Jepang merupakan negara yang tidak hanya memiliki banyak keindahan alam namun juga satwa yang beragam. Selain anjing, Jepang juga memiliki banyak hewan unik yang mungkin tidak pernah diketahui oleh para wisatawan hingga penduduk lokalnya. Nah, bagi para pecinta mari ketahui nama binatang unik yang jarang diketahui oleh orang.
Daftar Isi
- Binatang Imut di Jepang
- Binatang Tidak Biasa yang Bisa Ditemukan di Jepang
- Tempat Melihat Hewan Unik di Jepang
- Apakah Binatang Unik di Atas Terjaga Dari Kepunahan?
Binatang Imut di Jepang
Selain orangnya yang imut, Jepang dikenal memiliki banyak hewan imut seperti anjing. Namun, selain anjing ternyata ada banyak hewan imut lainnya yang mungkin orang pernah lihat tapi tidak tau namanya. Agar tidak sampai salah menyebutnya, berikut adalah beberapa jenis binatang imut yang mudah ditemukan di Jepang:
1. Ezo Naki Usagi
Hewan pertama yang mudah ditemukan di Jepang tepatnya di area Hokkaido adalah Ezo Naki Usagi. Bagi para pecinta Pokemon, binatang ini mungkin tidak asing karena bentuknya yang mirip. Jadi, karakter Pokemon sendiri memang terinspirasi dari penampilan lucu dari kelinci ini. Bentuknya bulat dan pendek dan memiliki tangan yang pendek.
2. Ezo Momonga
Salah satu hewan yang terlihat mirip dengan hewan diatas namun nyatanya berbeda adalah Ezo Momonga. Sekilas, kedua hewan tersebut terlihat sama, karena memiliki badan yang imut dan sangat kecil. Namun, Ezo Momonga bukanlah sebuah kelinci melainkan tergolong sebagai tupai. Selain badannya yang kecil, tupai ini memiliki mata yang bulat serta bulu berwarna keabu-abuan serta putih
Dengan tubuhnya yang ringan, tupai ini bisa melompat atau terbang sejauh 160 meter. Tidak heran jika binatang ini sering kali disebut sebagai tupai terbang. Jadi, jangan heran jika melihat tupai ini meloncat dari satu pohon ke lainnya dengan lihai dan cepat.
3. Rubah Hokkaido
Nama binatang lainnya yang mungkin tidak banyak diketahui oleh para wisatawan adalah rubah Hokkaido. Sesuai namanya, binatang imut ini dapat ditemukan di pulau Hokkaido Sakhalin dan pulau-pulau di sekitarnya. Jika dibandingkan dengan rubah yang berada di Honshu maupun Shikoku, binatang yang satu ini tergolong lebih besar dan memiliki warna yang berbeda.
Untuk yang ingin bertemu secara langsung dengan binatang imut ini, maka datanglah ke tempat wisata di Hokkaido. Di beberapa tempat wisata, para pengunjung bisa memberi makanan seperti kacang hingga buah-buahan untuk sang rubah. Bahkan ada beberapa tempat wisata yang membiarkan rubah berjalan dengan bebas dan berinteraksi langsung dengan pengunjung.
Baca juga >> Nama Ikan dalam Bahasa Jepang dan Alasan Masyarakat Jepang Menyukainya
Artikel Pilihan
Binatang Tidak Biasa yang Bisa Ditemukan di Jepang
Selain hewan yang imut ada juga beberapa yang bentuknya unik dan menarik untuk sekedar diamati ataupun dipegang. Nah, bagi yang sedang berkunjung ke Jepang, cobalah melihat beberapa hewan unik berikut:
1. Kelinci Amami
Kelinci amami merupakan binatang lawas yang dulunya banyak hidup di daratan Asia. Karena sudah ada sejak lama, hewan yang satu ini seringkali disebut sebagai kelinci lawas bahkan fosil hidup. Bentuknya mirip seperti kelinci pada umumnya namun memiliki badan yang besar dengan warna bulu yang gelap. Sayangnya kelinci ini kini mulai punah dan sulit ditemukan di negara Asia lainnya selain Jepang.
Di Jepang sendiri, kelinci amami hanya bisa ditemukan Kyushu Selatan dan Okinawa. Jumlahnya pun tidak banyak karena binatang ini masih menjadi target perburuan manusia. Selain itu, populasi hewan ini juga banyak ditebang dan dirusak oleh tangan manusia hingga membuatnya terancam punah.
2. Spider Crab
Nama binatang yang satu ini mungkin tidak asing bagi beberapa orang. Namun, apakah para pengunjung pernah melihat binatang yang unik ini secara langsung? Sekilas, Spider Crab terlihat menyeramkan dengan panjang kakinya yang lebih dari 3.8 meter. Bahkan, hewan ini tergolong sebagai salah satu arthropoda terbesar di dunia. Namun nyatanya, hewan yang satu ini tergolong jinak dan tidak melukai manusia.
Dengan kakinya yang panjang, hewan yang satu ini seringkali menjadi sasaran para nelayan. Namun, kepiting ini tidak akan mudah ditemukan karena terletak di dasar laut. Populasinya pun kini terus menurun hingga pemerintah melarang nelayan untuk menangkapnya pada musim semi. Hal ini dikarenakan pada musim, kepiting turun ke lautan yang lebih dangkal untuk reproduksi.
3. Salamander Raksasa
Jika mendengar nama binatang salamander, mungkin orang tidak akan takut dan merasa biasa saja. Namun, bagaimana reaksi pengunjung jika salamander yang dilihat berukuran raksasa dan memiliki panjang hingga 1.9 meter? Bagi yang tidak percaya, cobalah melihat salamander endemic di Jepang yang juga dikenal dengan sebutan raksasa.
Seperti amfibi lainnya, salamander raksasa ini memiliki kulit yang kasar dan berbintik pada bagian kepalanya. Sedangkan keempat kakinya berukuran pendek sehingga tidak dapat berjalan dengan cepat. Meskipun memiliki badan yang besar, namun binatang yang satu ini hanya memakan hewan kecil seperti ikan, katak maupun serangga.
Tempat Melihat Hewan Unik di Jepang
Jika para wisatawan tidak sempat datang langsung ke habitatnya, maka datanglah ke tempat wisata. Jepang memiliki beberapa tempat wisata seperti aquarium hingga kebun binatang dengan koleksi hewan yang lengkap. Nah, bagi yang mencari tempat wisata untuk melihat hewan-hewan tersebut, berikut adalah beberapa pilihan terbaik:
1. Pemandian Air Panas Nagano
Datanglah ke tempat pemandian air panas Nagano untuk melihat beberapa jenis monyet salju. Disini, para pengunjung bisa menikmati sumber air panas sambil melihat monyet yang bergelantungan. Bahkan ada beberapa tempat dimana monyetnya juga ikut mandi di dalam air panas. Jika hal ini terjadi, pastikan untuk menjaga jarak agar tidak terlalu dekat.
2. Taman Nara
Tempat lainnya yang menjadi favorit para wisatawan adalah Taman Nara. Lokasi yang mudah dicapai dari Kyoto ini memiliki 1.000 ekor rusa yang berjalan dengan bebas. Jadi, pengunjung yang datang bisa dengan mudah berinteraksi dengan rusa sambil memberikan makanan. Meskipun jumlah rusanya sangat banyak, namun taman ini tetap bersih dan tidak bau lho!
3. Iwatayama
Selain pemandian air panas Nagano, ada juga Taman Iwatayama yang memiliki monyet liar yang bergantungan dengan bebas. Ketika masuk ke taman ini, para pengunjung harus berjalan sekitar 20 menit terlebih dahulu untuk tiba di puncak. Perjalanan akan cukup berat, jadi pastikan untuk membawa air putih agar tidak sampai dehidrasi.
4. Kampung Rubah Zao
Datanglah ke Kampung Rubah Zao yang tertelak di area kota Shiroishi untuk melihat rubah-rubah kecil yang imut. Selain menjadi area wisata, kampung ini juga menjadi tempat perlindungan bagi beberapa hewan yang terancam punah termasuk rubah. Nantinya, pengunjung bisa menikmati tur kebun binatang untuk melihat rubah yang dirawat, kelinci, hingga hewan-hewan lainnya.
Baca juga >> Pentingnya Bahasa Jepang Traveling bagi Wisatawan Asing
Apakah Binatang Unik di Atas Terjaga Dari Kepunahan?
Beberapa nama binatang di atas mungkin terdengar asing karena keberadaannya sudah sangat sedikit di alam bebas. Meskipun tidak semua terancam punah, namun sebagian besar dari binatang di atas habitatnya banyak yang rusak dan populasinya telah berkurang. Hal ini membuatnya terancam punah jika tidak segera dilindungi oleh pemerintah negara.
Jadi itulah beberapa nama binatang yang mungkin terdengar asing di telinga para wisatawan. Namun, jika berkunjung ke Jepang, cobalah untuk melihat hewan-hewan tersebut karena bentuk dan namanya yang unik. Untuk bisa berinteraksi langsung dengan para hewan, maka cobalah datang ke Kampung Rubah Zao atau Taman Iwatayama.
Baca juga >> Mengenal Pien, Bahasa Gaul Paling Populer di Tahun 2020
