Jepang memiliki sejuta kuliner khas yang ada sejak zaman dahulu yang kemudian berkembang hingga saat ini. salah satu kuliner Jepang yang memiliki umur ratusan tahun adalah takoyaki. Jajanan Jepang yang satu ini sudah ada sejak abad ke-17 dan banyak disukai hingga saat ini. Berikut penjelasan mengenai jajanan Jepang yang satu ini.
Sebagai negara yang yang memiliki sejarah yang panjang, Jepang memiliki berbagai macam jenis makanan yang dihadirkan oleh para nenek moyang. Selain nenek moyang, konsumsi penduduk Jepang pada zaman dahulu juga dipengaruhi oleh penjajah yang datang ke Jepang. Untuk itulah Jepang banyak memiliki olahan makanan yang memiliki citarasa yang khas.
Daftar Isi
- Mengenal Kuliner Jepang Takoyaki
- Awal Mula Kemunculan di Jepang
- Restoran Takoyaki Halal di Osaka
- Resep Sederhana
Mengenal Kuliner Jepang Takoyaki
Jajanan Jepang ini, memiliki arti dalam bahasa Jepang yaitu gurita yang digoreng atau dipanggang. Dalam bahasa Jepang tako diartikan sebagai gurita dan yaki artinya digoreng atau dipanggang. Di Jepang teknik yang sering digunakan dalam memasak adalah teknik memanggang. Teknik memanggang ini menjadikan makanan Jepang memiliki ciri khas yang berbeda.
Selain jajanan tersebut, ada beberapa jajanan di Jepang yang proses pengolahan nya juga dipanggang. Salah satu jajanan jepang yang dipanggang yaitu yakitori atau dikenal dengan ayam goreng, pancake sayur atau okonomiyaki dan yakisoba. Jajanan ini banyak disukai oleh masyarakat jepang karena memiliki rasa yang khas dari proses pengolahan nya baik dipanggang maupun digoreng.
Artikel Pilihan
Awal Mula Kemunculan di Jepang
Awal mula kemunculan takoyaki di Jepang pada zaman taisho, terinspirasi dari Choboyaki yang terbuat dari tepung terigu dengan isian konnyaku. Choboyaki ini kemudian berganti nama menjadi rajioyaki dengan isian lebih padat yakni urat daging sapi dan bentuknya yang bulat. Hingga pada tahun 1993, toko makanan Aizuya membuat varian baru dari rajioyaki.
Varian makanan tersebut dikenal dengan nikuyoki karena memiliki isi berupa daging sapi. Di tahun 1935, toko makanan ini terus mengembangkan resep baru dan akhirnya muncul takoyaki. Makanan ini dibuat dari ide Akashiyaki yang mengusulkan gurita dan telur menjadi isian rajioyaki. Hingga pada tahun 2000an toko ini sukses dan membuka cabang di Jepang(*).
Restoran Takoyaki Halal di Osaka
Saat berwisata ke Jepang, tentu saja mencari tempat makan yang memiliki sertifikat halal menjadi tujuan utama. Di Jepang terdapat beberapa restoran halal yang menyajikan makanan khas Jepang dengan kualitas tinggi. Salah satu restoran halal yang bisa di kunjungi saat berada di jepang adalah restoran Matsuri yang terletak di daerah Noda, Osaka.
Selain menyediakan makanan yang halal restoran ini juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas bagi wisatawan muslim yaitu ruang untuk shalat. Matsuri berada pada lokasi yang strategis dan mudah di akses saat berada Osaka. Jarak restoran ini dengan stasiun kereta bawah tanah hanya ditempuh dalam waktu satu sampai tiga menit saja(*).
Resep Sederhana
Tidak perlu jauh-jauh ke Jepang untuk menikmati jajanan Jepang yang satu ini, karena jajanan tersebut dapat dibuat sendiri di rumah. Untuk membuatnya tidak membutuhkan bahan bahan dan alat yang rumit, hanya menggunakan alat dan bahan yang bisa ditemukan di dapur. Berikut adalah resep sederhana membuat jajanan Jepang takoyaki ala rumahan.
1. Menyiapkan Alat
Cara yang pertama untuk membuat jajanan Jepang tersebut adalah dengan menyiapkan alat yang diperlukan dalam memasak nantinya. Hal ini dilakukan untuk memudahkan dalam proses pembuatan makanan agar tidak kewalahan dalam mencari alat-alat yang diperlukan. Untuk itu, menyiapkan alat-alat sangat penting dilakukan sebelum melakukan kegiatan memasak, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Alat-alat yang biasanya dibutuhkan dalam membuat jajanan Jepang ini adalah kompor gas, cetakan khusus, sendok dan piring. Selain alat-alat tersebut, dalam membuat jajanan tersebut dibutuhkan wadah yang lumayan besar, gunting, dan parut keju. Setelah semua alat-alat disiapkan, lanjut ke tahap penyiapan bahan untuk membuat jajanan khas Jepang tersebut.
2. Menyiapkan Bahan yang Diperlukan
Cara selanjutnya untuk membuat jajanan khas Jepang ini adalah dengan menyiapkan segala keperluan bahan yang digunakan untuk membuat jajanan ini. Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah 100 gram tepung terigu, 340 ml air atau susu cair dan 1 sendok kaldu bubuk.
Selain itu bahan tambahan yang digunakan adalah 1 sendok teh kecap ikan, 2 siung bawang putih dan 1 butir telur. Jika ingin menambahkan daun bawang serta keju yang diiris kotak-kotak bisa disiapkan saja. Semua bumbu yang disediakan kemudian di blender menjadi satu, kecuali keju yang dipotong dadu. Keju tersebut dijadikan sebagai toping.
3. Membuat Tepung Adonan
Cara membuat adonan untuk makanan khas Jepang ini membutuhkan takaran yang benar-benar pas untuk mendapatkan kualitas hasil adonan yang baik. Cara membuatnya pun cukup mudah yaitu dengan menuangkan 100 gram tepung terigu kedalam wadah kemudian dicampur dengan 1 butir telur.
Setelah kedua bahan tercampur, aduk hingga rata kemudian tambahkan 340 ml air atau susu cair dan 1 sendok kaldu bubuk. Setelah tercampur dengan rata, tuangkan bumbu-bumbu yang telah diblender halus kedalam adonan tersebut, aduk hingga rata dan pastikan rasa adonan.
4. Menggoreng
Setelah adonan selesai dibuat maka lanjut ke tahap yang berikutnya yaitu tahap menggoreng. Pada tahap ini diperlukan cetakan khusus untuk membuat makanan khas Jepang, letakkan cetakan di atas kompor kemudian nyalakan api kompor. Dalam proses menggoreng, nyala api kompor yang digunakan harus kecil untuk mencegah kegosongan yang terjadi saat menggoreng.
Tuangkan sedikit minyak goreng di atas cetakan, fungsi dari minyak goreng tersebut agar membuat adonan tidak lengket pada cetakan saat digoreng. Kemudian tuangkan adonan kedalam cetakan secara perlahan-lahan, setelah itu berikan toping keju yang telah dipotong dadu. Tunggu hingga adonan berwarna kecoklatan dan bagian atasnya mengembang, kemudian bolak-balik adonan agar berbentuk bulat.
5. Membuat Saus Pelengkap
Tahap terakhir adalah membuat saus pelengkap untuk jajanan Jepang. Bahan-bahan untuk membuat sausnya adalah coca cola, saus tomat, madu, saus tiram, garam, kaldu bubuk, gula pasir, maizena dan air. Cara membuatnya cukup mudah, yaitu dengan mencampurkan semua bahan tersebut kemudian diaduk hingga rata dan cicipi sausnya. Jika rasa sudah pas, tambahkan maizena(*).
Jajanan Jepang satu ini memiliki ciri khas tersendiri, salah satunya yaitu makanan ini dapat dinikmati dengan menggunakan sumpit sekali pakai. Selain itu, jajanan Jepang ini dapat ditemukan di pinggir jalan dan dapat dinikmati dengan berdiri atau jongkok. Jajanan ini memiliki ciri khas rasa jahe merah yang biasa dicampurkan kedalam adonan.
Jajanan ini dapat dinikmati dengan menggunakan saus okonomiyaki yang dikhususkan untuk makanan ini agar menciptakan rasa yang lebih gurih. Demikianlah pembahasan artikel kali ini mengenai jajanan khas Jepang takoyaki. Semoga apa yang dibahas pada artikel kali ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat mengetahui lebih banyak mengenai jajanan Jepang.
Baca juga: Trik Hemat Kantong dan Rekomendasi Tempat Belanja di Jepang