Wajib Tahu! Etika Interview Kerja di Jepang Bagi Orang Asing

WeXpats
2024/04/15

Wawancara atau mensetsu (面接) merupakan gerbang awal sebelum memasuki perusahaan. Bagi orang Jepang pun, interview kerja merupakan hal yang menegangkan. Apalagi menerima panggilan wawancara sebagai warga asing di beda negara pasti akan ada banyak perbedaan. Setelah berhasil melewati proses eliminasi dokumen lamaran, tentunya Anda tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan menuju tahap berikutnya. Maka dari itu, wajib mengetahui etika dasar sebelum menghadapi wawancara.

Pelaksanaan wawancara bisa berbeda tergantung jenis pekerjaan dan posisi yang Anda ambil. Jenis pekerjaan paruh waktu yang tidak membutuhkan keahlian khusus mungkin tidak perlu tegang dalam mempersiapkan wawancara. Namun, bagi pelamar ke perusahaan yang membutuhkan keterampilan khusus atau lamaran berstatus kepegawaian tetap, tentunya memilih calon pegawai dibutuhkan pertimbangan lebih ketat. Bagi perusahaan, tidak hanya skill yang menjadi syarat utama, namun juga kepribadian dan sikap pelamar menjadi nilai yang menentukan loyalitas, kinerja, serta kesamaan visi misi kedepannya.

Daftar isi: 
Kenaikan Jumlah Tenaga Asing di Jepang
Pentingnya Mengetahui Etika Wawancara
Persiapan Wawancara di Perusahaan Jepang
Pahami Aturan Umum
Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Wawancara
Kesimpulan

Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Apakah Anda menemukan pekerjaan yang cocok dengan diri Anda? Ingin tahu perusahaan yang merekrut tenaga kerja asing Khawatir tentang prospek karir di Jepang Bingung bisa kerja apa dengan visa yang dimiliki
WeXpats Agent mendukung penuh untuk masalah pencarian kerja di Jepang! Gratis Konsultasi dengan WeXpats Agent

Kenaikan Jumlah Tenaga Asing di Jepang

Kementerian Tenaga Kerja Jepang mengumumkan data hingga akhir Oktober tahun 2023 jumlah tenaga kerja asing yang diterima menyentuh angka 2 juta lebih untuk pertama kali. Tepatnya sebanyak 2.048.675 tenaga asing bekerja di Jepang. Angka ini melonjak dibanding kenaikan di tahun sebelumnya yaitu 5,5 persen menjadi 12,4 persen, atau sebanyak 225.950 orang dengan kenaikan 6,9 poin.

Berdasarkan status izin tinggal tenaga asing dengan keahlian khusus menduduki peringkat terbanyak yaitu sebanyak 595,904 orang, naik 24,2 persen dibanding tahun 2022. Kemudian diikuti tenaga ginou-jisshuu yakni 412.501 orang, atau naik sebesar 20,2 persen.

Indonesia merupakan salah satu negara yang masuk tiga besar jumlah tenaga asing dengan kenaikan signifikan. Data menyebutkan sebanyak 121.507 WNI bekerja di Jepang atau naik 56 persen dibanding tahun sebelumnya, lau diikuti Myanmar dan Nepal.

Pentingnya Mengetahui Etika Wawancara

Beberapa tahun belakangan wawancara secara online, menggunakan Zoom atau Skype, semakin banyak diterapkan perusahaan Jepang akibat dampak dari pandemi covid-19 di tahun 2020. Cara ini juga sangat efisien untuk diterapkan kepada pelamar internasional. Meskipun wawancara virtual dianggap “ringan”, karena baik pihak perusahaan dan pelamar tidak dibebani persiapan, pada dasarnya etika yang diterapkan tidak jauh berbeda dengan interview tatap muka.

Sebagai warga asing, tentu saja wajar jika tidak dapat mengikuti seluruh aturan ini. Anda tidak perlu menerapkan tata krama ini dengan sempurna layaknya orang Jepang. Namun, ada baiknya Anda mengenal etika bisnis di Jepang melalui wawancara sebagai langkah awal memahami budaya kerja sebelum Anda tinggal dan terjun langsung dalam lingkungan kerja di Jepang. Usaha Anda akan memberikan kesan positif bahwa Anda memiliki kesungguhan dalam pekerjaan.

