Salah satu tahap dalam melamar pekerjaan yang hampir selalu ada adalah interview. Pada kesempatan ini, pihak perusahaan bisa mengetahui mengenal lebih dalam calon pekerjanya beserta kepribadiannya. Namun, hal ini akan tampak sulit ketika interview dilakukan online. Dengan masa pandemic saat ini, maka tidak sedikit perusahaan yang lebih memilih interview online.
Perlu diketahui bahwa tahap interview merupakan salah satu tahap terpenting dalam proses rekrutmen. Dalam tahap ini, pelamar akan bertemu langsung dengan pihak HRD dan calon atasannya. Jadi, pastikan untuk memberikan kesan yang terbaik agar dapat memberikan image yang bagus.
Hal lain yang perlu diingat adalah tradisi dan kebudayaan setiap perusahaan bisa saja berbeda. Biasanya, perusahaan Jepang dengan Amerika akan berbeda, jadi pastikan menyesuaikan daya wawancara dengan jenis perusahaannya. Khusus untuk pelamar yang ingin melamar di perusahaan Jepang, pastikan untuk mengetahui tips dan triknya.
Daftar Isi
- Mengapa Interview Online Berbeda
- Tips Agar Interview Sukses
- Hal yang Wajib Dilakukan Ketika Interview Dengan Perusahaan Jepang
- Hal-Hal yang Bisa Memberikan Nilai Tambahan Pada Saat Wawancara
Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Mengapa Interview Online Berbeda
Di tengah pandemic saat ini, melakukan wawancara secara online menjadi hal yang rutin dilakukan oleh perusahaan. Selain menghindari penyebaran virus, cara ini dirasa yang terbaik untuk mengenal calon pegawainya sebelum menerimanya. Namun, sebenarnya melakukan interview online kurang optimal dan maksimal jika dibandingkan yang offline.
Bagi sebagian pelamar, melakukan wawancara online bisa jadi lebih menenangkan. Hal ini dikarenakan mereka tidak harus bertemu secara langsung dengan pihak perusahaan. Selain itu, suasana rumah atau tempat mereka wawancara bisa jadi lebih nyaman sehingga prosesnya berjalan lebih lancar.
Namun, di sisi lain, para pelamar harus bekerja keras untuk menunjukkan keseriusan mereka terhadap pertanyaan yang diberikan. Jika bertatap secara langsung, pihak perusahaan bisa melihat gerak tubuh orang, namun dengan online, hal ini sulit dilihat.
Jadi, dibandingkan dengan interview offline, online memang lebih sulit dan menantang. Selain tidak bisa menilai secara langsung, biasanya gangguan koneksi membuat proses kurang lancar. Jadi, pastikan untuk mempersiapkan interview dengan baik.
Artikel Pilihan
Tips Agar Interview Sukses
Jika sudah diberikan jadwal interview online, maka lakukan persiapan dengan baik, terutama jika ini adalah tahap terakhir. Bisa jadi ini adalah tahap yang menentukan pelamar diterima atau tidak di perusahaan tersebut. Untuk memastikan interview berjalan dengan lancar, maka lakukan hal-hal berikut:
1. Pastikan Koneksi Sambungan Internet Stabil
Hal pertama yang dibutuhkan dalam melakukan interview secara online adalah koneksi internet. Jika menggunakan wi-fi rumah, maka pastikan tidak ada yang menggunakan jaringan tersebut pada saat interview berlangsung. Namun, bagi yang menggunakan wi-fi HP, maka pastikan tidak ada orang yang menelpon agar koneksi tidak terputus.
Jangan lupa untuk memeriksa kekuatan jaringan. Hal ini dapat dilakukan 2 kali, yaitu sehari sebelum interview dan beberapa jam sebelumnya. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa koneksinya kuat dan siap untuk digunakan.
2. Tidak Ada Gangguan di Sekitar
Selanjutnya, pastikan untuk memilih tempat yang nyaman dan sepi. Usahakan untuk mencari tempat yang jauh dari keramaian agar dapat fokus pada wawancara. Jika pada saat proses wawancara, ada latar belakang suara anak-anak teriak atau orang berbicara, maka bisa jadi sang pelamar dianggap tidak profesional.
Jika memang tidak bisa mencari tempat yang benar-benar sunyi, maka salah satu trik yang bisa dilakukan adalah dengan menekan mute. Jadi, ketika tidak berbicara, tekan mute, lalu unmute ketika akan menjawab pertanyaan. Dengan begitu, proses interview bisa menjadi lebih tenang dan tidak terlalu berisik.
3. Menggunakan Background Netral
Setelah menemukan tempat untuk melakukan wawancara, jangan lupa untuk menggunakan latar belakang yang netral. Dibandingkan logo atau latar belakang yang bergambar, lebih baik gunakan yang berwarna polos saja. Jangan lupa untuk menyesuaikan warnanya dengan baju yang digunakan.
4. Melihat ke Kamera, Bukan ke Layar
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh pelamar ketika interview online adalah sering melihat ke layar dibandingkan kamera. Ketika proses interview, pastikan untuk melihat ke kamera, agar terkesan melihat pada wawancara langsung. Jika melihat ke layar, maka akan tampak seperti menunduk ke bawah. Jika belum terbiasa dengan hal ini, cobalah berlatih 1-2 hari sebelum interview agar tidak canggung lagi.
Hal yang Wajib Dilakukan Ketika Interview Dengan Perusahaan Jepang
Selain melakukan tips diatas, bagi pelamar yang akan wawancara dengan perusahaan Jepang, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Sebagai negara yang memiliki budaya dan tradisi yang kuat, maka ada kebiasaan yang biasanya mereka lakukan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dilakukan, terutama jika melakukan wawancara kepada perusahaan yang berada di Jepang:
1. Tepat Waktu
Orang jepang dikenal sangat disiplin dalam waktu. Jadi, ketika sudah diundang untuk interview online, maka pastikan sudah siap tepat waktu. Jika perlu, masuklah ke undangan 5-10 menit sebelum undangan dimulai. Hal ini untuk mengantisipasi jika terjadi masalah atau jaringan error.
Jika memang akan terlambat, pastikan untuk menginformasikannya sehari sebelumnya. Orang yang telat pada saat janji akan dianggap tidak sopan atau serius. Jadi, jangan sampai calon atasan dan perusahaan menganggap pelamar seperti itu.
2. Menggunakan Pakaian yang Rapi
Selain tepat waktu, orang Jepang terbiasa sangat rapi, mulai dari tata letak barang hingga pakaian yang digunakan. Oleh karena itu, gunakan pakaian yang rapi selama proses interview berlangsung. Meskipun tidak bertemu secara langsung, namun ada baiknya tetap untuk berpakaian secara lengkap dan rapi. Jadi, jika tiba-tiba diminta untuk berdiri dan membungkuk, maka pelamar kerja siap melakukannya.
3. Membungkuk Pada Saat Awal Wawancara
Kebiasaan lain yang mungkin tidak terjadi di perusahaan lain adalah membungkuk pada saat awal wawancara. Jadi, sebelum proses dimulai, jangan lupa untuk membungkuk, sebagai tanda memberi hormat. Hal ini pun tetap disarankan untuk dilakukan meskipun interview dilakukan secara online.
4. Menggunakan Kata yang Sopan & Formal
Terakhir, untuk menghormati wawancara, jangan lupa untuk menggunakan bahasa yang sopan dan formal. Jika menggunakan bahasa Indonesia, maka gunakan kata-kata baku dan saya sebagai penyebut diri. Sedangkan jika menggunakan bahasa Jepang, maka gunakan kata yang sopan, terutama kepada orang yang lebih tua.
Hal-Hal yang Bisa Memberikan Nilai Tambahan Pada Saat Wawancara
Interview online memang sulit dan lebih menantang dibandingkan secara offline. Namun, para pelamar tetap bisa mencuri perhatian dan mendapatkan nilai tambah jika melakukannya dengan baik. Yang pertama, lakukan interview seperti itu adalah kegiatan offline. Dengan begitu, gerakan tubuh akan mengikuti dan terlihat natural.
Kedua, perhatikan semua kerapian, mulai dari atas hingga bawah. Jadi, jangan hanya pakaian saja, namun juga rambut dan serta cara berdandan. Usahakan untuk tidak terlalu berlebihan namun juga tidak terlalu pucat.
Terakhir, jangan lupa untuk selalu percaya diri. Jual diri dengan menginformasikan kelebihan yang dimiliki serta keuntungannya bagi perusahaan. Dengan begitu, pihak pewawancara akan mendapatkan gambaran mengenai bakat dan kemampuan sang pelamar.
Jadi, perlu diketahui bahwa interview online tidaklah mudah, terutama pada perusahaan Jepang. Namun, jika semua tips di atas dilakukan dengan tepat, maka interview akan berjalan dengan lancar. Yang terpenting adalah memastikan koneksi berjalan lancar dan percaya diri.
