Budaya Bisnis Jepang yang Perlu Kamu Ketahui Saat Bekerja dengan Perusahaan Jepang

WeXpats
2020/04/16

Bicara soal budaya dalam bisnis, perusahaan Jepang mempunyai budaya kerja yang berbeda dengan negara lain. Untuk orang yang bekerja di perusahaan Jepang sejak awal, maka perbedaan tersebut tidak akan terlalu terlihat. Berbeda dengan orang baru yang awalnya bekerja di perusahaan negara lain, mengalami culture shock dalam bekerja sangatlah mungkin.

Jepang terkenal sebagai negara yang mempunyai budaya dan kebiasaan yang beragam. Selain itu, Jepang juga sangat unggul dan maju dalam bidang pendidikan, teknologi, dan ekonomi. Dalam bidang ekonomi, Jepang mempunyai banyak perusahaan besar yang sangat maju dan terkenal. Kemajuan perekonomian di Jepang ini tidak lepas dari penerapan budaya bisnis Jepang.

Sebenarnya, bagaimanakah budaya kerja dan bisnis yang ada di perusahaan Jepang? Dan bagaimana pula fakta menarik dari bisnis di Jepang? Yuk, cari tahu jawaban lengkap tentang budaya kerja dan bisnis di Jepang dalam ulasan berikut.

Apakah Anda memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan di Jepang?
Apakah Anda menemukan pekerjaan yang cocok dengan diri Anda? Ingin tahu perusahaan yang merekrut tenaga kerja asing Khawatir tentang prospek karir di Jepang Bingung bisa kerja apa dengan visa yang dimiliki
WeXpats Agent mendukung penuh untuk masalah pencarian kerja di Jepang! Gratis Konsultasi dengan WeXpats Agent

Mengenal Budaya Kerja dan Bisnis di Jepang

Orang Jepang sangat menjunjung tinggi dan melestarikan beragam budaya yang dimiliki. Begitu juga dengan budaya bisnis Jepang. Salah satu budaya bisnis yang nyata adalah budaya senioritas. Untuk menerapkan budaya ini, banyak perusahaan yang lebih menghargai suatu negosiasi jika dilakukan dengan perusahaan senior dibanding perusahaan baru. Mungkin tidak hanya masalah senioritas tapi juga kredibilitas dan pengalaman yang telah dimiliki perusahaan senior.

Selain itu, perusahaan di Jepang juga membutuhkan waktu untuk pengambilan keputusan dalam suatu bisnis. Khususnya saat akan melakukan persetujuan dengan mitra baru. Namun jika kontrak telah disetujui oleh perusahaan Jepang, bisa dipastikan bahwa kontrak tersebut akan terus berlanjut. Jadi, untuk bisa bekerja sama dengan perusahaan Jepang haruslah tetap sabar.

Bisa dibilang bahwa budaya kerja dan bisnis Jepang ini merupakan suatu hal yang menjadi ciri khas perusahaan Jepang. Karena budaya dalam bisnis tersebut, Jepang juga bisa menerapkan sistem kerja yang disiplin. Tingkat produktivitas dalam pekerjaan pun juga terbilang sangat tinggi. Karena budaya itu pula, Jepang menjadi negara yang hebat.

Budaya Bisnis Jepang yang Harus Diketahui

Setiap negara tentunya memiliki budaya kerja dan bisnis masing-masing. Begitu juga negara Jepang dengan konsep budaya bisnis yang keren. Jika disingkat, budaya bisnis di Jepang disingkat menjadi “HoRenSo”. Berikut ini ulasan lengkapnya :

1. Hokoku: Melaporkan

Budaya bisnis Jepang pertama yang harus diketahui adalah hokoku yang berarti melaporkan. Melaporkan dalam hal ini berarti pelaporan secara formal dan berkala setiap pekerjaan kepada atasan. Selain untuk kepentingan tim dalam mengetahui kemajuan, pelaporan juga penting dalam sisi manajerial. Adanya budaya bisnis ini juga dapat mencegah kesalahan dalam menyelesaikan pekerjaan.

2. Renraku: Menginformasikan

Budaya dalam bisnis Jepang yang selanjutnya adalah renraku yang berarti menginformasikan. Renraku mempunyai arti yang hampir sama dengan hokoku. Hanya saja, renraku merupakan penginformasian pada kolega atau anggota tim. Sifat dari renraku ini tidak seformal budaya bisnis hokoku.

Budaya renraku yang dilakukan setiap anggota tim sangat penting untuk pembaharuan informasi. Renraku ini juga membuat sesama anggota tim menjadi kompak dan solid. Contoh nyata penerapan renraku adalah mengingatkan pada rekan kerja bahwa tempat untuk rapat dipindah. 

3. Sodan: Konsultasi

Sodan yang berarti konsultasi juga termasuk budaya bisnis Jepang yang harus diketahui. Budaya sodan dalam bisnis Jepang perlu diterapkan saat ingin berkonsultasi atau meminta pendapat untuk pekerjaan. Di Jepang, budaya sodan ini dinilai sebagai suatu inisiatif pribadi untuk meningkatkan kualitas diri.

Tujuan budaya sodan adalah untuk memastikan bahwa semua pekerja dalam tim tidak ada yang tertinggal dan tetap sejalur. Apalagi, perusahaan di Jepang menjadikan komunikasi sebagai prioritas yang utama dalam pekerjaan. Jadi, adanya budaya sodan ini sangat penting untuk diterapkan di perusahaan Jepang.

Budaya yang Diutamakan Oleh Perusahaan Jepang

Dalam melaksanakan setiap pekerjaan, perusahaan Jepang juga mempunyai budaya yang harus diutamakan. Hal ini sama pentingnya dengan budaya dalam bisnis Jepang. Berikut ini ulasan lengkap yang harus disimak :

1. Mengutamakan Pelanggan

Umumnya, perusahaan di Jepang mempunyai budaya untuk selalu mengutamakan pelanggan. Prinsip ini sangat penting untuk diterapkan perusahaan yang menjual jasa dan makanan. Mengutamakan pelanggan ini pada dasarnya sudah diterapkan sejak lama selayaknya prinsip konsumen berarti raja. Bisa dikatakan bahwa budaya mengutamakan pelanggan ini juga diterapkan oleh banyak perusahaan lainnya.

2. Meeting Digunakan Sebagai Pelaporan

Budaya bisnis Jepang yang selalu diutamakan perusahaan Jepang adalah peranan meeting untuk pelaporan. Jika di perusahaan negara lain tidak menutup kemungkinan meeting digunakan sebagai arena untuk berdebat. Berbeda dengan perusahaan Jepang, meeting digunakan sebagai pelaporan berbagai hal yang berkaitan dengan pekerjaan. Budaya meeting ini dilatarbelakangi oleh nemawashi.

Nemawashi merupakan bentuk kesepakatan yang dihasilkan dari proses konsultasi dengan berbagai pihak di perusahaan. Sesuai dengan nemawashi, proses konsultasi dilakukan sebelum adanya meeting. Jika seseorang di perusahaan dapat mengambil keputusan dengan bagus, bisa dikatakan bahwa orang tersebut mengerjakan pekerjaan dengan baik. Meeting yang baik juga tidak akan berlangsung lebih dari satu jam.

3. Pengambilan Keputusan yang Akurat

Dalam perusahaan Jepang, pengambilan setiap keputusan bisa dilakukan dalam beberapa waktu. Hal ini terjadi karena keputusan perusahaan akan diambil secara struktural sesuai dengan posisi. Jadi keputusan dimulai dari staff ke kepala divisi, dan berlanjut ke kepala departemen.

Pengambilan keputusan dilakukan dengan sistem ini agar keputusan melalui banyak analisa dan pertimbangan. Meskipun membutuhkan waktu yang cukup lama, perusahaan Jepang akan mendapat keuntungan dari penerapan budaya ini. Keputusan yang diambil secara struktural akan membuat keakuratan keputusan lebih terjamin.

Fakta Menarik dari Bisnis Orang Jepang

Dalam menjalankan bisnis, ternyata ada beberapa fakta menarik berkaitan dengan cara berbisnis orang Jepang. Apa sajakah fakta tersebut? Berikut ini ulasan lengkap yang harus disimak :

1. Bersikap Positif

Fakta menarik pertama dalam budaya bisnis Jepang adalah sifat positif yang melekat dalam diri pebisnis. Banyak orang Jepang tidak menyerah dalam menggapai sesuatu yang diinginkan dalam bisnis. Kerennya lagi, orang Jepang selalu bekerja dengan sungguh-sungguh dan menghargai sebuah proses. Sifat positif ini sangat penting untuk diterapkan dalam pekerjaan.

