Cara Seru Melewatkan Natsu, Musim Panas di Jepang

WeXpats
2021/02/10

Natsu atau kata lainnya adalah musim panas merupakan musim yang paling berwarna di Jepang. Merupakan kelanjutan dari musim semi, musim panas di Jepang identik dengan warna-warni tumbuhan. Cuaca cerah cenderung terik justru menimbulkan gairahnya sendiri. Semua orang ingin beraktivitas di luar ruangan membuat Jepang jadi lebih ramai.

Menikmati Natsu di Jepang juga merupakan favorit para turis. Tidak heran jika di musim panas Jepang juga dipenuhi oleh wisatawan dari luar negeri. Seperti apa keseruan musim panas di Jepang dan bagaimana cara paling asyik menikmatinya? Artikel ini akan mengulasnya.

Daftar Isi

  1. Natsu, Musim Panas di Jepang yang Penuh Warna
  2. Musim Festival Favorit Wisatawan
  3. Saatnya Memakai Yukata
  4. Cara Asyik Menikmati Natsu
     

Natsu, Musim Panas di Jepang yang Penuh Warna

Saat musim panas datang, Jepang dipenuhi warna-warni dari tumbuh-tumbuhan. Aneka macam bunga, sayur mayur, buah-buahan, dan semua tanaman yang ada di Jepang mencapai warna terbaiknya. Bahan makanan melimpah membuat penduduk Jepang memuaskan diri menyantap makanan khas musim panas.

Di utara Jepang misalnya, bunga lavender mekar sempurna di daerah Furano. Bahkan, ada tour khusus untuk wisatawan agar bisa lebih puas menikmati keindahan bukit lavender disana. Selain itu, ada juga kebun bunga matahari yang berwarna kuning terang menghampar di Okayama. Hanya di musim panas semua warna ini bisa dijumpai di Jepang.

Walaupun cuaca cenderung lembab dan gerah, namun tidak menghalangi penduduk Jepang beraktivitas di luar ruangan. Ini karena mereka lebih bebas menggunakan pakaian di musim panas. Biasanya mereka akan menggunakan pakaian berbahan tipis, celana pendek, dan juga kaos oblong.

Musim panas juga merupakan musim yang penuh makna bagi warga Jepang. Selain karena kemeriahan warna-warni dari segala macam tumbuhan, ada juga kemeriahan karena perayaan. Ini adalah musim yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga. Anak sekolah memasuki masa liburan jadi keluarga-keluarga di Jepang biasanya ramai-ramai pergi ke makam leluhur.

Gemerlap musim panas dimulai dari pagi hingga malam hari di Jepang. Kedai-kedai sake dan bir jadi lebih ramai, kedai es krim dan es serut kebanjiran pelanggan, dan juga kedai mi. Selain itu, atraksi tiada henti membuat Jepang dipenuhi cahaya, warna, dan juga kegembiraan. Musim ini adalah yang paling meriah.

Musim Festival Favorit Wisatawan

Festival adalah hal paling istimewa dari musim panas. Ada banyak sekali festival yang meriah, penuh warna, dan juga penuh nilai budaya yang digemari wisatawan. Tidak heran jika jumlah wisatawan yang datang ke Jepang pada musim panas biasanya juga meningkat.

Hampir di seluruh Jepang menyelenggarakan festival atau matsuri. Ada festival kembang api di Nagaoka yang sangat meriah. Festival ini biasanya diadakan pada bulan Agustus. Kemeriahan festival kembang api ini tidak akan membuat gerah sama sekali karena kota Nagaoka sendiri menghadap ke laut. Yang ada justru rasa sejuk yang menyegarkan di musim panas.

Kembang api juga akan menyala di seluruh Jepang di akhir Juli dan Agustus. Festival kembang api terbesar ada di Tokyo, yaitu Sumidagawa Fireworks Festival yang biasa diadakan pada hari Sabtu terakhir bulan Juli. Danau terbesar di Otsu juga mengadakan festival kembang api bernama Biwa-Ko Great Fireworks yang meriah.

Selain itu, Osaka dan Kyoto juga menyelenggarakan festival musim panas di bulan Juli. Di Kyoto, sepanjang Juli diselenggarakan Gyon Matsuri. Sedangkan di Osaka, tepatnya pada tanggal 24-25 Juli, diadakan Tenjin Matsuri. Lampion juga menyemarakkan natsu di Jepang tepatnya di Honshu. Di bagian utara Honshu, diselenggarakan Akita Kanto Matsuri pada tanggal 3-6 Agustus.

