Menjadi Negara maju di kawasan Asia, Jepang memiliki segudang kelebihan seperti budaya Jepang yang patut di contoh. Warga dunia sepakat bahwa Jepang merupakan salah satu Negara dengan budaya yang kental dan bisa menjadi panutan Negara lain. Jepang merupakan Negara yang penduduknya memiliki dedikasi dan semangat tinggi dalam membangun negaranya.
Lalu sebenarnya apa rahasia Jepang bisa maju dan sangat terkenal di kalangan Asia bahkan dunia? Hal ini karena warga jepang memiliki kebiasaan-kebiasaan yang berbeda dengan warga Negara pada umumnya. Budaya jepang yang patut dicontoh karena inilah yang menjadi sumber kekuatan jepang dalam memajukan negaranya.
Budaya Malu
Warga dunia mungkin sudah tahu bahwa Jepang memiliki budaya malu yang sangat menarik untuk dilihat lebih jauh. Budaya malu orang Jepang dengan budaya malu pada beberapa Negara tidak sama. Malu adalah budaya Jepang yang patut di contoh oleh warga di belahan dunia manapun karena mengandung nilai moral yang tinggi.
Meskipun budaya malu adalah sikap dan sifat khas di kawasan Asia, namun budaya malu yang dimiliki Jepang lebih krusial. Negara yang berada di kawasan Asia memiliki budaya malu yang mengakar sampai mendarah daging seperti di Jepang. Malu di Jepang bersumber dari hati, bukan hanya di permukaan saja.
-
Di Jepang, konsep rinri (bertata-krama/etika) merupakan moral dan akhlak yang sudah mendarah daging dan paling utama dalam kehidupan masyarakat.
-
Ajaran konfusianisme yang dianut masyarakat Jepang menjadi pedoman dalam menjiwai identitas dan menjalankan tanggung jawab dalam berbagai kehidupan. Itulah yang menjadi penyebab kenapa masyarakat Jepang selalu melakukan sesuatu dengan sebaik-baiknya.
-
Orang Jepang malu ketika melakukan kesalahan dalam berbagai hal. Untuk itu mereka menghabiskan banyak waktu untuk mengintropeksi diri dan memperbaiki diri. Tidak jarang dalam kalangan politik banyak yang mengundurkan diri ketika tidak bisa menjalankan tanggung jawabnya.
-
Budaya malu diajarkan sejak dini kepada anak-anak di rumah, taman kanak-kanak hingga Sekolah Dasar. Di Jepang, anak-anak lebih dahulu diajarkan budaya sopan, memperhatikan dan melayani yang sebagian dari budaya malu.
Artikel Pilihan
Budaya Kerja
Bekerja di Jepang adalah impian sebagian orang karena menawarkan pengalaman yang luar biasa. Budaya kerja di Jepang merupakan budaya Jepang yang patut di contoh oleh masyarakat di berbagai belahan dunia. Berikut ini budaya kerja membuat mereka banyak dikagumi dengan segala kelebihannya.
1. Dedikasi Tinggi
Budaya Jepang yang patut dicontoh dari budaya kerja orang Jepang adalah dedikasi kerja yang sangat tinggi. Jika di Negara lain, ada pekerja yang tidak mampu mengerjakan tanggung jawab yang dilimpahkan kepadanya maka mereka tidak akan mengerjakannya. Mereka lebih memilih melimpahkannya kepada orang lain yang lebih mampu dalam hal tersebut.
Dalam menghadapi kasus yang serupa, masyarakat Jepang memiliki cara yang berbeda. Dibanding melimpahkannya kepada orang lain, mereka lebih memilih mengerjakannya sendiri. Meskipun merasa kurang mampu, mereka akan dengan sekuat tenaga menyelesaikan pekerjaan tersebut. Hal itu karena orang Jepang berdedikasi terhadap apa pun jenis pekerjaan yang dilakukan.
2. Pelanggan Adalah Raja
Mungkin dalam kehidupan sehari-hari istilah ini sudah sering didengar terutama dalam proses jual-beli. Meskipun tahu akan istilah ini nyatanya masih banyak pemilik toko yang meremehkan dan tidak melayani pelanggan dengan baik. Ini tentu saja tidak berlaku di Jepang, dimana mereka melayani tamu seperti raja tanpa memandang status atau penampilan.
Dulu istilah di Jepang yang yang populer adalah “tamu adalah raja, atasan adalah dewa”. Dari istilah ini dapat dilihat bagaimana loyalitas para pekerja terhadap atasannya. Ini menjadi cerminan dimana beberapa dekade lalu, di Jepang jarang sekali kasus pindah atau resign dengan alasan ingin mencari pekerjaan yang lebih baik. Namun sekarang. zaman sudah berubah. Atasan dan bawahan menjalin hubungan yang lebih mengutamakan kerja sama. Namun dalam bisnis servis, pelanggan tetap menjadi prioritas utama.
3. Hasil Bukan Segalanya
Satu lagi budaya Jepang yang patut dicontoh adalah pandangan orang Jepang terhadap hasil. Bagi masyarakat Jepang, hasil bukanlah segalanya karena mereka cenderung tidak peduli dengan penghargaan yang diterima. Mereka sangat menghargai proses yang dilalui untuk sampai di titik sekarang.
Hasil yang diperoleh tidak membuat mereka cepat puas dan berbangga diri. Mereka menggunakan hasil tersebut sebagai peluang untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. Berbagai cara mereka lakukan untuk bisa mencapai hasil terbaik dalam melakukan pekerjaan.
4. Menghormati yang Lebih Tua Tanpa Memandang Jabatan
Bagi yang sering menonton anime pasti sudah tidak asing dengan istilah senpai. Istilah senpai ini digunakan untuk orang yang lebih tua atau lebih dikenal dengan senior. Di Jepang konsep senioritas juga masih diterapkan dalam kehidupan bahkan dalam dunia kerja. Sebagai seorang kouhai (junior) harus menghormati senpai tanpa memandang jabatan. Dan senior juga mengayomi juniornya dengan baik.
Budaya Membaca
Mungkin masih ada yang bertanya kenapa orang Jepang itu pintar? Salah satu penyebabnya adalah karena mereka memiliki budaya membaca yang sangat kental. Di Jepang hampir selain bekerja, hampir sebagian waktunya digunakan untuk membaca buku. Jika di Negara-negara lain, hiburan adalah nomor satu maka di Jepang berbanding terbalik.
Membaca adalah kegiatan rutin bagi orang Jepang yang bahkan lebih penting daripada hiburan seperti menonton TV. Kegemaran orang Jepang membaca dapat dilihat dari berbagai aktivitas sehari-hari. Mereka biasa membaca buku dalam kendaraan umum saat ingin bepergian seperti bus, kereta bahkan di toilet sekalipun.
Jika orang awam menganggap bahwa membaca adalah aktivitas membosankan dan justru membuat mengantuk, berbeda dengan orang Jepang. Mereka menganggap membaca adalah aktivitas yang sangat ampuh mengusir rasa kantuk dan rasa bosan saat bepergian dengan kendaraan umum.
Pantang Menyerah
Budaya Jepang yang patut di contoh oleh semua orang adalah semangat kerja dan pantang menyerah adalah hal apa pun. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, orang Jepang sangat menghargai proses. Oleh karena itu mereka akan menggunakan cara apa pun untuk memenuhi tanggung jawabnya.
hal ini juga tercermin dari semangat orang Jepang menempuh pendidikan. Orang tua di Jepang selalu mendukung anaknya untuk mengikuti pelajaran tambahan di sekolah hingga malam hari. Sejalan dengan orang tuanya, remaja Jepang senang belajar sebelum tidur meskipun telah mengikuti pelajaran tambahan di sekolah.
Nah itulah pembahasan mengenai budaya Jepang yang patut dicontoh yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jepang merupakan Negara yang sangat pantas ditiru mengenai kebiasaan-kebiasaan positif mereka. Budaya yang kental dan mendarah daging itulah yang menyebabkan mereka menjadi orang-orang yang kompetitif dan produktif.
Baca juga: Aktivitas Khas Musim Dingin di Jepang yang Wajib Kamu Coba! Main Salju!
