Seseorang yang sudah pernah melakukan perjalanan wisata ke Jepang, mungkin tidak asing lagi dengan huruf Jepang hiragana, katakana dan kanji. Selain memiliki budaya dan bangunan yang unik-unik ternyata Jepang juga memiliki keunikan lain dalam bidang tulis-menulis. Di Jepang, terdapat 3 huruf dalam bahasa Jepang dimana ketiga huruf ini digunakan sebagai patokan menulis.
Dalam satu kalimat yang ditulis biasanya memuat 3 huruf Jepang artinya, Jepang menggunakan semua jenis huruf untuk dalam menulis. Kemudian banyak yang heran dengan sistem penulisan Jepang yang menggunakan tiga huruf dalam menulis. Untuk mengetahui alasan mengapa orang Jepang menggunakan tiga huruf sekaligus dalam menulis, simak ulasan berikut ini.
Daftar Isi
- Huruf Jepang Simple, Hiragana
- Huruf Jepang Katakana
- Fungsi Huruf Katakana Pada Bahasa Jepang
- Huruf Kanji
Huruf Jepang Simple, Hiragana
Hiragana adalah huruf yang penulisannya paling mudah dan sederhana diantara jenis huruf Jepang lainnya. Huruf hiragana muncul pada abad ke-8 yang dibuat oleh para wanita Jepang sebagai alternatif melafalkan bahasa lisan mereka . Dengan penulisan hurufnya yang sederhana membuat tulisan yang menggunakan huruf hiragana mudah untuk dibaca dan dipahami oleh penduduk Jepang.
Setelah banyak penduduk yang mengetahui mengenai huruf hiragana, maka huruf ini dijadikan sebagai perwakilan bunyi silabel. Lalu, mengapa dalam penulisan Jepang tidak menggunakan huruf hiragana saja? karena huruf hiragana tidak memiliki spasi pada setiap katanya. Hal inilah yang menjadi kekurangan huruf hiragana sehingga penggunaannya dibatasi dalam kalimat, hanya digunakan sebagai kata sambung(*). Jika masih penasaran dan ingin mengetahui lebih huruf-huruf Jepang silakan baca juga Mempelajari Huruf Hiragana, Langkah Awal Fasih Berbahasa Jepang.
Artikel Pilihan
Huruf Jepang Katakana
Huruf Jepang yang sering muncul dalam tulisan Jepang adalah huruf katakana. Katakana muncul dan berkembang sejak abad ke-9. Hiragana muncul pada zaman heihan awal yang dibawa oleh biksu-biksu agama budha yang sebagian hurufnya berasal dari pecahan bagian huruf kanji. Aksara Jepang katakana merupakan huruf asli dari Jepang seperti dengan hiragana.
Huruf katakana adalah huruf yang paling sering muncul dalam penulisan bahasa Jepang. Aksara ini sering digunakan karena sudah banyak kata-kata serapan yang bermunculan dari luar Jepang. katakana juga digunakan dalam menulis istilah seperti nama orang asing,tempat dan benda. Istilah bahasa asing lainnya kemudian diterjemahkan kedalam bahasa Jepang dengan menggunakan huruf katakana. Untuk lebih jelas nya silakan kalian baca juga Huruf Katakana: Karakter Tulisan Dalam Bahasa Jepang.
Fungsi Huruf Katakana Pada Bahasa Jepang
Bagi yang ingin melanjutkan pendidikan ke negeri sakura Jepang wajib mengetahui katakana. Sebagai huruf Jepang yang sering digunakan, huruf katakana tentunya memiliki fungsi-fungsi dalam bahasa Jepang. Untuk itu, katakana sangat perlu diketahui cara-cara penulisan huruf dan cara bacanya bagi yang ingin melanjutkan studi ke Jepang.Berikut disajikan fungsi dari huruf katakana.
1. Katakana Digunakan untuk Menulis Bahasa Serapan Asing
Maksudnya, untuk mempermudah orang jepang dalam membaca kata serapan dari bahasa asing penulisannya diubah dalam bentuk huruf Jepang katakana. Meskipun ada banyak perbedaan terutama dalam hal penyebutannya, tapi dengan katakana dapat mempermudah orang Jepang untuk membaca kata serapan asing.
Penggunaan huruf katakana pada bahasa Jepang misalnya seperti kata “koochi” dalam katakana, namun dalam bahasa inggris “coach”. Selain contoh tersebut, untuk lebih meyakinkan pembaca berikut contoh penulisan kata serapan asing menggunakan katakana.
-
“date” dalam bahasa inggris dan penulisan katakananya “deeto”.
-
“wood” dalam bahasa inggris dan penulisan katakananya ”uddo”.
-
“check” dalam bahasa inggris dan penulisan katakananya “ cekku”.
-
“cook”dalam bahasa inggris dan penulisan katakananya “kukku”.
2. Huruf Katakana Dipakai dalam Menuliskan Onomatope
Onomotope adalah kosakata yang digunakan untuk memperagakan suara atau bunyi-bunyian. Onomotope memiliki sifat yang unik yaitu menggunakan kata baku yang katanya sama dan tidak berbeda-beda. Jepang memiliki standar bahasa yang baku untuk bunyi onomatope yang menjadi pembeda dengan bahasa-bahasa lain di dunia.