Saatnya Memakai Yukata

Musim panas semakin semarak dan berwarna karena ini saat yang tepat untuk mengenakan Yukata. Yukata adalah pakaian tradisional Jepang mirip yang digunakan pada saat musim panas. Selain di musim panas, tidak ada orang yang mengenakan Yukata. Selain itu, Yukata tidak berlapis-lapis seperti Kimono walaupun sekilas bentuknya mirip.

Yukata untuk wanita memiliki lebih banyak motif dan warna sedangkan untuk laki-laki hanya polos saja. Di musim panas ada banyak parade atau festival yang membuat warga Jepang mengenakan Yukata. Mereka akan mengikuti festival atau sekedar menghadirinya. Bahkan, di musim panas Yukata dikenakan sebagai pakaian sehari-hari.

Wisatawan yang datang ke Jepang juga banyak yang membeli Yukata dan memakainya berkeliling Jepang. Ya, ini adalah salah satu cara merasakan menjadi warga lokal. Bahan Yukata yang tipis dan dingin membuatnya nyaman dipakai berkeliling Jepang. Saat musim panas, Yukata banyak dijual di pusat perbelanjaan lengkap dengan geta dan obi nya.

Cara Asyik Menikmati Natsu

Natsu di Jepang sangat meriah dan harus benar-benar dinikmati. Saking banyaknya aktivitas dan atraksi yang ditawarkan, wisatawan sering kewalahan. Apalagi jika waktu berkunjung ke Jepang hanya sebentar. Nah, supaya tidak bingung, berikut ini beberapa cara asyik menikmati musim panas di Jepang:

1. Piknik di Taman

Taman-taman di Jepang biasanya akan dipadati warga lokal maupun wisatawan untuk berpiknik. Mereka akan menggelar alas kemudian makan bekal yang dibawa dari rumah. Bagi wisatawan, bisa membeli makanan dari convenience store kemudian disantap di bawah pohon rindang di taman-taman yang ada di Jepang. Makan es serut sambil duduk di taman juga seru, lho.

2. Hiking ke Gunung Fuji

Di bulan Juli-September pendakian resmi ke gunung Fuji resmi dibuka. Karena itu, menghabiskan musim panas dengan mendaki ke gunung Fuji yang tersohor sangat disarankan. Memang, pendakian di waktu-waktu ini biasanya ramai. Alasannya adalah karena waktu inilah yang direkomendasikan oleh pihak berwajib. Hindari mendaki pada liburan sekolah atau hari minggu obon jika tidak ingin terlalu ramai.

3. Kuliner Hidangan Musim Panas

Di Jepang, musim panas identik dengan makanan yang menyegarkan. Salah satu yang unik adalah mie dingin atau somen. Mi disajikan dingin dengan dipping sauce, potongan timun, ham, telur cacah dan tomat. Sausnya terasa ringan, sedikit asam, namun menyegarkan. Selain itu, ada juga jajanan segar seperti kakigori, es serut yang tinggi dalam cone lalu disiram sirup manis dan aneka topping lainnya.

4. Jalan-Jalan ke Utara Jepang

Jepang bagian utara sangat indah di musim panas dan banyak sekali pilihan kegiatan di sana. Antara lain adalah menikmati lavender di Furano, datang ke Asahiyama Zoo, dan berkeliling Hokkaido untuk menikmati taman-taman nasional. Jangan lupa datang ke Sapporo untuk menikmati Sapporo Summer Festival. Akan ada tarian tradisional, kembang api, dan juga kuliner lezat di sini.

Jika waktu yang dimiliki banyak, datanglah ke Farm Tomita. Di tempat ini, pengunjung bisa menikmati aneka macam bunga yang bermekaran dalam warna-warni berbeda. Jika ingin datang, maka usahakan datang pada pertengahan sampai akhir Juli.

Nah, itulah tadi bagaimana natsu dijalani di Jepang. Semua warna muncul, kegembiraan meluap, tapi juga merupakan waktu yang tepat berkumpul dengan keluarga. Musim panas merupakan musim liburan, jadi jangan heran kalau Jepang terasa lebih penuh dan ramai. Siapkan pakaian yang praktis dan santai. Selamat berlibur!

Baca juga: Wajib Tahu Tentang Prefektur Jepang dan Pembagian Wilayahnya

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Budaya Jepang/ Budaya dan Acara Musiman/ Cara Seru Melewatkan Natsu, Musim Panas di Jepang

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie