Apakah kamu sedang berburu spot di Jepang untuk melihat daun momiji di musim gugur ini? Bagaimana kalau coba ke Kyoto? Kyoto adalah daerah yang terkenal dengan kuil-kuil serta keindahan alamnya, yang semakin cantik pada musim gugur.
Itinerary 3 hari untuk wisata ke Kyoto ini dibuat khusus untuk kamu yang ingin melihat keindahan daun momiji di Kyoto. Artikel ini merupakan artikel terjemahan dari artikel berbahasa Burma yang ditulis oleh anggota tim WeXpats yang pernah tinggal di Kyoto.
Yuk intip rekomendasi itinerarynya.
Daftar Isi:
1. Kyoto pada Musim Gugur
2. Persiapan & Alat Transportasi untuk Itinerary 3 Hari ke Kyoto
3. Day 1: Kinkakuji, Ginkakuji, area Gion, area Kiyomizudera, Sanjusangendo
4. Day 2: Kuil Kurumazaki & Geinou, Tenryuji, Hutan Bambu Arashiyama, Jojakkoji, Jembatan Togetsukyo, Tofukuji, Nanzenji
5. Day 3: Demachiyanagi, Rurikoin, Kuil Kifune, Kuramadera, Area Sanjo
6. Penutup
Kyoto pada Musim Gugur
Musim gugur di Jepang ditandai dengan berubahnya warna dedaunan, termasuk daun momiji. Daun-daun musim gugur yang cantik ini dapat dilihat di seluruh penjuru negeri, tetapi Kyoto, dengan kuil-kuil serta budaya tradisional Jepangnya yang kental memberikan atmosfer berbeda yang tidak dapat dirasakan di tempat lain. Tidak hanya turis luar negeri, banyak turis dari dalam negeri yang juga memilih untuk mengunjungi Kyoto pada musim gugur.
Karena ada banyak sekali spot melihat momiji yang bisa dikunjungi di Kyoto, wisata Kyoto ini rasanya kurang komplit jika hanya dilakukan dalam satu hari. Berikut adalah itinerary 3 hari di Kyoto untuk melihat daun momiji yang kami rekomendasikan.
Itinerary Kyoto ini dibuat oleh anggota tim WeXpats kami, Hein-san, yang telah tinggal di Kyoto selama satu tahun sebagai mahasiswa internasional. Tidak hanya tempat-tempat populer di Kyoto, dia juga tahu spot-spot lain yang tidak terlalu sering dikunjungi yang merupakan hidden gems, juga tips-tips untuk menghemat biaya travel. Itinerary kali ini juga akan memperkenalkan event-event yang diselenggarakan selama musim gugur di Kyoto.
Musim & Waktu untuk Daun Momiji di Kyoto
Musim momiji di Jepang adalah dari akhir Oktober hingga awal Desember, tetapi waktu tepatnya berbeda-beda tergantung setiap daerah di Jepang. Sebelum trip ke Kyoto, cek dulu ramalan daun musim gugur di Kyoto tahun ini.
Menurut tahun sebelumnya, daun-daun mulai berganti warna di Kyoto pada awal November hingga awal Desember. Di Kyoto sendiri pun berbeda-beda tergantung lokasinya, tetapi biasanya pertengahan November seisi kota akan dihiasi oleh daun-daun berwarna coklat, merah, dan kuning khas musim gugur. Jadi, bisa dibilang waktu terbaik untuk mengunjungi Kyoto pada musim gugur adalah pertengahan November.
Selain itu, ada juga illumination daun-daun musim gugur di malam hari yang dikenal dengan istilah ライトアップ (Raito Appu) atau Light-Up, yang biasanya juga dimulai pada awal November di berbagai tempat.
Artikel Pilihan
Persiapan & Alat Transportasi untuk Itinerary 3 Hari ke Kyoto
Setelah mengkonfirmasi tanggal travel kamu, jangan lupa pesan akomodasi segera. Karena musim gugur adalah musim puncaknya wisatawan pergi ke Kyoto. Oleh karena itu, kamu mungkin akan kesulitan membooking hotel dan harganya bisa lebih tinggi. Jadi, dengan memesan hotel jauh-jauh hari, kamu bisa mendapatkan akomodasi dengan harga yang lebih murah.
Pada bagian ini, Hein san telah merekomendasikan layanan transportasi umum dan tiket-tiket yang praktis untuk itinerary ini.
One-Day Pass untuk Subway dan Bus
・Dewasa: 1100 yen
・Anak-anak: 550 yen
Tiket ini adalah tiket one-day pass untuk bus dan subway yang ada di Kyoto. Tiket dapat dibeli di Kyoto pada information center di stasiun. Keuntungan dari tiket ini adalah kamu bisa menggunakannya untuk naik bus dan subway, sehingga menghemat waktu dan biaya. Info lebih lanjut bisa diakses di link ini.
※ One-day pass ini direkomendasikan untuk Day 1 itinerary ini.
One-Day Pass untuk Kyoto Subway dan Randen
・Harga: 1300 yen
Tiket ini adalah one-day pass untuk Kyoto subway dan kereta Randen. Randen adalah line kereta utama menuju Arashiyama, yang merupakan salah satu tempat terbaik untuk dikunjungi di musim gugur di Kyoto. Cek lebih lanjut di link berikut ini.
※ One-day pass ini direkomendasikan untuk Day 2.
One-Day Pass untuk Kyoto Bus・Eiden Kurama・Kibune
・Harga: 2000 yen
Tiket ini adalah one-day pass untuk bus di Kyoto, kereta Keihan, dan kereta Eiden. Line kereta Eiden adalah line yang perlu kamu naiki untuk mengunjungi spot-spot musim gugur yang indah yang tidak dapat ditempuh menggunakan line kereta lainnya, jadi sangat direkomendasikan untuk membeli tiket ini. Selain itu, kamu juga bisa mendapat banyak diskon di berbagai toko sepanjang jalur kereta Keihan, yang ada di berbagai tempat di Kyoto, sebagaimana line kereta Eiden. Cek lebih lanjut di link berikut ini.
※ One-day ini direkomendasikan untuk Day 3.
Tiket いい古都 (Iikoto)
・Harga tergantung pada stasiun keberangkatan
Tiket ini menghubungkan Kyoto ke Kobe dan Osaka, yang dekat dengan Kyoto. Jadi tiket ini sangat berguna dan ekonomis untuk kamu yang datang ke Kyoto dari Osaka dan Kobe. Tiket ini juga mengkover penggunaan subway dan bus (di bagian tertentu) di Kyoto. Cari tahu lebih lanjut di sini.
Jika kamu belum pernah naik bus di Jepang sebelumnya, kamu bisa mengecek cara naik bus di Jepang di artikel ini.
Day 1: Kinkakuji, Ginkakuji, area Gion, area Kiyomizudera, Sanjusangendo
Pada hari pertama, kamu bisa menggunakan One-Day pass yang kami rekomendasikan sebelumnya. Keberangkatan pada setiap hari dimulai dari Stasiun Kyoto. Tergantung pada hotel yang kamu inapi, urutan destinasi wisata Kyoto yang ingin kamu kunjungi mungkin bisa berbeda.
Stasiun Kyoto → Kinkakuji → Ginkakuji → area Gion (opsional) → Kiyomizudera → Kiyomizumichi (osional) → Kuil Sanjusangendo
Kinkakuji (金閣寺)
・Biaya masuk: 500 yen
・Jam buka: 09:00~17:00
Destinasi wisata Kyoto yang pertama adalah Kinkakuji. Dari Stasiun Kyoto, pergi ke Stasiun Kitaoji menggunakan jalur Karasuma subway. Lalu naik bus no. 101, 102, 204 atau 205 ke Stasiun Kinkakuji Michi.
Kinkakuchi adalah kuil yang populer di kalangan turis dan terlihat cantik di setiap musim. Pada musim gugur, kinkakuji akan terlihat dibingkai oleh momiji berwarna merah yang terlihat mempesona.
Ginkakuji (銀閣寺)
・Biaya masuk: 500 yen
・Jam buka: 8:30~17:00 (Maret~November); 9:00~16:30 (Desember~Februari)
Selanjutnya adalah Ginkakuji. Naik bus nomor 204 dari kinkakuji selama kurang lebih 35 menit. Ginkakuji adalah salah satu kuil terkenal di Kyoto yang sering dikunjungi sepanjang tahun. Moss gardennya serta zen gardennya sangat populer akan keindahannya.
Gion (祇園)
Jika kamu belum pernah ke Gion di Kyoto sebelumnya, jangan lupa mampir sebentar. Dari Ginkakuji ambil bus nomor 11 hingga Gion.