Ada peribahasa, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Warga asing yang bekerja di Jepang, sebaiknya memahami kebiasaan dan menerapkan tata krama yang berlaku di negara tersebut. Meskipun kemampuan bahasa Jepang Anda belum terlalu lancar, Anda akan mampu hidup selaras dengan lingkungan bila mampu memahami orang lain.

Persiapan Wawancara di Perusahaan Jepang

Persiapan Dokumen

Ada banyak hal yang harus dipersiapkan ketika Anda akan mulai mensetsu di Jepang. Anda akan diminta mempersiapkan dokumen, mengisi formulir yang diajukan perusahaan, visa kerja, sertifikat JLPT dan sebagainya. Perusahaan juga akan meminta pelamar untuk membawa atau mengirimkan soft copy paspor dan Curriculum Vitae sebelumnya. Cari tahu teknik menulis CV dalam bahasa Jepang pada artikel ini

Persiapkan Pertanyaan dan Jawaban

Menguasai bahasa Jepang adalah langkah awal menuju tahap wawancara. Tidak semua perusahaan bersedia menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar untuk wawancara, tergantung jenis pekerjaan yang Anda ambil. Sebagian besar wawancara di Jepang menggunakan bahasa Jepang. Kuasai berbagai jenis pertanyaan dalam bahasa Jepang yang mungkin akan ditanyakan. Anda mungkin akan sedikit kewalahan saat mempersiapkan bagian ini. Tapi persiapan ini sangat akan mempermudah Anda melewati proses tanya jawab karena Anda akan bisa mengenali lebih dalam diri sendiri, meskipun tidak mengingat semua jawaban dengan sempurna. 

Contoh pertanyaan yang kerap muncul saat wawancara:

  • 自己紹介をお願いします (Silakan perkenalkan diri Anda)
  • どうして日本で働きたいのですか?(Mengapa Anda ingin bekerja di Jepang?)
  • 前の仕事をやめた理由 (Alasan berhenti dari pekerjaan sebelumnya)
  • やってみたい仕事はありますか?(Apakah ada pekerjaan yang ingin anda coba kerjakan?)
  • あなたの長所と短所を教えてください。(Tolong beritahu saya kelebihan dan kekurangan diri Anda)

Baca juga: Apa Saja Pertanyaan Wawancara Kerja di Perusahaan Jepang? Yuk Pikirkan Juga Jawaban Supaya Diterima

Barang Bawaan 

Anda bisa mempersiapkan memo dan alat tulis untuk mencatat hal penting ketika wawancara. Terkadang penguji akan memberikan saran di akhir sesi wawancara, atau memberikan bocoran tentang tugas yang akan Anda pegang jika diterima kerja. Bawa sapu tangan dan masker untuk berjaga-jaga.

Pahami Aturan Umum

Perhatikan Penampilan 

Saat mengikuti wawancara kerja di Jepang, pelamar harus berhati-hati dalam berpakaian. Aturan umum untuk interview kerja adalah peserta menggunakan setelan jas berwarna gelap dan harus menjaga kebersihan. Jangan sampai penampilan Anda terlihat lusuh. Bagi wanita disarankan menggunakan stoking warna kulit. Di Jepang, bagi wanita memperlihatkan kulit saat kegiatan bisnis atau formal adalah hal yang dianggap melanggar etika.

Sama seperti etika di tempat umum, menggunakan parfum berlebih akan mengganggu orang di sekitar Anda. Hindari parfum dengan bau menyengat, atau lebih baik tidak menggunakan sama sekali saat menghadiri wawancara.

Datang 10-5 Menit Lebih Awal

Orang Jepang dikenal ketat terhadap waktu. Jika Anda datang terlambat dari waktu yang ditetapkan meskipun hanya beberapa menit, akan memberi kesan sebagai orang yang mudah lalai. Jadi ada baiknya datang ke tempat wawancara 5 menit lebih awal. Anda bisa menggunakan waktu menunggu untuk merapikan penampilan. Namun bukan berarti diperbolehkan datang terlalu cepat, karena mungkin kehadiran Anda akan mengganggu peserta lain.

