Jepang tidak hanya terkenal dengan keseniannya saja, tetapi juga kulinernya. Salah satu menu yang mendunia adalah teriyaki. Sebenarnya ini adalah sebuah teknik memasak yang konon telah ada sejak abad ke-17. Bahan makanan dipanggang lalu koki melumurinya dengan saus tare. Saus ini terbuat dari kecap asin Jepang (shoyu), sake, dan gula.
Cara memasak tersebut sesuai dengan asal usul namanya, yaitu “teri” (bersinar karena ada kandungan gula di dalamnya) dan “yaki” (dipanggang atau dibakar). Orang Jepang biasa menggunakan saus teriyaki untuk bahan makanan dari ikan, namun kini telah banyak yang mengkreasikannya sehingga bisa ditemui juga pada menu-menu daging sapi, babi, dan ayam.
Daftar Isi
- Berbeda dengan Yakiniku
- Membuat Saus Teriyaki Ala Jepang
- Pilih Beef atau Chicken Teriyaki?
- Kreasi Teriyaki Lainnya
Berbeda dengan Yakiniku
Selain teriyaki, ada juga hidangan yang tak kalah populernya, yaitu yakiniku. Sekilas keduanya tampak sama. Berwarna coklat, dilumuri pada bahan makanan utama, serta menggunakan bahan dasar shoyu. Tapi sebenarnya ada beberapa perbedaan mendasar, jadi jangan sampai tertukar.
Pertama, keduanya memiliki rasa yang berbeda. Teriyaki rasanya cenderung gurih manis karena kecap Jepang ditambahkan mirin dan gula. Beberapa orang Jepang ada yang mencampurkannya dengan shake, sedangkan di negara lain dicampur dengan madu. Adapun rasa yakiniku adalah kombinasi rasa asin gurih dan manis dari biji wijen.
Kedua, bahan makanan pada teriyaki langsung dipanggang atau dibakar seperti yang telah disebutkan di atas. Namun, untuk hidangan yakiniku, khusus menggunakan daging sapi yang dipanggang karena sesuai dengan namanya “yaki” (panggang) dan “niku” (daging atau daging sapi). Adapun daging direndam terlebih dahulu dan dimasaknya pada meja panggangan dengan api terbuka.
Artikel Pilihan
Membuat Saus Teriyaki Ala Jepang
Pada perkembangannya, saus teriyaki banyak dikreasikan, baik secara profesional di restoran-restoran ternama atau pada masakan rumahan. Misalnya, orang-orang Indonesia kerap menambahkan bawang putih atau bawang bombay pada masakan ini untuk menghasilkan cita rasa tambahan. Bagi yang penasaran dengan rasa saus ini, bisa membuatnya sendiri di rumah. Simak beberapa poin di bawah ini:
1. Fungsi Saus
Sebelum membuat, sebaiknya tahu dulu fungsi dari saus ini. Dulu, saus ini digunakan untuk mengolesi (marinasi). Bumbu-bumbu dibiarkan menyerap lalu dibakar atau dipanggang supaya lebih meresap dengan sempurna sehingga makanan terasa lezat. Tapi jangan heran kalau sekarang menemukan orang-orang yang menggunakannya dengan cara dicelup. Inilah salah satu bentuk kreasi yang dilakukan.
Pada dasarnya, fungsi saus untuk bahan-bahan makanan yang terasa hambar, seperti daging steak atau sayur tumisan. Alasan ditambahkannya sake untuk memberikan sensasi hangat pada tubuh seseorang. Bagi yang tidak mengkonsumsi sake, bisa menggantinya dengan irisan jahe, bawang putih, dan jeruk nipis, lalu dicampur madu sebagai penyeimbang rasa.
2. Bahan-Bahan
Setelah mengetahui fungsi sebenarnya untuk apa, sekarang saatnya mempersiapkan bahan-bahan. Tak perlu khawatir, semua yang dibutuhkan cukup mudah mendapatkannya. Inilah yang harus disediakan:
-
Saus kecap Jepang (shoyu). Kalau tidak ada, bisa menggantinya dengan campuran kecap manis dan kecap asin. Takaran perbandingannya adalah 3:1.
-
Gula pasir, jahe, dan bawang putih. Jahe terlebih dahulu diperas dan diambil sarinya, sedangkan bawang putih dicincang-cincang sampai halus.
-
Air
-
Jeruk nipis. Potong jeruk nipis, lalu diperas. Bersihkan air perasannya dari biji-biji.
-
Madu
3. Cara Membuat
Kalau semua bahan sudah siap, sekarang lanjut ke proses pembuatannya. Inilah langkah-langkah untuk membuatnya:
-
Rebus air secukupnya di wajan anti lengket.
-
Saat air sudah mulai panas, masukkan campuran shoyu atau campuran kecap manis dan kecap asin yang tadi dibuat.
-
Tambahkan air perasan jahe, bawang putih yang sudah dicincang halus, serta gula sedikit demi sedikit.
-
Agar saus terasa sedikit asam manis dan beraroma segar, masukkan air perasan jeruk nipis.
-
Masukkan sedikit madu dan aduk hingga teksturnya mengental.
-
Matikan kompor apabila kekentalan sudah mencapai yang diinginkan.
Satu hal yang perlu diingat saat membuat saus ini sendiri bahwa saus tidak dapat bertahan lama. Saus buatan sendiri berbeda dengan saus-saus yang dijual di toko. Saus-saus tersebut bisa tahan lama karena mengandung pengawet. Jadi, segera habiskan saus dan jangan simpan sampai berhari-hari meskipun di dalam lemari es.
Pilih Beef atau Chicken Teriyaki?
Dua bahan utama yang sering dijadikan masakan teriyaki adalah daging dan ayam. Meskipun sebenarnya orang Jepang lebih suka mengolah ikan dan makanan seafood lainnya. Walaupun begitu, seseorang kini bebas menggunakan bahan makanan apa saja karena memang tidak ada aturan baku untuk saus ini. Berikut adalah perbandingan apabila memasak menggunakan daging dan ayam:
1. Masakan Daging
Daging yang umumnya digunakan adalah daging sapi. Ada juga orang Jepang yang memakai daging babi. Sedangkan untuk daging kambing dan kerbau tidak familiar di sana, kecuali untuk orang Indonesia. Adapun cara memotong daging untuk menu ini bisa dipotong-potong kecil menyerupai dadu atau diiris tipis-tipis.
Daging yang telah selesai dimasak akan disajikan dengan sayuran segar (salad). Beberapa orang menambahkannya dengan nasi. Kini sejumlah restoran mengkreasikannya dalam hidangan berupa bento. Jadi pembeli bisa mendapatkan nasi, sayuran, beef teriyaki, dan tempura dalam satu paket.
2. Masakan Ayam
Ayam tergolong lebih populer untuk diolah teriyaki dibandingkan daging. Selain mengolahnya tidak sulit, cita rasa ayam yang menyerap bumbu saus pun dapat diterima oleh lidah seseorang dari berbagai negara. Maka dari itu, menu chicken teriyaki lebih banyak dijumpai daripada masakan yang menggunakan daging.
Makanan pendamping dari olahan ayam bisa bermacam-macam. Ada yang mencampurnya dengan jamur merang, irisan bawang bombay, brokoli, paprika, dan sayuran lainnya. Menu ini sangat nikmat jika disantap dengan nasi. Untuk rasa yang sedikit pedas, bubuk cabai bisa ditambahkan saat sedang proses memasak.
Kreasi Teriyaki Lainnya
Apakah masakan teriyaki hanya yang disebutkan di atas? Tentu saja tidak. Dengan mendunianya resep ini, semakin banyak orang yang mencoba-coba agar menjadi masakan baru. Menariknya, hidangan-hidangan kreatif ini tak kalah lezat dari masakan yang menggunakan daging, ayam, atau ikan. Simak ide-ide inovatif yang diciptakan sejumlah orang:
1. Masakan Seafood
Bahan seafood yang sering digunakan adalah cumi dan udang, tapi cumi lebih populer di berbagai restoran. Perpaduan daging cumi dengan saus ini bisa menghasilkan cita rasa yang lezat. Waktu mengolahnya pun tidak lama, yakni sekitar 60 menit saja. Sambil menunggu matang, seseorang bisa memasak menu lainnya. Untuk menghasilkan sensasi yang berbeda, seseorang dapat merendam kembali seafood yang telah dibakar.
2. Saus Steak
Steak bisa dihidangkan dengan beragam cara. Adapun kini tidak semuanya menggunakan daging, bahkan di Indonesia ada yang memakai tempe sebagai bahan utamanya. Supaya lebih bervariasi, saus yang digunakan untuk melumuri steak bisa menggunakan saus teriyaki. Rasanya tak kalah dengan hidangan steak pada umumnya. Untuk membuatnya pun cukup singkat, hanya membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit.
3. Saus Sate
Biasanya bumbu sate menggunakan kecap dengan campuran sedikit cuka dan irisan bawang merah serta cabai rawit. Selain itu, ada juga yang menggunakan bumbu kacang. Tapi cobalah sesekali menghidangkan sate dengan saus khas Jepang ini. Pasti rasanya akan berbeda, begitu pun sensasi menyantapnya.
4. Isi Burger
Burger biasanya berisi saus cabai atau tomat, daun selada, irisan tomat, lembaran keju, dan potongan daging. Bagaimana jadinya kalau bagian dalam ditambah saus teriyaki? Pastinya burger akan semakin gurih karena rasa manis bercampur dengan rasa sayuran dan daging di dalamnya. Ada sebuah inovasi yang membuat burger nasi dengan saus ini. Tentunya seseorang yang memakannya pasti sangat kenyang.
Untuk mengisi waktu luang, cobalah sesekali berkreasi dengan saus dari negeri sakura ini. Bebas menggunakan bahan makanan apapun yang ada di rumah. Waktu penyajiannya pun bisa untuk sarapan, makan siang, atau makan malam. Kalau sudah ahli memasak teriyaki, bisa coba resep kuliner Jepang lainnya sebagai variasi menu di rumah.
Baca juga: 11 Makanan Khas Jepang Rasa Musim Gugur. Dari Buah-buahan Manis Hingga Ikan Segar Siap Menemanimu!
.jpg)