Dalam bahasa Jepang, penulisan onomatope tidak hanya menggunakan huruf katakana saja, tetapi juga menggunakan huruf hiragana. Bahkan dan penulisan onomatope lebih sering menggunakan huruf hiragana dibandingkan dengan huruf katakana. Hiragana banyak digunakan untuk onomatope karena tulisannya yang mudah dibaca. Contoh penulisan onomatope dalam bahasa Jepang katakana.
-
Suara kambing= mee…mee
-
Suara petir= goro goro
-
Suara ayam= kokekokko
Baca juga >> Onomatope Adalah Induk dari Kosakata Bahasa Jepang untuk Efek Suara yang Sering Kamu Lihat di Komik
3. Katakana Digunakan dalam Penulisan Nama Orang Asing dan Negara yang Tidak Menggunakan Huruf Kanji
Fungsi huruf katakana yang berikutnya yaitu digunakan untuk menuliskan nama orang asing dan negara yang tidak menggunakan huruf kanji. Hal ini dilakukan untuk memudahkan orang Jepang dalam menyebutkan cara baca yang benar. Orang di Jepang ketika menyebutkan Negara Malaysia dengan ucapan “mareshia”. Begitu juga dengan penyebutan nama orang asing dengan huruf katakana.
Untuk menuliskan nama orang dalam bahasa Jepang, tidak hanya menggunakan huruf katakana. Sebagian orang Jepang menggunakan huruf romaji untuk menulis nama orang asing dan nama Negara yang tidak menggunakan huruf kanji. Penggunaan huruf kanji ditujukan untuk memudahkan orang asing yang sudah lama tinggal di Jepang agar lebih mudah berinteraksi dengan wisatawan asing.
4. Digunakan dalam Melakukan Penginputan Data Komputer.
Huruf kanji yang kadang berbeda dengan huruf kanji lainnya membuat para pengguna teknologi di Jepang menjadi kebingungan. Maka dari itu huruf katakana digunakan sebagai huruf komputer untuk menginput data. Penggunaan katakana pada penginputan data dalam komputer memudahkan operator dan pembaca untuk memahaminya. Penggunaan huruf katakana sangat bermanfaat bagi operator komputer dan reader Jepang.
Itulah pemaparan mengenai beberapa fungsi huruf katakana. Katakana adalah huruf yang paling mudah untuk dibaca dan dipahami serta penulisannya yang rapi. Hal ini menjadikan huruf katakana sebagai huruf yang paling umum digunakan di Jepang(*).
Huruf Kanji
Huruf Kanji mulai dikenal di Jepang sejak adanya barang-barang impor dari Tionghoa sejak abad Ke-5 setelah masehi. Meskipun huruf kanji baru dikenal pada abad ke-5 SM, tetapi huruf kanji dipercaya sudah ada sejak abad ke-1. Munculnya huruf Jepang yakni huruf kanji pada abad ke-1 bersamaan dengan munculnya aksara Tionghoa dari Cina.
Kalian pecinta Jepang pastinya ingin tahu kanji yang keren dan memiliki arti yang indah. Berikut beberapa kanji keren yang memiliki arti yang sangat indah:
・魅(mi)
”魅” adalah kanji yang paling populer dari para pecinta Jepang. Kanji ini memiliki arti "Kekuatan misterius yang dapat merebut hati orang".
・覇(ha)
”覇” memiliki arti "menyatukan" dan "mengatur negara dengan kekuatan".
・麗(rei)
"麗” memiliki arti "Kecantikan yang murni dan bersinar".
・舞(bu)
"舞” memiliki arti asli yaitu "tarian tradisional yang indah dan lembut".
・轟(gou)
"轟” ini sering di pakai untuk nama orang. Kanji ini pun memiliki arti "suara menderu" atau "menggelegar".
・愛(ai)
"愛" memiliki arti "cinta".
・龍(ryu)
"龍”ini memiliki arti "naga". Kanji ini sering dipakai untuk nama laki-laki Jepang.
Dalam bahasa Jepang kanji artinya aksara atau han yang penulisannya mendapat pengaruh dari Tionghoa. Pengucapan huruf kanji berbeda dengan huruf hiragana dan huruf katakana. Huruf kanji memiliki dua jenis pengucapan yaitu, on’yomi dan kunyomi. Cara pengucapan onyomi adalah cara pengucapan yang mengikuti cara Tionghoa. Sedangkan Kunyomi, cara pengucapannya mengikuti logat orang Jepang.
-
Jepang memiliki tiga bahasa aksara dalam penulisannya, yaitu huruf hiragana, huruf katakana dan huruf kanji
-
Setiap huruf memiliki fungsi-fungsi yang berbeda dalam penulisannya
-
Negara Jepang menggunakan tiga bahasa aksara dalam menulis
-
Huruf hiragana dan huruf katakana merupakan aksara asli dari Jepang, sedangkan kanji merupakan aksara yang mendapat pengaruh bangsa tionghoa.
Pada dasarnya Jepang memang Negara yang memiliki beragam keunikan budaya,seni, bangunan bahkan dalam segi penulisannya. Tak heran jika Jepang menjadi salah satu tempat wisata favorit dunia karena beraneka ragam budaya dan seninya. Demikianlah ulasan mengenai huruf Jepang, semoga pembahasan kali ini dapat menambah wawasan mengenai aksara yang ada di Jepang.
Baca juga: Ingin Lancar Berbahasa Jepang? Ayo Belajar Bahasa Jepang dengan Mudah