Jika Berkemungkinan Terlambat

Terlambat adalah sebuah pelanggaran. Jika kondisi fisik Anda sedang tidak baik, segeralah diskusikan dengan pihak perusahaan untuk mengundur jadwal wawancara. Begitu pula saat terjadi hambatan saat menggunakan transportasi umum. Jika ada kemungkinan terlambat, langsung hubungi pihak terkait, kemudian minta ke petugas stasiun atau melalui internet untuk memberikan bukti keterlambatan (延長証明書) sesuai jalur yang Anda gunakan. Belajar menghadapi kendala dengan sikap tenang juga salah satu kemampuan yang penting untuk diterapkan di dunia kerja.

Saat Tiba di Resepsionis 

Tanggalkan mantel saat tiba di lokasi wawancara dan rapikan penampilan Anda. Pastikan untuk mematikan suara handphone Anda. Saat tiba di resepsionis, jelaskan maksud kedatangan Anda dengan menyebutkan nama, waktu janji, dan nama pewawancara. 
Contoh: 本日10時に約束をさせていただいております、リナと申します。加藤様にお取次ぎをお願いいたします。

Jika tidak ada resepsionis, Anda bisa langsung menghubungi nomor telepon ekstensi sesuai arahan sebelumnya, atau menyapa staf terdekat untuk dihubungi ke bagian Anda. Sapalah dengan sopan karena Anda akan mengganggu waktu orang tersebut. Saat bertanya, selipkan kalimat “お仕事中に恐れ入ります” agar lebih sopan. 

Setelah itu, Anda akan dipersilakan untuk menunggu di ruang yang sudah disediakan. Di dalam ruang tunggu atau hikae-shitsu (控室) tidak diperkenankan untuk makan dan minum. Tunggu dengan tenang sampai nama Anda dipanggil. 

Etika Saat Masuk Ruang Wawancara

Tenangkan diri Anda sebelum masuk. Pembawaan diri yang terlihat gelisah akan mungkin akan memberikan nilai minus. Ketuk pintu perlahan sebanyak 3 kali (mengetuk pintu dua kali biasanya digunakan pada saat ingin memastikan orang di dalam toilet atau kamar). 

Masuklah ke dalam ruangan setelah dipersilakan oleh pewawancara. Jika tidak ada jawaban dari dalam ruangan ketuk pintu sekali lagi dan ucapkan permisi atau shitsurei shimasu (失礼します). Tutup pintu secara perlahan dengan tubuh menghadap ke arah pintu. Membelakangi pintu sambil menutup dianggap kurang sopan. 

Ucapkan Salam dan Hormat

Sebelum duduk ucapkan salam seperti, “Honjitsu wa ojikan o itadaki arigatou gozaimasu. Yoroshiku onegai itashimasu”. Bungkukkan badan sekali, lalu duduklah setelah dipersilakan atau tunggu sampai pewawancara datang. Pewawancara akan berkata “Douzo okake kudasai” saat mempersilakan.

Di Indonesia, memberi hormat dalam dunia bisnis atau saat pertemuan pertama dilakukan dengan berjabat tangan. Di Jepang, memberi hormat dilakukan dengan ojigi (お辞儀) atau membungkukkan badan. Posisi tangan saat membungkukkan badan pria dan wanita sedikit berbeda. Pada pria tangan lurus sejajar tubuh, sedangkan pada wanita posisi jari yang saling bertumpuk diletakan setinggi pinggang. 

Etika Bertukar Kartu Nama 

Menggunakan kedua tangan saat menerima atau memberi merupakan etika dasar untuk menghormati orang lain. Saat menerima kartu nama atau menyerahkan dokumen jangan lupa gunakan kedua tangan. Di Indonesia, yang pertama kali dilakukan saat bertemu orang baru adalah dengan berjabat tangan. Kebiasaan berjabat tangan tidak ada di Jepang. Kebiasaan bertukar kartu nama adalah etika yang umum dilakukan dalam kegiatan bisnis di Jepang saat bertemu dengan orang baru. Jadi penting untuk Anda ingat.

Bagaimana cara menerima kartu nama saat wawancara dengan orang Jepang? 

Berdiri saat menerima kartu. Berdirilah di samping kursi saat menerima kartu nama, jika Anda dalam posisi duduk. 
Pastikan jari Anda tidak menutupi nama atau logo perusahaan saat memegang kartu. 
Anda bisa menyebutkan nama atau bilang “choudai itashimasu” atau “yoroshiku onegai itashimasu” sambil membungkukan badan. 
Jangan langsung menyimpan kartu nama ke dalam tas. Simpan di kotak kartu nama Anda atau letakkan di sisi pinggir meja. Jika menerima lebih dari satu lembar, Anda bisa jajarkan sesuai urutan jabatan.
Simpan dengan baik jangan sampai robek atau terlipat. Sebagian orang asing mungkin menganggap kartu nama hanya selembar potongan kertas, yang kadang dijadikan pengganti kertas memo. 

Jaga Postur Tubuh 

Penguji akan memperhatikan gerak-gerik dan postur Anda. Saat duduk usahakan untuk tetap tegak dan silangkan tangan Anda di atas paha. Lihat lawan bicara Anda saat berbicara. Dengarkan pertanyaan sampai habis dan berikan jawaban yang tegas. Jika ada pertanyaan yang Anda kurang paham, jangan ragu untuk menanyakannya lagi. Ekspresi Anda yang santai juga akan memberikan kesan baik.

Etika Saat Keluar Ruangan

Saat wawancara selesai ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada Anda. Anda bisa bilang dengan, “Honjitsu wa ojikan itadaki arigatou gozaimashita.” dalam posisi duduk lalu memberikan ojigi. Bereskan barang bawaan Anda dengan tenang lalu berdiri dan kembali berikan ojigi. Katakan “Shitsurei shimasu” dengan menghadap ke penguji sebelum membuka pintu. Bungkukkan kembali badan lalu keluar. Tutup pintu dengan perlahan.

Setelah keluar ruangan jangan langsung membuka jas atau bermain handphone. Artinya, selama masih berada dalam area perusahaan maka Anda masih menjalani wawancara. 

Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Wawancara

  1. Suara yang kecil. Tujuan Anda menghadiri wawancara adalah untuk merepresentasikan diri Anda di depan penguji. Suara yang tegas dan lugas akan mencerminkan keyakinan dan kepercayaan diri Anda.
  2. Menggunakan aksesoris. Umumnya, penggunaan aksesoris tidak dianjurkan saat melakukan wawancara kerja. Kamu bisa menggunakan jam tangan atau anting simple sebagai aksesoris penunjang.
  3. Kurang memperhatikan kebersihan kuku. Hal ini sangat penting terutama bagi Anda yang melamar kerja di bidang industri pangan.
  4. Penampilan berantakan. Semahal apapun pakaian yang Anda kenakan, tidak menjamin kebersihan pemiliknya. Pastikan kerah kemeja tanpa bekas lipatan dan mengikat dasi dengan rapi. Bersihkan juga debu yang menempel di jas.
  5. Menghindari kontak mata saat bicara. Usahakan berinteraksi dengan lawan bicara Anda dengan menatap mata. Cara ini juga efektif untuk memastikan penguji bahwa Anda memperhatikan dan mengingat apa yang mereka katakan.
  6. Sungkan untuk bertanya. Jangan takut untuk menanyakan kembali pertanyaan bila Anda merasa kurang jelas. Menjawab pertanyaan yang tidak Anda pahami dengan jelas bisa jadi merupakan penilaian penting bagi penguji.
  7. Kebiasaan bicara yang buruk. Hindari juga terlalu sering memegang rambut atau berbicara terlalu cepat karena memberikan kesan kurang baik. Gunakan juga bahasa Jepang formal (bentuk -desu dan -masu).
  8. Menyilangkan kaki memberikan kesan kurang menghormati lawan bicara. 

Kesimpulan

Interview kerja memang sangat menguras energi dan pikiran. Apalagi wawancara harus dilakukan untuk masuk perusahan di negara asing dengan beragam perbedaan budaya. Dalam artikel ini dijelaskan secara rinci etika dan kebiasaan orang Jepang saat mengikuti wawancara. Namun yang harus kamu ketahui adalah tidak semua orang Jepang pun bisa menerapkan etika ini dengan sempurna. Menerapkan etika ini juga bukan jaminan Anda bisa diterima kerja.

Pemahaman etika dan aturan yang berlaku dalam masyarakat Jepang akan menjadi nilai tambah dan mungkin membantu Anda bersosialisasi dalam perusahaan. Saat wawancara, perusahaan sedikit banyak akan memahami Anda sebagai orang asing. Sehingga, Anda tidak harus bisa mengikuti seluruh tata krama tersebut. Hal yang utama adalah membuat persiapan matang dan berusaha merepresentasikan diri untuk meyakinkan pewawancara bahwa Anda bisa menjadi aset perusahaan.

Temukan Karir di Jepang Bersama WeXpats

WeXpats mengelola layanan bagi warga negara asing yang ingin bekerja di Jepang. Tersedia berbagai jenis pekerjaan dari banyak bidang industri termasuk agrikultur. Terdapat 2 jenis layanan di WeXpats - WeXpats Agent untuk lowongan penuh waktu, dan Wexptas Jobs untuk pekerjaan paruh waktu.

Sedang Cari Posisi Pekerjaan Penuh Waktu? Serahkan Kepada WeXpats Agent!

WeXpats Agent adalah layanan pendukung yang khusus menangani tenaga kerja asing yang berdomisili di Jepang. 

Agen rekrutmen Jepang ini adalah jasa yang menyediakan konsultan karir akan membantu mengarahkan Anda menemukan pekerjaan secara cuma-cuma. Selain memperkenalkan posisi yang tersedia, kami juga melayani dukungan untuk membantu Anda membuat resume dalam bahasa Jepang dan berlatih untuk wawancara. Khawatir cari kerja di Jepang? Kami ada untuk Anda.

Fitur WeXpats Agent

  1. Kami memiliki banyak lowongan karir yang cocok untuk warga negara asing, seperti penerjemahan lisan dan tertulis yang membutuhkan keterampilan bahasa, hingga jenis pekerjaan yang tidak membutuhkan kemampuan bahasa Jepang, seperti tenaga teknis. 
  2. Penasihat karir kami mendukung dan membantu Anda mempersiapkan resume dan berlatih wawancara kerja. Kami mempromosikan secara jelas keahlian pelamar kepada calon perusahaan yang akan merekrut Anda.
  3. Kami membantu komunikasi dengan pihak perusahaan atas nama Anda, seperti mengatur jadwal wawancara dan negosiasi persyaratan kerja. Dengan demikian, dapat mengurangi beban pikiran dan menghemat waktu Anda.

Sudah Menemukan Pekerjaan Paruh Waktu? Telusuri WeXpats Jobs!

WeXpats Jobs merupakan situs khusus lowongan paruh waktu bagi tenaga kerja asing yang tinggal di Jepang. Anda dapat mencari pekerjaan dalam 11 pilihan bahasa (Indonesia, Inggris, Vietnam, Korea, Mandarin (tradisional), Mandarin (disederhanakan), Burma, Tagalog, Spanyol, Portugis), termasuk bahasa Jepang. Temukanlah pekerjaan yang tepat dengan spesifikasi level bahasa Jepang, bidang kerja, lokasi, dan sebagainya. 


※ Anda  bisa mendaftar dari luar Jepang, namun pelamaran kerja hanya berlaku untuk WNA yang berada di Jepang.

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Bekerja di Jepang/ Mencari Pekerjaan di Jepang(wawancara, surat lamaran kerja, ujian)/ Wajib Tahu! Etika Interview Kerja di Jepang Bagi Orang Asing

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie