Mencari barang-barang menggunakan platform perdagangan ritel, tentu bukan menjadi hal baru di dunia. Hampir setiap negara memiliki perusahaan serupa, termasuk Jepang yang akrab dengan Mercari, sebuah perusahaan e-commerce Jepang yang saat ini beroperasi di Jepang dan Amerika Serikat. Aplikasi ini juga sudah banyak diunduh dan digunakan di dua negara ini.
Produk utama bisnis ini berupa aplikasi pasar diluncurkan berbarengan dengan pembukaan perusahaannya. Sejak itu, platform ini terus melejit dengan jutaan pengguna. Bahkan, data mengemukakan bahwa lebih dari 90% pengguna aplikasi pasar di Jepang memilih aplikasi ini dibandingkan platform lainnya yang ada.
Daftar Isi
Berkenalan dengan Mercari
Perusahaan ini sangat mengutamakan kepuasan pelanggan dalam usahanya. Maka tak heran jika dalam perluasannya, bisnis ini seperti mudah saja mendapatkan pelanggan. Bahkan, aplikasinya telah diunduh lebih dari 100 juta kali di seluruh dunia pada data akhir 2017. Perusahaan ini merupakan yang pertama di Jepang, sebagai situs yang sudah mengantongi status unicorn.
1. Keamanan Berbelanja
Dulu, aktivitas jual beli biasa dilakukan di toko fisik. Namun, hal ini menimbulkan masalah. Konsumen kehabisan waktu perjalanan untuk pergi ke toko-toko. Selain itu, terbatasnya pilihan barang yang ada di beberapa toko, sehingga pelanggan harus pergi ke lebih dari 1 toko. Apalagi, adanya perbedaan dan permainan harga yang tidak bisa ditebak, termasuk faktor keamanan ketika berbelanja.
Melalui sistem yang digunakan di aplikasi Mercari, para konsumen yang akan mencari barang tak lagi kerepotan dengan masalah di atas. Dukungan teknologi dan pengawasan ketat dari manajemen dan juga pihak berwenang, menjadi komitmen perusahaan bahwa pasar online ini aman. Bisnis ini terbuka bagi siapapun yang ingin menjual barang miliknya, dan juga siapapun yang ingin membeli.
Bisnis ini menyediakan lingkungan dagang yang aman dan nyaman. Platform ini menggunakan sistem pembayaran escrow untuk menjamin layanan transaksi yang aman dan terpercaya bagi semua orang. Selain itu, pembeli dan penjual dapat saling menilai, sehingga pengguna dapat merasa tenang dengan memeriksa ulasan sebelumnya dari pihak lain sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi.
2. Keamanan Akun
Perusahaan menggunakan teknologi Artificial Intelligence untuk secara otomatis mendeteksi transaksi yang melanggar ketentuan penggunaan. Dengan menggabungkan teknologi ini dengan data transaksi dan data informasi barang, perusahaan dapat meningkatkan akurasi sistem deteksi dan menggunakannya untuk aplikasi yang lebih luas guna menyediakan keamanan bagi akun-akun yang terdaftar di aplikasi ini.
Tak berhenti di sana, Mercari Group, terus bekerja untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan dengan mengirimkan peringatan keamanan untuk memastikan pengguna yang menggunakan user adalah pemilik sebenarnya. Dengan demikian, para pengguna akan merasa aman dan terlindungi ketika menggunakan layanan aplikasi ini.
3. Strategi Sustainability
Sejak bisnis ini didirikan, perusahaan ini telah mengembangkan layanan sambil berinvestasi pada sumber daya manusia dan teknologi. Bahkan, untuk menjadi layanan yang digunakan di seluruh dunia, perusahaan benar-benar mengambil peran sebagai lembaga publik masyarakat dan bekerja untuk menciptakan ekonomi sirkular, serta meningkatkan tata kelola.
Perusahaan benar-benar memikirkan hal apa yang dapat dilakukan untuk membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh orang-orang di seluruh dunia. Dengan mengingat pertanyaan inilah perusahaan menjadi yang terdepan, dalam upayanya untuk mengedarkan sumber daya dunia dan membantu masyarakat berkembang.
Bisnis ini memiliki 5 area fokus untuk menjaga sustainability perusahaan. Tiga inisiatif pertama yaitu menciptakan ekonomi sirkular, membentuk pola pikir positif melalui budaya dan pendidikan, dan memberdayakan daerah setempat. Hal tersebut dalam rangka menciptakan nilai bagi ekonomi dan masyarakat dengan menawarkan solusi untuk masalah sosial dan lingkungan.
Pilar berikutnya adalah mengutamakan transaksi yang aman, terjamin, dan adil. Hal tersebut didukung dengan pilar kelima yaitu kepatuhan dan manajemen risiko yang baik. Perusahaan ini berupaya menciptakan nilai secara berkelanjutan sebagai landasan utama pada aktivitas bisnisnya.
