Natto Adalah Olahan Kedelai Sarat Nutrisi, Berikut Selengkapnya

WeXpats
2021/01/14

Jepang memiliki banyak sekali makanan tradisional yang sudah sejak lama ada. Salah satunya adalah Natto. Natto adalah sebuah makanan tradisional asal Jepang yang menggunakan bahan berupa olahan kedelai dan bergizi tinggi. Natto juga menjadi makanan unik karena pembuatannya yang tidak disengaja. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Daftar Isi

  1. Apa Itu Natto?
  2. Jenis-Jenis Natto
  3. Khasiat Natto
  4. Fakta Menarik Tentang Natto
  5. Tempat Membeli Natto dan Cara Menikmatinya

Apa Itu Natto?

Natto adalah salah satu makanan tradisional hasil fermentasi yang berasal dari Jepang. Dalam pembuatan Natto, dibutuhkan kacang kedelai sebagai bahan pembuatan lalu dilakukan proses fermentasi. Natto sendiri memiliki tekstur yang berlendir, lengket, dan berserat.

Dalam proses fermentasi Natto ini menggunakan bakteri Bacillus subtilis dan akan menciptakan aroma tajam dan rasa nutty. Umumnya, orang Jepang tidak memakan Natto langsung, melainkan menggabungkannya dengan bahan lainnya seperti mustard atau kecap. Campuran tersebut kemudian dimakan bersama semangkuk nasi putih hangat.

Natto ditemukan pada abad ke-10 SM menyebabkan makanan ini sudah memiliki umur yang sangat panjang. Penjualan Natto secara umum diyakini mulai periode Edo atau pada tahun 1603-1868. Makanan asal Jepang ini memiliki kandungan dan khasiat yang sangat tinggi sehingga membuat orang Jepang mengonsumsi Natto, ditambah lagi harganya sangat terjangkau.

Jenis-Jenis Natto

Berdasarkan metode, ukuran, varietas dan sebagainya, Natto dibagi menjadi beberapa jenis. Setidaknya ada tiga jenis Natto yang dikenal oleh masyarakat Jepang. Jenis natto yang pertama adalah Marudaizu Natto. Marudaizu Natto adalah jenis natto yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat Jepang.

Jenis natto yang kedua adalah Hikiwari Natto. Dalam pembuatan hikiwari Natto ini menggunakan proses penggilingan dan pemanggangan terlebih dahulu. Hikiwari Natto merupakan jenis natto yang paling lengket, tetapi memiliki tekstur yang empuk dan aroma yang segar.

Yang terakhir dari jenis natto adalah Goto Natto. Goto Natto terbuat dari campuran kacang kedelai, gandum, dan garam. Proses pembuatan Goto Natto ini yang paling lama di antara jenis natto yang lain. Setidaknya, Goto Natto baru bisa dikonsumsi setelah satu minggu.

Khasiat Natto

Seperti yang telah dijelaskan di atas, Natto memiliki khasiat yang sangat baik bagi tubuh. Makanan hasil fermentasi kacang kedelai ini memiliki khasiat untuk menyehatkan sistem pencernaan. Bakteri yang ada di dalam natto adalah jenis bakteri baik. Jenis bakteri baik ini akan membantu mencegah racun dan bakteri jahat dalam tubuh.

Selain itu natto juga berkhasiat untuk memelihara kesehatan tulang. Natto memiliki kandungan vitamin K2 yang sangat penting bagi tulang. Vitamin K2 ini membantu mengaktifkan protein yang berfungsi untuk membangun tulang. Natto juga berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan otak. Hal ini karena natto memiliki kandungan probiotik yang sangat tinggi.

Natto juga berpotensi untuk menguatkan sistem imun karena mengandung berbagai zat gizi, termasuk probiotik. Probiotik juga akan menghambat pertumbuhan bakteri jahat dalam tubuh sehingga dapat meningkatkan produksi antibodi. Selain itu, Natto juga memiliki kandungan vitamin C, zat besi, zinc, dan berbagai mineral lainnya yang memiliki peran untuk meningkatkan sistem imun tubuh.

Natto juga diyakini dapat membantu program diet seseorang dan mengendalikan berat badan. Terakhir, Natto juga berkhasiat untuk menjaga kesehatan jantung berkat adanya enzim Nattokinase yang dapat membantu proses pengenceran darah yang membeku.

Fakta Menarik Tentang Natto

Sebagai sebuah makanan khas dari Jepang, Natto tak hanya memiliki kandungan gizi dan khasiat yang sangat baik bagi tubuh. Natto juga memiliki fakta-fakta yang sangat menarik. Berikut ini adalah beberapa fakta menarik dari Natto.

