Setiap negara pasti memiliki aturan tentang upah minimum. Begitu pula dengan Jepang. Upah minimum berbeda sesuai kota dan prefektur di Jepang. Upah minimum di daerah seperti Tokyo biasanya lebih tinggi dari daerah lainnya. Ada aturan khusus tentang jam kerja maksimal, jika kamu bekerja lebih dari total jam tersebut, maka kamu terhitung melakukan kerja lembur dan berhak mendapatkan insentif lembur. Upah juga berbeda tergantung jenis posisinya, apakah part-time atau pekerja tetap misalnya.
Selain itu, ada juga sistem pajak berdasarkan jumlah gaji. Biasanya gaji di Jepang dihitung tahunan. Jadi, pada artikel ini, kita akan belajar tentang upah tahunan di Jepang, berapa pajak yang perlu dibayar, cara membayarnya, serta cara membaca slip gaji.
Daftar Isi:
1. Upah Minimum di Jepang
・Upah untuk Pekerjaan Paruh Waktu
・Upah untuk Pekerjaan Penuh Waktu
2. Gaji dan Benefit Lainnya
3. Gaji Tahunan Rata-rata Pekerja Asing di Jepang
4. Cara Membaca Slip Gaji Jepang
5. Penutup
Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Upah Minimum di Jepang
Upah untuk Pekerjaan Paruh Waktu
Upah minimum di Tokyo mungkin lebih besar daripada tempat lainnya. Oleh karena itu, banyak orang yang tertarik pergi ke Tokyo. Untuk pekerjaan paruh waktu, kamu akan mendapatkan 985 yen per jam minimal. Namun, tergantung kemampuan bahasa Jepangmu, upah kamu bisa juga lebih tinggi. Pekerjaan paruh waktu terkadang juga tidak mudah. Seperti pekerjaan penuh waktu, kamu juga akan mendapatkan insentif lembur jika perlu overtime.
Upah untuk Pekerjaan Penuh Waktu
Selain karyawan paruh waktu, ada juga dua tipe karyawan lainnya yang tergolong penuh waktu, yaitu karyawan kontrak dan karyawan permanen. Karyawan kontrak bekerja di bawah kontrak hingga waktu tertentu. Sedangkan karyawan permanen tidak dibatasi waktu tertentu. Karyawan entry level yang mulai bekerja langsung setelah lulus biasanya mendapatkan gaji sekitar 180,000 yen. Namun, jumlah ini tentu berbeda tergantung pada perusahaannya. Pajak biasanya dipotong langsung dari gaji. Selain itu, gaji juga berbeda tergantung pada visanya, misalnya visa magang. Kemudian, kamu juga bisa mendapatkan cuti berbayar jika sudah bekerja lebih dari 6 bulan. Hal ini juga berlaku untuk karyawan paruh waktu, jika tetap bekerja di tempat yang sama selama lebih dari 6 bulan.
Artikel Pilihan
Gaji dan Benefit Lainnya
Selanjutnya, kami akan menjelaskan tentang gaji tahunan dan bonus. Bonus mungkin berbeda tergantung pada perusahaannya. Frekuensinya pun berbeda. Gaji yang kamu terima adalah gaji yang sudah dipotong pajak. Sehingga, jika kamu memulai pekerjaan baru, kamu perlu memastikan jam kerja, libur, serta lembur. Secara aturan hukum, lembur wajib dibayar dan ditambahkan pada gaji. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan gaji saat cuti berbayar hingga 10 hari jika sudah bekerja lebih dari 6 bulan. Di Jepang, idealnya kamu dibayar sesuai jumlah waktu kerja, termasuk menit dan detiknya.
Gaji Tahunan Rata-rata di Jepang
Berdasarkan survei statistik tentang gaji pada tahun 2022, rata-rata gaji tahunan karyawan di Jepang pada umumnya adalah 4,965 juta yen. Yang dimaksud dengan karyawan pada umumnya adalah pekerja yang bukan paruh waktu. Tahun sebelumnya, yakni tahun 2021, rata-rata gaji tahunan di Jepang adalah 4,893 juta yen. Jadi, gaji tahunan pada tahun 2022 naik sedikit dibandingkan tahun sebelumnya. Faktor pendorongnya adalah pulihnya bisnis-bisnis yang sempat mengalami masalah ekonomi akibat pandemi Covid-19, sehingga upah minimum dan bonus pun turut naik.
Gaji juga berbeda berdasarkan gender, tingkat pendidikan, serta usia. Pada bagian selanjutnya, kami akan memperkenalkan data terkait hal ini.
Penghasilan Wanita dan Pria
Penghasilan di Jepang tidak terlepas dari faktor gender juga. Berdasarkan survey, rata-rata gaji pria adalah 5,549 juta yen, sedangkan gaji wanita 3,943 juta yen. Jika dibandingkan, ada selisih yang cukup tinggi ya. Di Jepang, banyak wanita yang berhenti bekerja akibat menikah atau mengurus anak, sehingga banyak perusahaan yang berpikir laki-laki lebih cocok di bagian managerial. Karena wanita yang terus bekerja setelah menjadi ibu cukup sedikit di Jepang, gaji rata-rata pria lebih tinggi daripada gaji wanita.
Pendidikan
Rata-rata gaji tahunan di Jepang berdasarkan tingkat pendidikan adalah sebagai berikut.
【Gaji tahunan sesuai tingkat pendidikan terakhir】
SMP: 4,022 juta yen
SMA: 4,345 juta yen
SMK: 4,567 juta yen
Sekolah Vokasi: 4,634 juta yen
Universitas (sarjana): 5,871 juta yen
Universitas (pasca): 7,864 juta yen
Gaji tahunan akan naik mengikuti tingkat pendidikan terakhir. Meski ada, tidak banyak pekerja yang mendapatkan gaji tahunan tinggi dengan tingkat pendidikan yang rendah. Tanpa pencapaian serta kemampuan yang lebih tinggi dari riwayat pendidikan terakhir, orang akan sulit bersaing dengan pekerja lain yang memiliki pendidikan lebih tinggi.
Usia
Rata-rata gaji tahunan di Jepang berdasarkan perbedaan usia adalah sebagai berikut.
【Gaji tahunan sesuai perbedaan usia】
～19：2,554 juta yen
20～24：3,271 juta yen
25～29：4,035 juta yen
30～34：4,568 juta yen
35～39：5,086 juta yen
40～44：5,406 juta yen
45～49：5,635 juta yen
50～54：5,877 juta yen
55～59：5,902 juta yen
60～64：4,448 juta yen
65～69：3,602 juta yen
70～：3,224 juta yen
Umumnya puncak karir di Jepang adalah usia 35 hingga 59 tahun. Jika kita lihat data generasi ini, gajinya pun perlahan naik. Terutama puncaknya antara usia 50~54 tahun. Generasi usia ini biasanya memegang peran penting dalam manajemen suatu perusahaan.
Sumber
Kementerian Tenaga Kerja Jepang 「令和4年賃金構造基本統計調査」
Gaji Tahunan Rata-rata Pekerja Asing di Jepang
Survei yang dilakukan oleh Kementerian Tenaga Kerja Jepang tadi juga memuat data tentang pendapatan tenaga kerja asing di Jepang. Rata-rata gaji tahunan pekerja asing di Jepang adalah 3,561 juta yen. Ada selisih 500,000 yen dibandingkan pendapatan rata-rata orang Jepang yang mencapai 4,965 juta yen. Selisih ini disebabkan oleh perbedaan rata-rata usia serta lama bekerja. Kemudian pekerja asing di Jepang rata-rata datang untuk melatih skill, serta mendapatkan gaji yang lebih tinggi dari negara asalnya. Mereka rata-rata berusia di bawah 30 tahun. Setelah tujuan tadi tercapai, biasanya mereka akan kembali ke negara asalnya, sehingga waktu tinggal di Jepang pun lebih pendek, usianya pun lebih muda. Oleh karena itu, terdapat perbedaan gaji yang cukup signifikan. Kemudian, gaji rata-rata ini juga berubah sesuai dengan jenis visanya.
Berikut adalah rata-rata gaji tenaga kerja asing berdasarkan visa yang mereka miliki.
【Perbedaan Gaji berdasarkan Visa】
・Visa yang diperoleh sendiri （身分に基づく在留資格）: 4,113 juta yen
・Visa Engineering atau Spesialis（専門的・技術的分野の在留資格）: 4,426 juta yen
・Tokutei Ginou （特定技能）: 3,03 juta yen
・Ginou Jisshuu （技能実習）: 2,623 juta yen
Dibandingkan jenis visa lainnya, pendapatan Ginou Jisshuu lebih rendah karena tujuan dari visa ini bukanlah untuk tujuan bisnis, tetapi untuk alasan mempelajari skill. Sehingga gajinya pun sulit untuk naik.