Artikel Pilihan
Sejarah Mercari
Pada awalnya, perusahaan perdagangan ritel ini bukan Bernama Mercari, melainkan Kouzoh, Inc. Seorang pengusaha Jepang yang berada di belakangnya adalah Shintaro Yamada, yang mendirikannya pada Tahun 2013. Berikutnya, pada sekitar bulan Juli, masih di tahun yang sama, dibuatlah aplikasi yang dapat digunakan di perangkat berbasis Android dan iPhone.
Perkembangannya cukup dahsyat, karena hanya di sepanjang tahun pertama saja, tercatat lebih dari satu juta orang yang menggunakan platform ini. Penghasilan yang didapatkan dari perputaran platform ini kemudian digunakan untuk semakin memperluas jangkauan ekspansi bisnis ini. Bukan hanya di Jepang, namun juga sudah merambah ke Amerika dan Inggris.
Usaha bisnis ini untuk memperluas jangkauan terlihat dengan dibukanya kantor di San Fransisco, setahun setelah aplikasi ini rilis. Di saat yang bersamaan aplikasi ini juga sudah dapat digunakan oleh penduduk Amerika. Merambah pasar Amerika, platform ini pun semakin memiliki banyak pengguna yang mengunduhnya.
Tercatat lebih dari empat puluh juta kali unduhan melalui perangkat iOs dalam 6 tahun setelah masuk pasar Amerika. Hal tersebut membuat aplikasi ini meroket peringkatnya ke 3 besar di App Store. Lebih dari itu, saat ini di kantor Amerika sudah mempekerjakan lebih dari 100 pegawai.
Pada medio 2017, perusahaan merekrut John Lagerling dari manajemen Facebook. Di perusahaan ini, Lagerling menduduki jabatan sebagai CBO. Sejak itu jugalah, John Lagerling didapuk sebagai CEO untuk wilayah Amerika. Ekspansi semakin meluas, hingga perusahaan membuka kantor di London sebagai yang pertama di Eropa pada 2016.
Anak Perusahaan Mercari
Dalam ekspansinya, bisnis ini tak hanya menguatkan pondasi, tetapi juga melebarkan sayap melalui group perusahaan. Group usaha tersebut bersinergi dengan visi misi perusahaan yang jelas dan terarah.
1. Merpay
Berdiri pada Tahun 2017, Merpay merupakan sayap Mercari untuk sektor bisnis keuangan. Sektor keuangan merupakan pendukung perdagangan yang sangat penting. Dengan demikian, Merpay memvisualisasikan kebutuhan konsumen dalam hal pembayaran barang yang dijual melalui kebutuhan kredit.
Konsumen yang memiliki riwayat belanja rutin, tentu akan mendapatkan fasilitas lebih besar untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan. Hal tersebut merupakan sebuah kerja sama yang sangat strategis, di mana track record calon debitur dilihat dari rekam jejak di platform belanja.
2. Souzoh
Sayap usaha Souzoh, Inc. adalah perusahaan yang bertugas merencanakan, mengembangkan, dan mengelola bisnis baru. Didirikan pada 28 Januari 2021, perusahaan saat ini fokus pada pengelolaan Mercari Shops.
Dengan konsep “sell with ease”, platform e-commerce ini memungkinkan pengguna untuk mendirikan toko online-nya sendiri hanya dengan menggunakan smartphone dan memungkinkan operator toko untuk menjual barang secara langsung kepada konsumen. Menggunakan operasi sederhana yang sama seperti saat mendaftarkan item di Mercari, Toko online ini memungkinkan siapa saja untuk memiliki toko sendiri di aplikasi bisnis ini dan menikmati akses ke lebih dari 19 juta pengguna aktif bulanan tanpa perlu membangun basis pelanggan mereka sendiri.
3. Mercoin
Group usaha berikutnya akan membantu konsumen dalam merencanakan dan mengembangkan layanan yang terkait dengan aset kripto dan blockchain. Dengan menggarap bisnis aset kripto, bisnis ini tidak hanya akan menyediakan fungsi penerimaan penjualan dalam Bitcoin, dan kredit melalui Merpay, tetapi juga pengelolaan aset kripto.
Selanjutnya, dengan menggarap teknologi blockchain yang mewujudkan pertukaran nilai, siapa pun dapat dengan mudah menukar semua nilai seperti layanan dan konten digital, tidak terbatas pada barang dan uang konvensional.
Penghargaan yang Diterima Mercari
Kesuksesan perusahaan ini terlihat dari banyaknya penghargaan yang diterima, di antaranya adalah Dianugerahi "Aplikasi Belanja Terbaik" oleh Google Play pada tahun 2013. Penghargaan sebagai "Aplikasi Terbaik" oleh Google Play bertahan hingga tahun 2014 dan 2015. Selain itu, ada juga anugerah "Permulaan Tahun Ini Forbes Jepang" pada tahun 2014, 2015, dan 2016, bahkan penghargaan dari Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang.
Mercari memberikan contoh dinamika perusahaan yang merangkul berbagai sektor. Tak hanya melayani konsumen dengan platform jual beli, tetapi juga memenuhi kebutuhan lainnya melalui grup-grup perusahaan dalam sektor terkait.