1. Pembuatannya Tidak Disengaja

Fakta menarik yang pertama dari Natto adalah bahwa Natto dibuat dengan tidak disengaja. Pada waktu itu, ketika masa peperangan sedang bergolak, masyarakat Jepang menyimpan berbagai bahan makanan, termasuk kedelai. Namun, mereka menyadari bahwa kedelai yang disimpan terlalu lama akan membusuk dan mengeluarkan lendir saat diaduk.

Masyarakat Jepang yang sedang dalam kondisi kelaparan dan keterbatasan persediaan makanan memilih untuk tetap mengonsumsi kedelai yang sudah membusuk tersebut. Namun, ternyata rasa kedelai yang busuk tersebut masih enak. Hasilnya kedelai yang membusuk dan berlendir tersebut dikonsumsi hingga saat ini dan dikenal sebagai Natto.

2. Cocok untuk Menu Sarapan

Orang Jepang mengonsumsi natto pada pagi hari, tepatnya sebagai menu sarapan mereka. Mereka tidak mengonsumsi natto secara langsung, tetapi dengan menambahkannya dengan semangkuk nasi putih. Masyarakat Jepang juga umumnya menambahkan telur mentah atau kecap asin sebagai pelengkap.

3. Kaya Gizi

Pada pembahasan di atas telah dijelaskan bahwa Natto merupakan makanan yang memiliki banyak sekali khasiat. Natto memang makanan yang bergizi tinggi. Kandungan gizi dan proteinnya sangat tinggi. Di dalam 100 gram natto terdapat kandungan kalori, protein, kalsium, zat besi, dan berbagai mineral lainnya.

Selain kaya akan gizi, ternyata natto tidak memiliki kandungan lemak jenuh. Kandungan lemak jenuh ini dapat meningkatkan potensi penyakit kolesterol dan jantung. Dengan tidak adanya kandungan lemak jenuh di dalam Natto, tentu Natto bisa dikonsumsi oleh siapa saja, termasuk oleh siapapun yang sedang diet.

4. Tidak Semua Orang Jepang Suka Natto

Natto merupakan salah satu makanan khas tradisional asal Jepang yang bergizi tinggi. Namun ternyata, tidak semua orang Jepang suka mengonsumsi Natto. Natto memiliki aroma yang sangat menyengat membuat orang menjadi tidak berselera untuk memakannya. Saat ini telah dikembangkan natto yang tidak memiliki aroma kuat sehingga bisa dikonsumsi oleh siapa saja.

5. Menghasilkan Enzim Nattokinase

Natto juga mampu menghasilkan enzim yang tidak ditemukan di dalam makanan lainnya. Enzim Nattokinase adalah jenis enzim yang hanya ada di dalam Natto. Enzim ini sangat bagus untuk antioksidan dan pencernaan. Selain itu, Enzim Nattokinase juga berperan penting untuk melarutkan gumpalan darah sehingga dapat melancarkan peredaran darah dalam pembuluh.

Tempat Membeli Natto dan Cara Menikmatinya

Di Jepang, Natto sangat mudah dijumpai di supermarket-supermarket atau konbini yang ada di seluruh Jepang. Natto biasanya dikemas ke dalam sebuah wadah berbentuk persegi yang terbuat dari plastik. Khusus natto yang berkualitas tinggi biasanya menggunakan pembungkus dari jerami atau daun bambu. Natto adalah makanan yang dapat dikonsumsi oleh para vegan.

Cara menikmati natto sangat mudah. Pertama buka kemasan natto lalu kocok dengan menggunakan sumpit. Campurkan bahan tare (shoyu) lalu aduk kembali hingga merata. Sajikan dengan semangkuk nasi hangat sudah cukup untuk menikmati natto. Penyajian natto lainnya adalah dengan menggunakan coklat atau kare. Resep natto dengan coklat atau kare ini sangat cocok bagi para vegetarian.

Natto adalah makanan khas Jepang yang terbuat dari olahan kedelai yang difermentasikan sehingga sangat lengket. Meski dikenal sebagai makanan asli Jepang, ternyata tidak semua orang Jepang suka mengonsumsi Natto. Natto umumnya dikonsumsi saat sarapan pagi dengan mengombinasikannya menggunakan nasi putih. Natto juga menjadi makanan yang berkhasiat tinggi karena memiliki kandungan gizi dan protein tinggi.

Baca juga: Calpis, Minuman Ringan Favorit di Jepang. Ternyata Dibuat Secara Tidak Sengaja?

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Kehidupan di Jepang/ Makanan & Belanja di Jepang/ Natto Adalah Olahan Kedelai Sarat Nutrisi, Berikut Selengkapnya

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie