Nasi adalah salah satu makanan pokok orang Jepang selama lebih dari 2000 tahun. Beberapa tahun belakangan masyarakat Jepang mengalami perubahan pola konsumsi yang membuat daya konsumsi nasi semakin berkurang. Meskipun begitu nasi tetap menjadi makanan yang penting bagi masyarakat Jepang. Kali ini akan dibahas mengenai makanan Jepang nasi yang masih eksis.
Daftar Isi
Onigiri, Nasi Kepal Berbentuk Unik
Tamago Kake Gohan, Olahan Nasi dan Telur Mentah
Donburi, Nasi Aneka Topping
Salah satu makanan Jepang nasi adalah Donburi yang merupakan nasi dengan varian topping sebagai pelengkap. Donburi biasanya disajikan dalam mangkuk berisi nasi dan diberi taburan topping sesuai selera. Makanan ini sudah pasti mengenyangkan karena bahan dasarnya adalah nasi yang memang mengandung karbohidrat. Berikut ini beberapa jenis donburi yang populer di Jepang.
1. Gyudon
Jenis Donburi pertama adalah Gyudon. Seperti namanya, Gyudon merupakan rice bowl yang disajikan dengan daging sapi tumis yang menggunakan bumbu teriyaki sebagai topping (Gyu berarti daging sapi). Rasa dari Gyudon tentu saja membuat lidah dimanjakan dengan rempah khas Jepang ini.
Selain tumis daging bumbu teriyaki, Gyudon biasanya ditambah dengan beberapa jenis mie. Salah satu mie yang sering digunakan adalah Shirataki yang memiliki tekstur kenyal dan tipis. Telur mentah atau telur setengah matang juga menjadi pelengkap yang sempurna untuk sajian Gyudon.
2. Katsudon
Makanan Jepang nasi selanjutnya yang masih merupakan jenis dari Donburi adalah Katsudon. Disebut Katsudon karena rice bowl ini menggunakan Tonkatsu (fillet daging babi) sebagai topping. Tonkatsu biasanya dimasak bersama daun bawang dan dilumuri dengan telur dan tepung roti.
Makanan ini juga sering ditambah dengan saus kari yang kental diatas potongan Tonkatsu untuk menambah kenikmatannya. Jika tertarik ingin mencicipi Katsudon di Jepang maka datanglah ke restoran-restoran yang menyediakan hidangan Udon atau Soba.
3. Oyakodon
Dalam bahasa Jepang, Oyakodon memiliki arti yang sedikit rumit jika dikaitkan dengan hidangan makanan Jepang nasi. Oya memiliki arti orangtua sedangkan ko diartikan sebagai anak. Dalam artian yang merujuk pada kuliner maka Oyakodon merupakan daging ayam dan telur yang menjadi pelengkap nasi (don) dalam hidangan Jepang.
Mengganti topping secara otomatis akan mengganti nama dari sajian ini. Misalnya toppingnya diganti menjadi daging sapi maka namanya berubah menjadi Tanindon. Di wilayah selatan pulau Honshu, makanan ini juga memiliki variasi topping menggunakan kamaboko alias ikan olahan untuk mengganti ayam. Nama dari makanan ini juga diganti menjadi Konoha Don.
4. Tendon
Salah satu jenis makanan Jepang nasi seperti rice bowl yang menjadi favorit orang-orang Jepang adalah Tendon. Tendon sendiri merupakan gabungan dari dua jenis makanan khas Jepang yang sudah terkenal yakni Tempura dan Donburi. Tempura disajikan menggunung di atas permukaan nasi, membuat makanan ini terlihat menantang.
Tempura yang digunakan selain udang yakni daun bayam, akar lotus yang memiliki rasa menyerupai ubi serta sayuran lainnya. Selain sayuran, Tempura juga biasa menggunakan daging ikan dan disiram dengan telur mentah di atas nasi. Sajian Donburi ini biasa disebut sebagai Tentamadon sebagai variasi lain dari Tendon.
5. Butadon
Jenis Donburi selanjutnya adalah Butadon yakni varian Donburi dengan daging babi. Perlu diingat, dalam bahasa Jepang, ‘buta’ diartikan sebagai babi jadi bagi wisatawan muslim tidak diperkenankan mencicipi variasi Donburi yang satu ini. Olahan Butadon yang sangat terkenal berasal dari Hokkaido tepatnya di Obihiro yang menyajikan Butadon bercita rasa khas.
Di kota tersebut, Butadon dilengkapi dengan bumbu manis seperti Teriyaki di atas irisan daging babi. Untuk topping tambahan, Butadon biasa ditambahkan potongan jamur atau potongan daging babi kecil serta taburan kacang polong di atas nasi. Untuk menikmati sajian Butadon spesial ini bisa langsung datang ke Obihiro.
6. Unagi Don
Unagi Don atau yang biasa juga disebut unadon ini merupakan salah satu jenis Donburi yang juga terkenal di Jepang sejak era Bunka di tahun 1804-1818. Rice bowl ini menggunakan fillet belut Jepang (unagi) sebagai topping di atas nasi. Bagian tubuh belut yang digunakan adalah sisi berkulit menghadap kebawah yang kemudian dibakar dengan bumbu khusus.
Bumbu yang digunakan adalah bumbu kabayaki. Sebelum di bakar, belut terlebih dahulu dioles dengan campuran kecap manis, sake dan gula lalu ditaburi merica Jepang sebelum disajikan. Untuk membuat tekstur belut empuk dan lunak maka belut harus melalui proses pengukusan terlebih dahulu sebelum dibakar.
7. Tekkadon
Jenis Donburi terakhir adalah Tekkadon yakni rice bowl dengan topping tuna mentah di atasnya. Jika ingin menikmati hidangan Donburi jenis ini maka silahkan berkunjung ke Tsukiji yang merupakan pasar di Tokyo. Tekkadon di tempat ini banyak dijumpai serta kualitas tuna yang diberikan sangat baik karena tempat ini terkenal sebagai penyedia tuna terbaik.
Tidak usah khawatir aroma potongan ikan akan berbau amis karena tuna dengan kualitas bagus tidak mengeluarkan aroma menyengat. Cara makan Tekkadon yang cukup banyak dilakukan adalah dengan member sedikit wasabi di potongan ikan untuk menambah sensasi pedas yang nikmat.
Artikel Pilihan
Onigiri, Nasi Kepal Berbentuk Unik
Onigiri merupakan makanan Jepang nasi yang sangat mudah ditemui di berbagai toko-toko kecil sekalipun. Makanan ini sendiri makanan yang cukup sederhana untuk dikonsumsi untung mengatasi rasa lapar. Onigiri merupakan nasi yang berbentuk unik yang dibungkus dengan rumput laut kering (nori) di luarnya.
Bentuk Onigiri yang sering dijumpai adalah Onigiri yang berbentuk segitiga. Namun sekarang ini sudah banyak variasi bentuk dari Onigiri yang tersebar. Onigiri sendiri merupakan olahan nasi dengan garam yang dibentuk segitiga. Beberapa Onigiri memiliki isian pada bagian tengah seperti tuna, daging ayam dan sebagainya.
Tamago Kake Gohan, Olahan Nasi dan Telur Mentah
Makanan Jepang nasi selanjutnya adalah makanan yang sangat populer di Jepang yakni Tamago Kake Gohan. Tamago Kake Gohan adalah makanan yang dikonsumsi pada pagi hari atau sarapan yang terdiri dari nasi dan telur mentah di atasnya. Untuk menambah rasa biasanya makanan ini ditambahkan kecap manis.
Nasi yang digunakan bisa menggunakan nasi putih biasa tanpa campuran apapun namun beberapa ditambahkan nori, daun bawang, biji wijen atau natto. Bagi wisatawan asing yang kurang suka dengan makanan mentah seperti ini mungkin akan sedikit asing dengan makanan seperti ini. Namun bagi yang ingin mencoba bisa membuat sendiri di rumah.
Baca juga: Tanggal Tua? Jangan Panik! Nikmati Makanan Jepang Telur Mentah yang Khas
Kare Raisu
Jika biasanya kari identik dengan India maka di Jepang juga memiliki masakan yang menggunakan kari sebagai pelengkap makanan. Kare Raisu atau nasi saus kari ini merupakan makanan yang juga menjadi favorit orang Jepang. Meskipun bukan asli Jepang, bumbu kari ini sudah lazim digunakan dan cocok untuk lidah masyarakat Jepang.
Kare Raisu merupakan nasi yang disajikan bersama bumbu kari dalam satu piring. Untuk topping tambahan biasanya Kari Raisu disajikan bersama fillet daging babi atau Tonkatsu yang renyah. Untuk wisatawan muslim yang ingin merasakan kenikmatan Kare Raisu bisa datang ke restoran halal yang menyediakan topping halal tentunya.
Nah itulah beberapa olahan makanan Jepang nasi yang dibahas pada kesempatan kali ini. Secara umum, nasi di Jepang adalah makanan yang sangat penting kehadirannya meskipun kini konsumsi nasi dikurangi. Olahan makanan dari nasi selain rasanya nikmat juga akan membuat perut kenyang lebih lama.
Baca juga: Berburu Makanan Halal Jepang, Turis Muslim Pasti Suka!