Sushi, Makanan Khas Jepang Nikmat yang Kaya Gizi. Ternyata Banyak Jenisnya Loh!

WeXpats
2021/02/09

Makanan yang populer di Jepang salah satunya adalah Sushi. Tidak hanya di Jepang tapi makanan ini juga populer di dunia. Bahkan di Indonesia saja restoran dengan nuansa Jepang yang menyajikan makanan ini sudah sangat banyak. Ini dikarenakan rasa dari makanan ini memang benar-benar enak, dan sudah disesuaikan dengan lidah Indonesia.

Daftar Isi

  1. Darimana Sushi Berasal
  2. Jenis Sushi
  3. Ikan yang Biasa Dipakai dalam Pembuatan Sushi
  4. Kandungan Gizi yang Ada di Dalamnya
     

Darimana Sushi Berasal

Kabarnya makanan ini ditemukan sekitar abad kedua, diciptakan untuk membantu melestarikan ikan. Berasal dari Asia Tenggara, narezushi (ikan asin) disimpan dalam beras vinegerated atau fermentasi selama satu tahun! Saat sudah siap disantap, nasinya dibuang dan ikan dinikmati masih alami. Empat belas abad kemudian, hidangan ini berevolusi menjadi nama narezushi - yang berarti menyimpan nasi untuk dimakan alih-alih membuangnya.

Jenis Sushi

Banyak yang belum mengetahui kalau makanan yang satu ini memiliki banyak sekali jenisnya. Ada yang berbentuk roll seperti yang selama ini ada di pasaran, dan ada juga yang memiliki bentuk lain dan sedikit asing. Adapun beberapa jenis makanan ini yang banyak ditemukan diantaranya:

1. Norimaki

Kalau jenis sushi yang satu ini merupakan jenis yang paling banyak dijumpai di Indonesia, dan merupakan yang paling sering dipesan. Makanan ini sendiri merupakan nori (rumput laut) yang diisi dengan nasi, dan isian lainnya seperti ikan dan kemudian digulung. Selain ikan jenis ini juga menggunakan isian lain seperti daging sapi, dan aneka olahan seafood.

2. Oshizushi

Jenis yang satu ini hampir sama dengan norimaki, sama-sama berbalut nori yang di dalamnya terdapat nasi dengan beragam isian. Hanya saja perbedaannya terletak pada bentuknya, apabila norimaki berbentuk bulat maka jenis ini berbentuk persegi. Lalu ada juga yang norinya hanya diletakkan di atasnya tanpa digulung.

3. Futomaki

Selanjutnya adalah jenis yang lebih tebal, dan lebih gemuk dibandingkan jenis yang lainnya. Hal ini dikarenakan jenis ini berisikan tujuh isian, jadi tidak heran jika lebih gemuk. Isian yang ada di dalamnya semuanya sudah dimasak, sehingga jenis ini cocok untuk lidah orang Indonesia yang kebanyakan belum terbiasa dengan makanan mentah.

4. Nigiri

Kalau tadi isinya diletakkan di dalam nasi, maka berbeda dengan jenis yang satu ini. Karena yang satu ini isian nya diletakkan di atas nasi yang sudah dikepal. Ada beragam jenis topping yang diletakkan di atasnya, dan rata-rata topping tersebut masih mentah. Beberapa diantaranya adalah ikan, cumi-cumi, dan aneka seafood lainnya.

5. Sashimi

Salah satu yang paling populer, dan berbeda dengan yang lainnya. Jenis ini tidak ada nasi baik itu di dalam maupun di luarnya. Jadi murni hanya potongan ikan mentah, dan saus khusus yang disajikan. Cara makannya juga mudah, potongan ikan mentah tersebut hanya tinggal dicelupkan ke saus yang sudah disediakan.

6. Uramaki

Sekilas jenis yang satu ini hampir mirip dengan norimaki yang berbentuk bulat dengan nori di luarnya. Namun, jenis yang satu ini meletakkan nori pada bagian dalam sehingga yang tampak diluar langsung nasinya. Hal ini dikarenakan jenis ini tadinya dibuat untuk orang yang tidak suka nori, sehingga peletakkan nori di tempat yang tidak terlihat.

7. Inarizushi

Berbeda dengan jenis-jenis yang disebutkan sebelumnya, yang satu ini memiliki cita rasa sedikit manis ketimbang asin ataupun gurih. Tidak hanya itu saja, bentuk yang dimiliki oleh jenis ini juga berbeda dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Karena jenis ini meletakkan nasi di dalam kantong tahu khas Jepang.

8. Gunkan

Di Jepang, Gunkan itu berarti kapal perang. Dinamakan demikian karena memang bentuk dari jenis yang satu ini seperti kapal perang. Kulit luarnya biasanya terbuat dari nori, ataupun timun yang sebelumnya sudah diiris tipis-tipis. Lalu pada bagian dalamnya, diisi nasi cuka sampai penuh dan pada bagian atasnya diletakkan telur gurita.

9. Chirashi Zushi

Di nomor sembilan ada jenis yang paling jarang ditemukan, namun masih sama populernya dengan jenis-jenis sebelumnya. Biasanya sushi dibuat dalam bentuk kepalan sehingga mudah untuk dimakan dalam satu suapan. Namun untuk jenis yang satu ini berbeda karena disajikan dalam bentuk seperti rice bowl.

10. Temaki

Terakhir adalah temaki yang berarti dalam Bahasa Indonesia yakni digulung dengan tangan. Jadi berbeda dengan jenis-jenis sebelumnya yang digulung dengan menggunakan penggulung bambu, jenis ini digulung menggunakan tangan. Bentuk yang dimilikinya juga berbeda dari jenis-jenis sebelumnya, karena yang ini berbentuk seperti kerucut layaknya ice cream.

Ikan yang Biasa Dipakai dalam Pembuatan Sushi

Mungkin sudah bukan rahasia umum lagi bahwa salah satu bahan isian untuk pembuatan makanan ini adalah ikan. Namun banyak juga yang belum mengetahui sebenarnya jenis ikan apa saja yang bisa dipakai untuk membuatnya. Karena itu disini akan dibahas jenis ikan apa saja yang bisa digunakan untuk membuat makanan ini, yang diantaranya.

1. Tuna

Pertama adalah ikan yang paling sering digunakan baik untuk yang jenisnya mentah, maupun matang yakni tuna. Bukan tanpa alasan mengapa tuna merupakan jenis yang paling populer. Hal tersebut dikarenakan ikan ini dianggap paling tahan terhadap parasit, jadi aman dikonsumsi dalam keadaan mentah. Bahkan ketika ikan tersebut tidak disimpan dengan baik.

2. Salmon

Selanjutnya adalah ikan salmon, namun untuk mengkonsumsi ikan jenis ini secara mentah konsumen harus sangat berhati-hati. Apalagi jika memutuskan untuk mengolahnya sendiri. Pastikan untuk memilih ikan salmon hasil peternakan dan jangan yang hidup di alam liar. Karena ikan salmon yang hidup di alam liar rentan terkontaminasi oleh parasit.

3. Yellowtail

Lalu ikan yellowtail, atau di restoran Jepang biasanya ikan ini disebut dengan hamachi. Meskipun diperbolehkan untuk dikonsumsi, namun kandungan merkuri dalam ikan ini lumayan tinggi. Sehingga jangan berlebihan dalam mengkonsumsinya, karena bisa menyebabkan keracunan.

4. Seabass

Sama seperti ikan yellowtail, kandungan merkuri yang ada di dalam ikan ini juga lumayan tinggi. Sehingga dalam mengkonsumsinya tetap harus berhati-hati. Namun ikan ini tetap boleh dimakan, dan aman. Hanya saja perhatikan jumlah, kebersihan, dan cara pengolahannya.

5. Mackerel

Mungkin banyak yang mengira bahwa ikan ini hanya cocok untuk dijadikan ikan kalengan, karena memang di Indonesia itulah fungsi dari ikan ini. Namun ternyata ikan ini sangat cocok untuk dijadikan sushi. Apalagi saat memakannya menggunakan cuka, maka rasanya akan sangat nikmat.

6. Halibut

Dalam Bahasa Jepang, ikan yang satu ini disebut sebagai ikan Halibut. Kandungan gizi yang dimilikinya cukup tinggi, dan saat disajikan rasanya akan sangat nikmat. Apalagi jika dimakan berbarengan dengan saus khusus.

Kandungan Gizi yang Ada di Dalamnya

Banyak yang penasaran sebenarnya berapa kandungan gizi yang dimiliki oleh makanan ini. Seorang pakar nutrisi menyebutkan bahwa dalam satu kepalnya makanan ini memiliki nutrisi diantaranya 165,3 kalori, 0.2 gram lemak, 0 gram kolesterol, 545.3 miligram sodium, 37.9 gram karbohidrat, 0.3 gram serat dan 2.2 gram protein. Belum lagi kandungan vitamin lainnya yang juga cukup tinggi.

Jadi tidak heran jika makanan ini digemari, karena selain nikmat sushi memiliki banyak sekali kandungan gizi. Tidak hanya itu saja sekarang sudah banyak restorannya di Indonesia yang menawarkan dengan harga murah.

Baca juga: Miso Soup, Santapan Khas Jepang yang Sehat dan Lezat

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Kehidupan di Jepang/ Makanan & Belanja di Jepang/ Sushi, Makanan Khas Jepang Nikmat yang Kaya Gizi. Ternyata Banyak Jenisnya Loh!

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie