Manga merupakan salah satu bentuk hiburan yang cukup digemari di Jepang. Tiap minggu dan bulannya ada puluhan, bahkan ratusan manga yang diterbitkan oleh berbagai penerbit. Melihat tingginya peminat manga, membuat profesi mangaka menjadi pilihan bagi sebagian orang. Diantaranya banyaknya mangaka yang ada, CLAMP berhasil menapaki tangga kesuksesan.
Meskipun namanya tidak tersohor layaknya Eiichiro Oda atau pun Akira Toriyama, CLAMP tetaplah mangaka yang patut diperhitungkan. Creator manga yang satu ini kerap menulis dan mengilustrasi manga yang dikhususkan untuk wanita (shoujo dan josei). Oleh karena itu, nama mangaka ini akan terdengar lebih familiar di telinga wanita.
Daftar Isi
Lebih Dekat dengan CLAMP
Sekilas nama CLAMP terdengar tidak seperti nama orang Jepang pada umumnya. Nyatanya, mangaka ini tidak bekerja sendirian. Dalam menulis cerita dan mengilustrasikannya, ada empat orang yang bekerja sama. Melalui tangan dingin dari penulis dan ilustratornya, berbagai karya terbit dan dibaca penggemar.
Ketika dibentuk, grup mangaka ini terdiri dari kurang lebih sebelas orang. Mulanya, wanita-wanita tersebut berkumpul karena kecintaannya dalam menulis dan menggambar doujinshi. Kemudian, terbesitlah ide untuk bekerja sama membuat satu manga. Karya kolaborasi mereka diberi nama “Clamp” yang juga menjadi nama panggung kelompok mangaka yang satu ini.
Setelah memulai debut profesional sebagai mangaka, sebagian besar anggota kelompok mangaka ini mengundurkan diri. Hingga kini, dari sebelas orang yang ada, hanya empat anggota yang tersisa yakni Nanase Ohkawa yang bertindak sebagai pemimpin, Satsuki Igarashi, Tsubaki Nekoi, dan Mokon.
Dari awal mula debut hingga saat ini lebih dari sepuluh manga berhasil diciptakan oleh kelompok mangaka ini. Uniknya, jika biasanya satu mangaka hanya bekerja pada satu penerbit, hal tersebut tidak berlaku pada grup mangka ini. Setidaknya ada lima perusahaan penerbit yang pernah menerbitkan karya dari mangaka ini. Di antara manga-manga yang pernah dibuat, Cardcaptor Sakura merupakan manga yang paling mendulang sukses.
Artikel Pilihan
Member CLAMP
Umumnya pembuatan manga dilakukan oleh satu orang. Namun, mangaka CLAMP merupakan sekelompok perempuan yang berjuang bersama dalam menciptakan manga. Awal mula terbentuknya grup ini, ada sebelas orang yang bergabung. Akan tetapi, sekarang ini hanya ada empat anggota yang masih tersisa.
1. Satsuki Igarashi
Salah satu anggota mangaka CLAMP yang telah bergabung dari awal hingga saat ini adalah Satsuki Igarashi. Ia lahir di Kota Kyoto, Jepang pada 8 Februari 1969, tetapi tumbuh di Shinga. Perjalanan karir profesionalnya dimulai ketika Satsuki tergabung dalam sebuah kelompok pecinta doujinshi yang hingga kini masih aktif membuat manga.
Dalam kelompok yang terdiri dari dirinya, Nanase Ohkawa, Tsubaki Nekoi, dan Mokona ini peran Satsuki adalah sebagai pendesain karakter dalam tankoubon. Selain itu ia juga yang dipasrahi untuk koordinasi produksi, dan juga asisten dari partnernya, Mokona dan Tsubaki Nekoi. Pada ulang tahun kelompoknya yang ke-15, Satsuki mengubah nama keluarganya menjadi katakana tetapi pengucapannya masih sama.
2. Nanase Ohkawa
Nanase Ohkawa merupakan pemimpin sekaligus anggota CLAMP yang masih ada hingga kini. Pada tanggal 2 Mei 1967, ia lahir di Osaka. Dalam kelompoknya, Nanase memiliki peran yang cukup vital yakni sebagai penulis naskah dan pendesain karakter untuk novel. Ia jugalah yang bertanggung jawab pada penjualan dan juga perencanaan.
Sama seperti Satsuki, Nanase juga pernah mengubah namanya. Hanya saja, ia mengubah nama depannya menjadi Ageha. Namun, belakangan ini ia kembali mengubahnya menjadi Nanase.
3. Tsubaki Nekoi
Anggota ketiga kelompok mangaka CLAMP adalah Tsubaki Nekoi. Dalam kelompok tersebut ia bertugas untuk menggambar naskah yang ditulis Nanase. Selain itu ia juga bertanggung jawab untuk mengoreksi ilustrasi manga, dan yang mengurus tentang screentone pada manga. Ketika kelompok manganya merayakan hari jadi yang ke-15, Tsubaki Nekoi turut mengganti namanya. Sebelumnya ia dikenal dengan Mick Nekoi. Namun, ia mengubahnya menjadi Tsubaki.
4. Mokona
Mokona adalah anggota keempat sekaligus anggota terakhir yang masih bertahan. Sama seperti Tsubaki, Mokona juga bertanggung jawab untuk menggambar semua karakter perempuan dalam manga kelompoknya. Selain itu ia jugalah yang mewarnai karya-karya kelompoknya dan juga sebagai ilustrator. Sebelumnya ia bernama Apapa Mokona. Namun, pada hari jadi CLAMP yang ke-15, ia menghilangkan nama Apapa karena terkesan kekanak-kanakan.
Kisah Dibalik Kesuksesan CLAMP
CLAMP bisa dibilang salah satu mangaka tersukses di Jepang. Hampir semua karya-karya yang dihasilkannya dikenal luas dan digemari penggemar baik lokal maupun internasional. Namun, kesuksesan yang didapatkan oleh kelompok wanita ini bukanlah hal yang mudah.
Sebelum debutnya, Nanase dan kawan-kawan hanyalah sekelompok wanita yang gemar menggambar. Ia dan kesepuluh teman lainnya rutin berkumpul bersama untuk membahas impian mereka sebagai penulis manga. Bahkan, demi mimpinya itu, mereka rela pindah dari Kansai ke Tokyo dan tinggal di apartemen yang sangat sempit. Akan tetapi, semua itu membuahkan hasil. Akhirnya, mereka berhasil melakukan debut dengan menerbitkan manga berjudul RG Veda.
Meskipun telah berhasil debut, perjalanan karir CLAMP tidaklah mulus. Sesaat setelah RG Veda diterbitkan, empat dari sebelas anggota memutuskan untuk keluar dari kelompok. Tidak sampai di situ, pada tahun 1993, tiga anggota lainnya juga memutuskan untuk tidak lagi bergabung sehingga menyisakan empat anggota terakhir yang bertahan hingga saat ini.
Walaupun ditinggal oleh sebagian besar anggotanya, Nanase dan yang lain tidak putus asa dan terus menciptakan karya. Akhirnya, perjuangan mereka membuahkan hasil yang manis. Hampir semua karya yang diterbitkan oleh kelompok mangaka ini sukses di pasaran. Bahkan, kelompok mangaka ini disebut sebagai mangaka terbaik nomor 8 dengan total jumlah penjualan lebih dari 100 juta kopi.
Karya CLAMP yang Terkenal
Tidak seperti mangaka pada umumnya, CLAMP memiliki banyak manga yang populer di kalangan penggemarnya. Dari mulai debut hingga sekarang terhitung lebih dari 20 karya telah dihasilkannya hingga sekarang. Diantara karya-karyanya, beberapa karya yang dikenal luas antara lain:
1. xxxHolic
Penggemar kelompok mangaka ini tentu sudah tidak asing lagi dengan salah satu karya mereka yang berjudul xxxHolic. Manga ini menceritakan tentang seorang pria bernama Kimihiro Watanuki yang resah karena kemampuannya melihat roh halus. Ia lalu bekerja di toko penyihir wanita bernama Yuuko Ichihara dengan syarat Yuuko akan menghilangkan kemampuannya melihat roh halus.
2. Kobato
Kobato adalah sebuah manga yang mengisahkan perjalanan Kobato, seorang gadis manis nan polos. Sebuah kontrak yang mengikatnya membuat Kobato harus mengisi botol berisi hati orang-orang yang telah disembuhkan. Jika dalam waktu empat musim ia berhasil memenuhi botol tersebut, maka ia bisa pergi ke sebuah tempat. Dalam perjalanannya menyelesaikan misi, Kobato ditemani Ioryogi, sebuah roh dalam bentuk boneka anjing.
3. Cardcaptor Sakura
Siapa yang tidak mengenal Cardcaptor Sakura? Bisa dibilang karya ini merupakan karya kelompok mangaka ini yang paling populer. Cardcaptor Sakura menceritakan petualangan Sakura mengumpulkan kartu yang memiliki kekuatan sihir. Dikisahkan jika kartu-kartu tersebut tidak terkumpul, maka bencana akan melanda dunia.
Melihat karya-karya milik CLAMP dan hasil penjualannya yang berhasil diraih, tidak diragukan lagi bahwa kelompok mangaka ini telah mencapai kesuksesan. Meskipun begitu, mereka tidak mudah berpuas diri. Hingga kini, mereka masih aktif dalam berkarya dan terus menulis manga.
Baca juga: Semua Hal Tentang Evangelion yang Wajib Diketahui Penggemar