Area Gion adalah area yang menarik untuk dilihat. Di sana ada Kuil Yasaka yang satu area dengan Taman Maruyama, yang juga terlihat sangat indah pada musim gugur. Kamu juga mungkin bisa melihat geisha di daerah ini. Ada banyak toko dan restoran di Gion untuk makan siang atau sekadar minum teh. Tetapi, jika ingin mengikuti itinerary Kyoto rekomendasi kami, sebaiknya jangan terlalu lama di daerah ini.
Kiyomizudera (清水寺)
・Biaya masuk: 400 yen
・Jam buka: 6:00~18:00
Dari Gion, kamu bisa ke Kiyomizudera dengan bus nomor 80 atau 207. Lalu, yurun di halte Kiyomizumichi atau Gojozaka. Kiyomizudera adalah spot yang sangat populer untuk dikunjungi selama musim gugur di Kyoto, jadi area ini bisa sangat padat. Pada malam hari, ada light-up spesial. Untuk kamu yang ingin melihat light-up di Kiyomizudera, sebaiknya kunjungi tempat lain terlebih dahulu, kemudian kunjungi Kiyomizudera sebagai tujuan wisata Kyoto terakhir di hari ini.
Kiyomizumichi (清水道)
Kiyomizudera terkenal akan toko-toko di sepanjang jalannya. Kamu mungkin ingin menilik toko-toko ini untuk membeli oleh-oleh. Dari sini kamu bisa menikmati pemandangan Menara Yasaka, berjalan menuruni tangga Sannenzaka (産寧坂) ke Ninenzaka (二年坂). Rute ini direkomendasikan untuk mereka yang mengunjungi Kyoto untuk pertama kalinya karena sangat memorabel.
Sanjusangendo (三十三間堂)
・Biaya masuk: 600 yen
・Jam buka: 8:30~17:00 (April~pertengahan November); 09:00~16:00 (pertengahan November~Maret)
Sanjusangendo adalah kuil Buddha yang memiliki banyak pagoda. Kamu bisa menikmati atmosfer dan keindahan pemandangan musim gugur di sini.
Jaraknya hanya 20 menit jalan kaki dari Kiyomizudera. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan bus nomor 100, 206 atau 208 dari halte Gojozaka hingga halte Higashiyama Nanajo. Dari Sanjusangendo, kamu bisa kembali ke Stasiun Tokyo menggunakan bus.
Nah, itulah hari pertama itinerary rekomendasi kami. Biasanya untuk mengunjungi spot-spot ini, kamu memerlukan 1600 yen hanya untuk biaya transportasi saja. Tetapi dengan menggunakan One-Day pass subway yang kami rekomendasikan, kamu bisa menghemat hingga 500 yen.
Day 2: Kuil Kurumazaki & Geinou, Tenryuji, Hutan Bambu Arashiyama, Jojakkoji, Jembatan Togetsukyo, Tofukuji, Nanzenji
Untuk hari kedua, kamu bisa menggunakan One-Day pass Kyoto Subway・Randen yang tadi kami sebutkan. Harganya 1300 yen.
Kuil Kurumazaki・Kuil Geinou → Tenryuji → Hutan Bambu Arashiyama (opsional) → Jojakkoji → Jembatan Togetsukyo → Tofukoji → Nanzenji
Kuil Kurumazaki (車折神社)・Kuil Geinou (芸能神社)
Kuil Kurumazaki dan Kuil Geinou dapat diakses menggunakan jalur subway Kyoto dan jalur Randen. Dari Stasiun Kyoto, kamu bisa mengambil jalur Karasuma Subway ke Stasiun Karasuma Oike, transfer ke jalur Tozai hingga Stasiun Uzumasa Tenjingawa, lalu ke jalur Randen hingga Stasiun Kurumazakijinja. Perjalanannya memakan waktu 40 menit.
Kedua kuil ini hanya berjarak satu menit jalan kaki, jadi kamu bisa menikmati indahnya momiji dari kedua tempat. Kuil Geinou terutama adalah kuil yang populer di kalangan orang yang bekerja di bidang entertainment untuk berdoa. Nama Geinou (芸能) sendiri memang berarti seni. Jadi, kamu bisa melihat papan yang disebut tamagaki (玉垣) yang memajang nama-nama selebriti yang pernah berdoa di sini.
Tenryuji (天龍寺)
Tenryuji hanya berjarak 5 menit jalan kaki dari Kuil Kurumazaki dan Kuil Geinou, serta cukup dekat dari Stasiun Arashiyama. Oh ya, kuil ini juga masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO loh. Dilihat dari foto di atas, kamu paham kan mengapa kami merekomendasikan tempat ini?
Jalan Bambu Arashiyama (竹林の小径)
Berikutnya adalah jalan bambu Arashiyama, yang merupakan spot terkenal di hutan bambu Arashiyama, hanya sekitar 8 menit jalan kaki dari Stasiun Arashiyama. Spot ini sering muncul di anime, terutama jika tokoh-tokohnya melakukan trip ke Kyoto. Jika kamu belum pernah ke sini, yuk mampir.
Jojakkoji (常寂光寺)
・Biaya masuk: 500 yen
・Jam buka: 9:00~17:00
Jojakkoji berjarak 13 menit jalan kaki dari Stasiun Arashiyama. Tempat ini sangat terkenal akan keindahan momijinya di Kyoto. Saking indahnya, tempat ini sering disebutkan dalam beberapa puisi lama.
Jembatan Togetsukyo (渡月橋)
Jembatan Togetsukyo berjarak 4 menit jalan kaki dari Stasiun Arashiyama. Kamu bisa duduk-duduk di pinggir sungai, menikmati keindahan alam, atau naik kapal. Gunung, sungai, dan merahnya momijiーpemandangan yang tidak akan bisa dilupakan.
Tofukuji (東福寺)
Setelah mengunjungi spot-spot di sekitar Stasiun Arashiyama, waktunya untuk mengunjungi tempat lainnya. Dari Stasiun Arashiyama, gunakan jalur Randen ke Stasiun Randen-Tenjingawa, tranfer ke jalur subway Tozai sampai Stasiun Sanjo-Keihan, kemudian pindah ke jalur Keihan Main Line sampai Stasiun Tofukuji. Keihan Main Line tidak dicover oleh One-Day pass, biayanya sekitar 220 yen. Lama perjalanannya kira-kira satu jam.
Jika kamu tidak ingin terkena biaya tambahan, kamu bisa menggunakan jalur subway Tozai ke Stasiun Karasuma Oike, lalu pindah ke jalur Karasuma ke Stasiun Kujo, tetapi kamu perlu jalan kaki sekitar 20 menit hingga Tofukuji.
Tofukuji sangat populer sebagai spot untuk melihat daun musim gugur di Kyoto. Pada malam hari, kamu juga bisa melihat light-up. Jika kamu tertarik, kamu bisa mengunjungi Tofukuji di akhir perjalanan. Tapi ingat, untuk bisa melihatnya kamu perlu reservasi dan membayar biaya tambahan 3,000 yen.
Nanzenji (南禅寺)
Jika kamu masih punya waktu dan tidak terlalu capek, atau ingin mengunjungi Tofukuji di akhir perjalanan hari kedua, kamu bisa mengunjungi Nanzenji. Nanzenji adalah kuil indah dengan banyak momiji. Kamu bisa ke sana menggunakan jalur Keihan (tidak dicover oleh One-Day pass) dan jalur subway Tozai. Dari Stasiun Tofukuji kamu bisa naik Keihan Main Line ke Stasiun Sanjo, lalu transfer ke jalur Tozai ke Stasiun Keage. Nanzenji berjarak sekitar 10 menit jalan kaki dari stasiun.
Area di sekitar Nanzenji juga dikelilingi momiji yang indah, sehingga kalau kamu masih memiliki waktu, kamu bisa jalan-jalan di sekitarnya.
Inilah akhir dari perjalanan hari kedua. Biasanya biaya transportasi yang diperlukan melebihi 2,300 yen. Tetapi jika kamu menggunakan One-Day pass Kyoto Subway・Randen, kamu bisa menghemat sekitar 1,000 yen.
Day 3: Demachiyanagi, Rurikoin, Kuil Kifune, Kuramadera, Area Sanjo
Untuk hari ke-3 itinerary Kyoto rekomendasi kami, mari gunakan Kyoto Bus・Eiden Kurama・Kibune Day Trip Ticket seharga 2,000 yen.
Demachiyanagi (出町柳)
Untuk kemari, kamu bisa menggunakan bus no. 17 dari Stasiun Kyoto ke Stasiun Demachiyanagi.
Stasiun Demachiyanagi sangat dekat dengan Universitas Kyoto, yang merupakan salah satu universitas terbaik di Jepang. Jika kamu tertarik untuk belajar di Universitas Kyoto, kamu bisa mampir ke mari. Di dekat Stasiun Demachiyanagi juga ada Sungai Kamogawa (鴨川) yang terkenal di Kyoto. Sepanjang musim gugur, sungai ini dibingkai dengan pepohonan yang daun-daunnya berubah warna.
Rurikoin (瑠璃光院)
・Biaya masuk: 2,000 yen
・Jam buka: 10:00~17:00
Tujuan selanjutnya adalah Rurikoin, sebuah kuil yang sangat terkenal terutama pada saat musim gugur, dan merupakan salah satu spot terbaik di Kyoto untuk melihat momiji. Untuk pergi ke Rurikoin, kamu bisa menggunakan Eiden sampai ke Stasiun Hieizanguchi dan berjalan sekitar 10 menit ke kuil tersebut.
Rurikoin dibuka untuk pengunjung pada waktu-waktu tertentu, terutama pada saat musim semi, musim panas, dan musim gugur. Reservasi diperlukan jika kamu ingin berkunjung antara 1 November ~ 3 Desember 2023. Karena tanggal bukanya tidak menentu, sebaiknya periksa dulu situs officialnya sebelum berkunjung. Untuk musim gugur tahun ini, Rurikoin hanya buka dari 1 Oktober hingga 11 Desember 2023. (Reservasi diperlukan. Selain tanggal tersebut, tidak perlu reservasi).
Kuil Kifune (貴船神社)
・Jam buka: 6:00~20:00 (Mei-November); 6:00~18:00 (Desember~April)
Dari Stasiun Yase-Hieizanguchi naik Eiden sampai Stasiun Kibuneguchi, kemudian naik bus no. 33 hingga halte Sambonsugi, dan jalan sekitar 17 menit hingga Kuil Kifune. Jika kamu tidak bisa naik kereta langsung ke Stasiun Kibuneguchi, kamu mungkin perlu transfer ke jalur Kurama di Stasiun Takaragaike.
Masuk ke Kuil Kifune gratis. Spot yang terkenal adalah tangganya yang dikelilingi daun-daun momiji. Pada musim gugur, ada illumination spesial yang mulai dari terbenamnya matahari hingga 20:30.
Kuramadera (鞍馬寺)
・Biaya masuk: 500 yen
・Jam buka: 9:00~16:30
Kuramadera berada tepat di dekat Kuil Kifune. Kuil ini merupakan kuil populer yang terletak di atas Kota Kurama pada pegunungan yang terjal. Puncak gunungnya dan Kuramadera dapat ditempuh dengan kereta gantung. Pada musim gugur, kuil yang dikelilingi pepohonan di gunung terpencil ini tampak terang dengan dedaunan yang berwarna merah. Kontras dengan pemandangannya pada musim biasa yang terkesan misterius.
Sanjo (三条)
Karena hari sudah beranjak malam, sudah waktunya untuk kembali ke Kota Kyoto. Tujuan terakhir dari wisata 3 hari di Kyoto ini adalah area Sanjo. Sanjo terletak di tengah Kota Kyoto dan cukup padat di malam hari. Tempat ini cocok untuk dinner cantik sembari menikmati atmosfer kota yang indah. Setelah Sanjo, kamu bisa naik bus untuk kembali ke Stasiun Kyoto.
Penutup
Kyoto memiliki banyak destinasi yang menarik untuk dikunjungi. Terutama pada musim gugur. Karena daun-daun momiji menambah cantiknya prefektur yang memang sudah indah ini. Kami berharap artikel yang disiapkan oleh Hein san ini bisa membantu kamu menikmati wisata 3 hari kamu ke Kyoto untuk menikmati keindahan daun musim gugur di Kyoto.
Oh ya, cek juga beberapa ide lain di bawah ini sebagai tambahan untuk itinerary Kyoto kamu jika kamu ingin menikmati daun momiji di Kyoto lebih lama atau ingin mencoba opsi aktivitas lain.
🍁 Kyoto is the first destination to come to mind when speaking about autumn leaves in Japan. And so, we prepared this...
Posted by WeXpats on Friday, September 22, 2023