2. Mempunyai Semangat Bushido

Semangat bushido adalah prinsip dari kesatria di Jepang atau yang dikenal sebagai prinsip samurai. Dalam prinsip bushido,ada beberapa hal positif yang bisa diterapkan. Ada rasa berani, sungguh-sungguh, murah hati, menghargai orang lain, jujur, setia, dan hormat. Semangat bushido ini menjadikan negara Jepang bisa maju dan sukses dalam bisnis.

3. Kemampuan Pengelolaan yang Baik

Fakta menarik lain dari bisnis orang Jepang adalah kemampuan dalam mengelola yang baik. Dalam suatu bisnis, setiap orang tentu tidak bisa bekerja sendiri dan membutuhkan tim untuk menyelesaikan suatu hal. Karena hal inilah, banyak pebisnis Jepang yang berusaha untuk mengelola tim agar bisa tangguh dalam berbisnis.

Penerapan pengelolaan tim yang baik ini bisa dilihat dari sikap mengutamakan kepentingan kelompok. Terbuka dalam menerima kritik dan masukan juga menjadi contoh nyata. Dalam proses mengambil keputusan pun harus dilakukan secara bijaksana dengan pertimbangan dan analisa yang matang.

4. Gaya Hidup yang Serba Cepat

Fakta menarik selanjutnya dalam budaya bisnis Jepang adalah gaya hidup yang serba cepat. Hal ini dilakukan orang Jepang bukan hanya untuk pekerjaan saja, melainkan untuk kehidupan sehari-hari pula. Penerapan gaya hidup dan kerja yang super cepat ini terjadi karena orang Jepang sangat menghargai waktu dan disiplin.

5. Asas Untuk Memandang ke Timur

Di Jepang juga ada asas untuk selalu memandang ke timur. Hal ini menunjukkan bahwa orang Jepang sangat giat dalam melakukan pekerjaan dan bisnis. Sebelum mulai bekerja, orang Jepang akan mempelajari ilmu yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut. Yang pasti, orang Jepang akan memberikan dedikasi yang tinggi untuk setiap pekerjaan dan bisnis yang dijalani.

6. Budaya Komunikasi Orang Jepang

Fakta menarik dari cara berbisnis orang Jepang yang terakhir berhubungan dengan budaya komunikasi. Jika dibanding melalui pesan atau surat, orang Jepang lebih menyukai berkomunikasi secara langsung agar lebih jelas. Dalam menjalankan bisnis, orang Jepang juga tidak terlalu menekan dalam berkomunikasi dan berusaha untuk menghormati orang lain.

Demikian ulasan lengkap terkait budaya bisnis Jepang beserta fakta menarik yang harus diketahui. Budaya dalam bisnis Jepang tersebut tidak lepas dari prinsip dan nilai positif dari orang-orang terdahulu. Kehebatan orang Jepang dalam melestarikan dan menerapkan budaya dalam berbisnis, membuat Jepang sangat maju dalam bidang ekonomi. Semoga dapat menambah wawasan!

Penulis

WeXpats
Di sini kami menyediakan artikel yang mencakup berbagai informasi yang berguna tentang kehidupan, pekerjaan, dan studi di Jepang hingga pesona dan kualitas Jepang yang menarik.

Sosial Media ソーシャルメディア

Kami berbagi berita terbaru tentang Jepang dalam 9bahasa.

  • English
  • 한국어
  • Tiếng Việt
  • မြန်မာဘာသာစကား
  • Bahasa Indonesia
  • 中文 (繁體)
  • Español
  • Português
  • ภาษาไทย
TOP/ Bekerja di Jepang/ Mengetahui budaya bekerja di jepang (peraturan, gaji, karir)/ Budaya Bisnis Jepang yang Perlu Kamu Ketahui Saat Bekerja dengan Perusahaan Jepang

Situs web kami menggunakan Cookies dengan tujuan meningkatkan aksesibilitas dan kualitas kami. Silakan klik "Setuju" jika Anda menyetujui penggunaan Cookie kami. Untuk melihat detail lebih lanjut tentang bagaimana perusahaan kami menggunakan Cookies, silakan lihat di sini.

Kebijakan Cookie