Gaji orang asing yang bekerja secara umum di Jepang tidak terlalu berbeda dari gaji orang Jepang. Jika kamu ingin tahu bagaimana cara supaya gaji tahunan kamu dapat naik, kamu bisa mengecek artikel tentang contekan cara menaikkan gaji di Jepang berikut.
Sumber
Kementerian Tenaga Kerja Jepang 「令和4年賃金構造基本統計調査」
Cara Membaca Slip Gaji Jepang
Slip gaji yang biasanya dikeluarkan perusahaan dalam bentuk kertas maupun digital, tidak hanya memuat nominal gaji saja. Tetapi juga nominal asuransi dll yang dipotong dari gaji kotor secara detail. Untuk memastikan bahwa gaji yang kamu terima sudah sesuai, yuk hafalkan cara membaca slip gaji Jepang. Kosakata yang dicantumkan di sini mungkin berbeda tergantung perusahaannya. Sehingga kamu juga harus teliti.
Bagian tentang Hari Kerja dan Lembur
Informasi tentang jumlah hari kerja, jam kerja, cuti berbayar dan lain sebagainya dimuat dalam bagian “kehadiran”. Sesuai hukum yang berlaku di Jepang, kamu berhak menerima gaji saat sedang cuti berbayar.
就業日数：Jumlah hari kerja yang diatur perusahaan pada bulan tersebut
出勤日数：Jumlah hari kerja yang sebenarnya pada bulan tersebut
欠勤日数：Jumlah hari tidak masuk kerja pada bulan tersebut
遅刻日数：Jumlah hari terlambat masuk kerja
早退日数：Jumlah hari pulang lebih awal
有給消化日数：Jumlah hari cuti berbayar
有給残：Sisa hari cuti berbayar
勤務時間：Jumlah jam kerja pada bulan tersebut
普通残業時間：Jumlah jam lembur
休日出勤時間：Jumlah jam kerja pada saat libur
Mari cek semuanya dengan teliti misalnya tentang jam lembur jika kamu overtime atau jika jumlah cuti berbayar berkurang meski tidak cuti.
Bagian tentang tunjangan yang dibayarkan perusahaan
Merupakan bagian yang berisi informasi tentang tunjangan yang diberikan oleh perusahaan.
基本給：gaji pokok yang dibayarkan perusahaan
通勤手当：tunjangan transportasi
住宅手当：tunjangan sewa rumah atau cicilan rumah
役職手当：tunjangan posisi
残業手当：tunjangan lembur
資格手当：tunjangan kualifikasi
深夜勤務手当：tunjangan kerja malam setelah pukul 10 malam hingga pukul 5 pagi hari selanjutnya (sesuai hukum yang berlaku minimal 25%)
法定休日手当：tunjangan masuk pada hari libur (sesuai hukum yang berlaku minimal 35%)
Jenis tunjangan berbeda-beda tergantung pada perusahaannya. Ada juga perusahaan yang memberikan tunjangan seperti “tunjangan tidak merokok” untuk mempromosikan kesehatan atau “tunjangan makan” untuk membantu biaya makan.
Bagian tentang potongan
Umumnya pendapatan karyawan dipotong untuk membayar pajak, tunjangan hari tua, asuransi, dll. Informasi tentang potongan-potongan ini tercantum pada bagian “potongan”. Jumlah gaji yang benar-benar diterima karyawan adalah gaji yang telah dipotong untuk membayar potongan-potongan tadi.
健康保険：asuransi kesehatan
厚生年金：potongan untuk tunjangan kesejahteraan
介護保険：asuransi hari tua untuk biaya perawat (mulai usia 40 tahun)
雇用保険：asuransi kehilangan pekerjaan
所得税：pajak penghasilan
住民税：pajak kependudukan
Jumlah potongan ini bisa berbeda dengan tahun sebelumnya karena jumlah gaji mungkin berbeda dengan tahun sebelumnya.
Lebih lanjut tentang cara melihat slip gaji dapat kamu lihat di artikel tentang cara melihat slip gaji berikut ini.
Penutup
Rata-rata gaji tahunan ini ke depannya akan mengalami perubahan tergantung pada kondisi pandemi, perang negara lain, fluktuasi nilai tukar, dan lain sebagainya. Jika kamu ingin gajimu naik, mari cek juga kondisi perekonomian Jepang dan dunia.
