengucapan, grammar, penulisan, juga percakapan dalam Bahasa Jepang. Belajar melalui Youtube bisa dipilih bagi pemula yang ingin mengetahui seberapa sulit belajar Bahasa Jepang itu.
Biasanya, setelah beberapa kali menonton video-video belajar online, seseorang akan semakin tertarik untuk mengambil kursus Bahasa Jepang. Video di Youtube juga biasanya dikemas dengan cara yang menarik agar penonton terus menonton chanel para Youtuber itu. Belajar melalui cara yang menyenangkan dan santai seperti ini cukup efektif bagi pemula.
Belajar Bahasa Jepang dan artinya dengan cara yang unik sangat layak dicoba. Namun, jangan lupa juga untuk tetap mengikuti tes kemampuan berbahasa Jepang. Apalagi bagi yang sudah berniat pergi ke Jepang untuk urusan akademis, pekerjaan atau travelling. Kemampuan berbahasa Jepang penting dikuasai agar komunikasi selama di Jepang berjalan lancar.
Baca juga: Lowongan Kerja ke Jepang Depnaker: Beberapa Posisi dan Perkiraan Gaji
